Pernah mendengar istilah sartorial look sebelumnya?. Dalam dunia desain fashion, sartorial look sebenarnya termasuk ke dalam jenis gaya busana yang cukup populer di kalangan pria. Istilah ini mengacu pada penampilan sehari-hari pria pada zaman dulu sebelum adanya busana ready-to-wear.
Sumber : http://styleblazer.com/
Jenis gaya busana yang dikenal dengan nama sartorial ini kebanyakan lebih berfokus pada pakaian yang chic, berpotongan tailored dan pas di tubuh karena memang sebagian besar dibuatkan secara personal oleh tukang jahit (tailored). Ukuran dan modelnya pun bisa dipesan sesuai dengan keinginan masing-masing konsumen.
Sumber : http://www.complex.com/
Meski tidak ada batasan penggunaan warna dalam konsep gaya sartorial, namun sampai sat ini sebagian besar tren yang berkembang memang lebih berpusat pada warna yang netral dan klasik seperti abu-abu atau hitam putih.
Sumber : http://blog.netrobe.com/
Untuk lebih mempertegas kesan sartorial yang ingin ditampilkan padukan busana dan aksesoris yang anda kenakan dengan teknik tabrak motif. Supaya tetap terlihat harmonis pastikan motif-motif tersebut masih dalam lingkaran warna yang sama.
Sumber : https://tr.aliexpress.com/
Tidak hanya terbatas pada pemilihan warna atau motifnya saja, anda juga bisa menambahkan sentuhan personal pada busana yang anda kenakan. Sebagai contoh dengan menambahkan penggunaan suspender atau hiasan pada lapel blazer.
Sumber : http://sartorial-living.tumblr.com/
Sumber : http://www.esquire.com/
Tertarik untuk mencobanya?. Jika anda termasuk orang yang lebih suka tampil sleek dan elegan anda bisa mengaplikasikan gaya busana ini dalam keseharian anda.
Semoga bermanfaat.
Mencari bahan kain yang berkualitas untuk membuat jas atau blazer?. Sahabat Fitinline bisa melihat koleksi kain kami Di Sini.
Comments 0
Leave a CommentSend Comment
Send Reply
Anda harus Login terlebih dahulu untuk dapat memberikan komentar.