Article

Untuk membuat bordir pada bahan kain setidaknya dikenal dua macam teknik yang dapat dilakukan, pertama dengan menggunakan mesin bordir biasa (manual) dan yang kedua dengan menggunakan bordir komputer. 

Sumber : https://jualkaosmurahoblong.wordpress.com/

Tidak seperti bordir manual yang hampir semuanya dikendalikan dengan tangan manusia, mesin bordir yang digunakan dalam proses bordir komputer umumnya lebih berfungsi sebagai printer atau output sedangkan desain berfungsi sebagai input. 

Sumber : http://www.weiku.com/

Proses bordir komputer memang agak sedikit rumit karena tahap persiapan dari bordir komputer memerlukan yang namanya pembuatan gambar ulang dengan program khusus yang disebut dengan film punching atau film bordir sebagai acuan dalam membuat bordir.

Sumber : http://www.proelembroiderysoftware.com/

• Sebelumnya siapkan terlebih dahulu sumber gambar yang dibuat dengan menggunakan tangan atau gambar yang didesain dengan menggunakan software desain seperti Corel Draw, Photoshop, atau Ms. Word.
• Jika anda ingin menggunakan gambar yang dibuat dengan tangan maka anda harus melakukan proses scan terlebih dahulu dengan menggunakan alat scanner untuk memindahkan gambar ke komputer.
• Karena gambar yang dihasilkan dari hasil scan maupun software desain tidak memiliki informasi tentang alur gerakan benang dalam proses membordir maka gambar tersebut harus diproses lebih lanjut dengan menggunakan software khusus untuk desain bordir komputer.
• Di dalam software desain bordir sahabat Fitinline dapat mengatur alur jalannya benang, warna apa yang harus jalan terlebih dahulu serta berapa ketebalan atau kerapatan benang dari desain yang akan dibuat.
• Desain yang dibuat dengan software desain bordir inilah yang kemudian disebut sebagai punching atau film bordir.

Sumber : http://wilcomembroiderydesigns.blogspot.co.id/

Dari film itulah kita bisa mengetahui berapa banyak stich (jumlah tusukan) yang harus dibuat untuk suatu desain tertentu begitu pula dengan harga bordir yang harus dikeluarkan untuk membuat bordir berdasarkan stich tersebut.

Sumber : http://wilcomembroiderydesigns.blogspot.co.id/

Selain jumlah stich dari desain atau gambar bordir sebenarnya masih banyak sekali faktor yang menentukan harga dari suatu desain, sebut saja:

• Jumlah bahan yang akan dibordir.
• Tingkat kesulitan pada waktu proses bordir.
• Tingkat kesulitan desain atau gambar.
• Jumlah warna benang (tidak mutlak).

Sumber :  https://www.embroidery.com/

Jika anda ingin membuat bordir dalam jumlah besar, bordir komputer ini sangat cocok digunakan karena akan menghemat biaya. Desain dengan bordir komputer pun dapat dibuat lebih kompleks dan rumit dengan waktu pengerjaan bordir komputer yang relatif lebih cepat.

Sumber : http://atsa.com.pe/

Semoga bermanfaat.