Article

Homepage Article Fashion Muslim Sejarah Singkat Perkembangan…

Sejarah Singkat Perkembangan Model Kaftan Lengkap Dengan Tips Padupadan dan Bahan Untuk Membuatnya

Mencari model pakaian yang simple namun tetap terlihat bagus untuk dipakai saat lebaran maupun acara penting lainnya?. Bagi yang suka berpenampilan feminim anda bisa memasukkan kaftan ke dalam daftar pakaian yang wajib anda miliki. Tapi ingat ya pemilihan model dan bahannya harus tepat.

Sejarah Singkat Kaftan

Kaftan sendiri dapat digambarkan sebagai pakaian terusan longgar dan cukup panjang yang begitu dekat dengan kebudayaan Timur Tengah. Meski kerap diidentikkan dengan busana muslim wanita atau busana untuk acara-acara religi seperti puasa, lebaran dan sejenisnya, kaftan ini sebenarnya juga punya cerita tersendiri. 

Model Kaftan

Sumber : https://www.zalora.sg/

  • Ditinjau dari sejarahnya kaftan konon berasal dari kerajaan Persia Kuno dan mulanya hanya didesain untuk kaum pria. Pakaian ini umumnya memiliki ukuran yang cukup panjang dan dilengkapi dengan beberapa buah kancing pada bagian depannya.
  • Khusus di Rusia kaftan lebih identik dengan pakaian pria yang panjang, berlengan ketat dan sebagian besar diciptakan dalam warna biru. Pakaian ini kerap dikenakan bersama celana linen motif stripe, sepatu bot, selempang sutra, topi bulu dan cambuk.
  • Kalau di Maroko kaftan biasanya hanya dikenakan oleh wanita. Tergantung pada bahan kain yang digunakan untuk membuatnya, kaftan di Maroko ini sebagian besar dapat dipakai untuk keperluan formal maupun keperluan non formal.
  • Lain halnya dengan kaftan di Afrika Barat. Di negara ini kaftan bisa definisikan sebagai jubah pull-over yang dibuat untuk para pria dan wanita. Jubah wanita disebut kaftan atau boubou, sementara jubah pria disebut senegalese kaftan.

Model Kaftan

Sumber : https://www.designersandyou.com/

Dari yang awalnya berdesain simple, kaftan kemudian mulai dikembangkan kedalam model yang lebih modern dengan hiasan renda maupun bunga-bunga dibagian lehernya. Tidak hanya bagus untuk busana muslim wanita saja, kaftan yang dipadupadankan dengan celana panjang juga bisa dipakai sebagai pakaian kantor.

Model Kaftan

Sumber : https://pfashionmart.com/

Perbedaan Abaya dan Kaftan

Jika dilihat secara sepintas kaftan memang memiliki banyak kemiripan dengan abaya karena keduanya sama-sama berbentuk baju terusan panjang dan berukuran longgar. Sekalipun  terkesan sama, tapi kaftan dan abaya tersebut tetap saja merupakan dua jenis busana yang berbeda lho.

Abaya

  1. Abaya merupakan salah satu model busana muslim wanita yang identik dengan acara-acara religi seperti puasa dan lebaran.
  2. Model abaya tradisional biasanya memiliki siluet lurus dan hanya didesain dalam warna hitam, tanpa payet, tanpa bordir, dan tanpa motif.
  3. Variasi abaya yang ada saat ini bisa dibilang semakin beragam. Meski demikian bentuk dasar dan modelnya tetap mempertahankan potongan abaya terdahulu yang bersiluet lurus, melebar, longgar dan terkesan sangat sederhana.

Kaftan

  1. Kaftan merupakan variasi dari jenis tunik.
  2. Busana bergaya timur tengah ini sebagian besar diciptakan dalam warna yang lebih bervariasi dan cenderung glamour karena terdapat tambahan payet atau bordir di bagian dada, pinggang maupun garis tangannya.
  3. Berdasarkan desain dasarnya kaftan sendiri umumnya memiliki bentuk kotak tetapi ada pula yang dimodifikasi dan diberi tambahan efek kerut (draperi) pada bagian pinggang.

Perkembangan Model Kaftan

Sejak pertama kali diperkenalkan kaftan memang telah mengalami banyak perubahan meski bentuknya yang panjang dan tertutup selalu menjadi ciri khasnya. Sekalipun model setiap kaftan dibuat berbeda tetapi secara keseluruhan pola baju kaftan yang ada pada dasarnya tetap sama yakni cenderung berpotongan longgar.

Sebagai pelengkap gaya penampilan wanita sekarang ini muncul cukup banyak model kaftan terbaru yang dirancang oleh para desainer Indonesia.

  1. Jika model kaftan jaman dulu kebanyakan dibuat lurus sekarang ada juga model kaftan modern yang dilengkapi dengan ikat pinggang.
  2. Untuk menciptakan variasi yang berbeda, beberapa model kaftan modern ada yang bagian lengannya dibuat lebih lebar alias besar.
  3. Kaftan dengan variasi hiasan manik-manik menjadi model kaftan berikutnya yang disukai banyak wanita.
    • Manik-manik pada kaftan biasanya dapat diaplikasikan secara penuh dari leher hingga area dada.
    • Selain itu ada juga model kaftan yang dilengkapi hiasan manik-manik di bagian perut atau pinggang.
  4. Bentuk lain dari variasi kaftan bisa dilihat dengan adanya tambahan kain yang memiliki tekstur atau motif berbeda pada bagian tiap ujung kaftan.
  5. Sebagai referensi hiasan lainnya beberapa jenis kaftan ada juga yang dihias dengan bordir. Warna bordir ini tentu harus dibuat berbeda dengan bahan dasar kaftan.

Model Kaftan

Sumber : https://id.pinterest.com/

Model Kaftan

Sumber : https://www.tokopedia.com/

Tips Memilih Kaftan dan Padupadannya

Berencana untuk membeli kaftan sebagai pelengkap gaya busana anda saat lebaran, gaya busana pesta atau sekedar bersantai di rumah?. Untuk menghindari kesan salah kostum berikut cari tahu yuk apa saja hal penting yang wajib dijadikan bahan pertimbangkan sebelum memilih kaftan.

  1. Untuk alasan kenyamanan sebaiknya selalu pilih bahan kain yang tepat.
    • Jika anda ingin memakai kaftan untuk liburan pilihlah kaftan yang terbuat dari bahan kain yang bisa menyerap keringat seperti katun.
    • Jika anda ingin memakai kaftan untuk acara pesta pilihlah kaftan yang terbuat dari bahan kain yang lebih mewah seperti silk, satin dan lain sebagainya.
  2. Perhatikan kesesuaian warna kaftan dengan warna kulit, agar tampilan anda terkesan lebih menarik ketika dipandang.
    • Untuk anda yang memiliki kulit gelap pilihlah kaftan yang berwarna hangat seperti kuning dan merah muda.
    • Untuk anda yang memiliki kulit cerah pilihlah kaftan yang bernuansa dingin seperti hijau, biru atau camel (warna kulit).
  3. Pilih model kaftan yang sesuai dengan kebutuhan agar aktifitas anda tidak terbatasi.
    • Bagi anda yang baru pertama kali memakai kaftan sebaiknya pilihlah kaftan yang bertipe kasual dan sederhana.
    • Jika anda ingin memakai kaftan saat ke kantor, anda bisa memilih kaftan yang tidak terlalu panjang lalu tambahkan legging untuk membungkus kaki anda.
    • Selain itu anda juga bisa memilih kaftan yang berlengan pendek kemudian padukan dengan celana jeans tipis atau celana pendek.
    • Kalau anda ingin memakai kaftan untuk menghadiri acara yang penting seperti pesta pernikahan pilihkah kaftan yang ukurannya relatif panjang.
  4. Pilih potongan kaftan yang tepat dan sesuai dengan bentuk badan.
    • Jika anda memiliki postur tubuh pendek hindari memakai kaftan yang terlalu panjang.
    • Jika anda memiliki bentuk tubuh yang gemuk dan berpayudara besar hindari detail kaftan yang ramai di bagian dada untuk menghindari kesan penuh.  
    • Jika anda memiliki tubuh mungil anda bisa menambahkan high heels untuk memberi kesan sedikit lebih tinggi.
  5. Sebagai pelengkap gaya berhijab selalu gunakan kaftan dengan manset. Supaya lebih aman, hindari menggunakan manset dan kerudung yang satu warna dengan kaftan agar tampilan anda tidak terlihat monoton.

Bahan Untuk Membuat Kaftan

Bagi anda yang sedang melirik busana kaftan, anda juga bisa membuat kaftan sendiri di rumah dengan memanfaatkan beberapa bahan kain yang mudah anda dapatkan lho. Bahan kain yang dimaksud diantaranya berupa kain chiffon, kain sutra, kain satin, serta kain katun, kain georgette, kain rayon dan kain jumputan yang memiliki keistimewaan tersendiri.

Kain Chiffon

Kain chiffon merupakan salah satu kain favorit yang banyak digunakan untuk membuat kaftan muslim karena memiliki tampilan yang ringan, tipis, lembut dan luwes. Dengan karakteristiknya yang tipis kain chiffon ini dalam pemakaiannya selalu membutuhkan furing agar tidak menerawang.

Model Kaftan

Sumber : https://www2.hm.com/

Ciri paling khas dari kain chiffon yang biasa dipakai sebagai bahan kaftan diantaranya:

  1. Memiliki sifat licin, tipis dan agak panas.
  2. Sangat mudah dikreasikan menjadi berbagai macam bentuk kaftan, baik itu untuk kaftan maupun semi formal.
  3. Memberikan kesan elegan bagi orang yang memakainya walau sayangnya akan cepat kusam jika tidak dirawat dengan cara yang benar.

Kain Sutra

Kain sutra termasuk ke dalam jenis kain paling mewah yang dapat digunakan untuk membuat kaftan karena memiliki kilauan seperti mutiara yang sangat cantik. Meskipun karakteristik kainnya cenderung halus, namun kain sutra ini sebenarnya merupakan serat alami terkuat yang dikenal manusia.

Model Kaftan

Sumber : http://hijab-segiempat.blogspot.com/

Ciri paling khas dari kain sutra yang biasa dipakai sebagai bahan kaftan diantaranya:

  1. Kain sutra memiliki jalinan benang yang sangat kuat dan tidak mudah putus.
  2. Kain sutra memiliki kemampuan menyerap yang baik sehingga akan membuat kegerahan saat cuaca panas.
  3. Kain sutra memiliki ciri khas yang berkilau seperti mutiara.
  4. Kain sutra memiliki sifat yang dingin dan lembut sehingga sangat nyaman untuk digunakan sebagai bahan jilbab.
  5. Kain sutra dapat difungsikan sebagai tabir surya yang efektif melindungi kulit dari paparan sinar ultraviolet.

Kain Satin

Kain satin merupakan salah satu jenis kain yang memiliki ciri khas halus dan licin pada bagian permukaan luarnya sementara bagian dalamnya tidak mengkilap dan tidak licin. Kain satin ini umumnya banyak digemari sebagai bahan kaftan modern karena terkesan glamour, seksi dan feminim. 

Model Kaftan

Sumber : https://id.carousell.com/

Ciri paling khas dari kain satin yang biasa dipakai sebagai bahan kaftan diantaranya:

  1. Kain satin mempunyai ciri khas mengkilap permukaannya, sehingga terkesan mewah.
  2. Kain satin memiliki warna dan motif yang beragam.
  3. Dengan kualitasnya yang mirip dengan sutra, kain satin mempunyai harga lebih murah dibandingkan sutra.
  4. Kaftan berbahan kain satin sangat cocok digunakan untuk acara resmi karena menimbulkan kesan elegan dan glamor pada pemakainya.

Kain Katun

Nama kain yang satu ini mungkin sudah sangat familiar di telinga anda. Kain katun terkenal sebagai kain yang memiliki karakteristik lembut, nyaman, dan mempunyai daya serap keringat yang bagus. Kaftan yang dibuat dari kain katun sangat sesuai jika digunakan saat liburan musim panas atau piknik.

Model Kaftan

Sumber : http://beautynesia.id/

Ciri paling khas dari kain katun yang biasa dipakai sebagai bahan kaftan diantaranya:

  1. Kain katun memiliki permukaan yang adem, nyaman dipakai dan cenderung mudah menyerap keringat.
  2. Kain katun memiliki sirkulasi udara yang baik sehingga tidak akan membuat anda kegerahan saat memakainya.
  3. Kain katun sangat nyaman dan cocok digunakan pada acara santai maupun formal.
  4. Perawatan kaftan yang dibuat dari bahan katun sangat mudah.

Kain Georgette

Georgette merupakan sejenis kain sutra crepe yang bertekstur tipis dan ringan namun lebih berat jika dibandingkan bahan chiffon. Ciri paling khas yang membedakan kain georgette dengan kain lainnya yaitu, kain georgette ini memiliki tekstur berbentuk kerutan pada permukaannya. 

Model Kaftan

Sumber : https://www.jaitunics.com/

Dalam industri pakaian, kain georgette menjadi salah satu kain favorit yang banyak dimanfaatkan sebagai lapisan atas dari sebuah pakaian termasuk model kaftan modern karena karakteristiknya yang unik memberikan kesan seolah kain tampak seperti bergerak sendiri ketika ditiup angin.

Kain Rayon

Kain rayon merupakan kain sintetis yang terbuat dari unsur non alami. Kain ini secara umum memiliki tekstur yang lentur dan relatif tebal sehingga sangat sesuai jika dimandaatkan untuk membuat kaftan  dan dikreasikan sesuai kebutuhan pemakainya. 

Model Kaftan

Sumber : https://indonesian.alibaba.com/

Ciri paling khas dari kain rayon yang biasa dipakai sebagai bahan kaftan diantaranya:

  1. Kain rayon memiliki daya serap keringat yang tinggi seperti kain katun.
  2. Kain rayon sangat nyaman dipakai dan mudah untuk diwarnai.
  3. Kain rayon mudah menyerap zat pewarna maka tampilan bahan kain rayon umumnya juga sangat cerah.
  4. Kain rayon mampu menyerap keringat dengan baik dan sangat cocok dipakai untuk aktivitas sehari-hari.

Kain Jumputan

Kain jumputan dikenal sebagai salah satu jenis kain tradisional yang memiliki nilai seni cukup tinggi karena bahan kain yang diwarnai dengan teknik ini tidak akan sama persis antara satu dengan lainnya. Dengan begitu kaftan yang dibuat dari bahan inipun akan terkesan unik dan begitu eksklusif. 

Model Kaftan

Sumber : https://id.carousell.com/

Kain Brokat

Kain brokat merupakan sejenis kain yang kaya akan dekorasi dan seringkali dibuat menggunakan sutra berwarna, baik itu dengan atau tanpa benang emas dan perak sehingga tampilannya terkesan mewah dan elegan. Kain brokat ini sangat cocok jika dipakai untuk membuat kaftan pesta.

Model Kaftan

Sumber : https://modestplaza.id/

Ciri paling khas dari kain brokat yang biasa dipakai sebagai bahan kaftan diantaranya:

  1. Kain brokat mampu menghadirkan pesona tersendiri yaitu kesan tampak mewah dan elegan.
  2. Kain ini umumnya memiliki tampilan yang sangat khas yakni bercelah dan berenda.
  3. Tidak hanya digunakan sebagai bahan kaftan, kain braokat sebenarnya juga bisa dimanfaatkan untuk bahan gaun pengantin.

Selain memanfaatkan sejumlah bahan kain di atas beberapa desainer kadang juga suka menambahkan payet unruk mempercantik tampilan kaftan. Supaya payet yang terdapat pada kaftan tidak mudah terlepas anda bisa menerapkan cara perawatan sebagai berikut.

  1. Untuk membersihkan kaftan berdetail payet terapkan teknik pencucian secara manual yaitu dengan menggunakan tangan bukan dengan mesin cuci.
  2. Kucek secara perlahan bagian kaftan yang tidak berdetail.
  3. Gunakan sikat berbulu lembut untuk membersihkan area manik-manik yang terdapat pada kaftan kemudian jemur kaftan hingga kering.
  4. Demikian pembahasan singkat seputar sejarah kaftan, perkembangan model kaftan, serta tips padupadan kaftan yang mudah untuk anda ikuti. Simak terus artikel dari kami ya..

Kalau anda tertarik untuk mempelajari bagaimana cara membuat kaftan model terbaru dengan pola yang sudah jadi, anda bisa mendownload Pola Baju Kaftan Ala Sandra Dewi dan Pola Baju Kaftan Ala Dian Sastro beserta panduan menyusun polanya Di Sini.

Semoga bermanfaat.

Comments 0

Leave a Comment
Belum ada komentar untuk saat ini.

Send Comment

Anda harus terlebih dahulu untuk dapat memberikan komentar.