Jaket hardshell dapat didefinisikan sebagai jaket yang memiliki tekstur permukaan kain yang keras, bersifat breathable, dan juga waterproof. Ditinjau dari sejarah awalnya jaket hardshell ini sebenarnya sudah ada sejak lama, tepatnya sejak awal tahun 1980-an ketika bahan waterproof-breathable mulai dikembangkan oleh industri garmen.
Sumber : http://www.sherpaadventuregear.co.uk/
Secara harfiah kata hardshell sendiri berarti "cangkang kulit yang keras". Disebut hardshell karena memang lapisan terluar dari bahan jaketnya memiliki tekstur yang cukup keras. Fungsinya mirip cangkang kerang yang biasa digunakan sebagai pelindung tubuh dari pemangsa atau predator.
Sumber : https://www.snowandrock.com/
Jika pada awal kemunculannya istilah hardshell tersebut sering digunakan untuk menyebutkan semua semua jaket yang memiliki fungsi waterproof-breathable, maka penggunaan kata hardshell sekarang ini lebih spesifik. Yakni merujuk pada jaket dengan kategori menengah ke atas yang harganya-pun jauh lebih mahal dari pada jaket biasa.
Sumber : https://www.snowandrock.com/
Jika jaket softshell lebih sesuai untuk kegiatan pendakian, maka jaket hardshell ini lebih cocok jika digunakan untuk beraktifitas di daerah yang bersalju dengan medan dan cuaca ekstrim karena bahannya terbilang sangat awet dan tahan lama. Perbedaan hardshell dengan jaket waterproof-breathable biasa bisa dilihat dari bahan materialnya.
Sumber : https://gearjunkie.com/
Khusus untuk jaket hardshell high-end bahan kain yang digunakan biasanya berupa material Goretex Pro yang dikenal memiliki durabilitas yang sangat baik. Desainnya pun dibuat cukup sederhana supaya tidak mengganggu pergerakan pemakainya ketika melakukan olahraga salju seperti ski, snowboard, dan ice climbing.
Sumber : https://www.ukclimbing.com/
Senada dengan karakteristik bahan utamanya resleting pada jaket hardshell umumnya juga sudah dibuat menggunakan bahan waterproof. Tidak hanya itu jaket hardshell yang biasa digunakan untuk olahraga salju sebagian besar juga dilengkapi dengan hoodie yang sengaja didesain khusus agar mampu mengakomodasi helm dan kacamata snowboard.
Sumber : http://gearpatrol.com/
Tidak seperti jaket penghangat tubuh lainnya, jaket softshell secara keseluruhan memiliki sifat dan karakteristik tersendiri. Karakter kuat yang melekat pada softshell tersebut diantaranya:
- Tekstur permukaannya cenderung keras.
- Cukup breathable.
- Sangat windproof.
- Bersifat waterproof sehingga mampu menahan air hujan dengan intensitas tinggi sekalipun.
- Biasa digunakan sebagai outer layer.
Sumber : http://www.adrianduke.co.uk/
Karena memiliki karakteristik bahan yang keras dan bersifat waterproof maka jaket hardshell ini sangat sesuai jika digunakan sebagai pakaian pelindung tubuh dari segala jenis cuaca.
Semoga bermanfaat.
Mencari bahan kain yang berkualitas bagus untuk membuat jaket?. Sahabat Fitinline bisa melihat koleksi kain kami Di Sini.
Comments 0
Leave a CommentSend Comment
Send Reply
Anda harus Login terlebih dahulu untuk dapat memberikan komentar.