Article

Pemasangan logo atau nama merek pada tas tidak dapat dipungkiri menjadi salah satu persiapan yang sangat penting dalam bisnis tas. Karena alasan itu pula, untuk keperluan branding sebaiknya anda juga memikirkannya dengan matang posisi yang tepat untuk menempatkan logo brand tersebut.

Beberapa point penting yang akan dibahas dalam artikel ini diantaranya:

• Sekilas Tentang Logo Brand
• Penempatan Logo Tas
• Kesimpulan

Sekilas Tentang Logo Brand

Logo brand dapat didefinisikan sebagai suatu elemen grafis yang biasa digunakan sebagai lambang atau atribut sebuah brand. Untuk keperluan branding tas hasil desain dan kreasi sendiri misalnya, sebuah logo brand hendaknya dibuat dengan memperhatikan beberapa hal berikut.

• Pertimbangkan untuk menggunakan gambar ilustrasi agar tampilan logo bisa terlihat lebih rapi dan modern.
• Pastikan agar bentuk font dan ilustrasi logo memiliki konsep dan vibe yang sama.
• Jika diperlukan tambahkan pula elemen seperti bingkai atau mungkin ilustrasi aksesoris tas untuk memeriahkan logo.

Terkait untuk aplikasinya pada produk tas, jadi nama / logo brand sebenarnya bisa diletakkan dimana saja misal pada kemasan produk namun tidak jarang juga disertakan langsung di bagian utama produk.

• Penempatan logo pada kemasan bisa meningkatkan nilai estetika perusahaan dan juga membuka jalan untuk menarik pelanggan baru.
• Penempatan logo secara langsung di bagian utama produk akan membuat produk lebih mudah diingat oleh konsumen dan membantu meningkatkan loyalitas pelanggan.

Penempatan Logo Tas

Berbicara mengenai nama / logo brand, lantas penempatan logo yang tepat pada produk tas itu seperti apa?. Biar anda tidak bingung dalam menentukan letak logo tersebut mungkin anda bisa menerapkan trik berikut.

1. Dicetak di Bagian Webbing Tas

Pertama nama / logo brand dari suatu produk tas bisa dicetak besar di bagian webbing tas. Webbing sendiri merupakan sejenid tali tipis yang lazim di pakai sebagai bahan pembuatan tas.

Sumber : https://uk.burberry.com/

Berdasarkan bahan dasar yang digunakan untuk membuatnya, webbing tas sendiri pada dasarnya dapat dikelompokkan kedalam 3 macam varian. Webbing yang dimaksud yakni berupa:

• Webbing katun yang memiliki karakteristik cenderung lembut dan tebal saat di pegang.
• Webbing nylon yang cenderung tipis dan ringan tapi sayangnya gampang terurai.
• Webbing polyester yang serat benangnya tidak mudah terurai. Webbing ini beberapa ada yang tipis namun ada juga yang sedikit tebal dan empuk saat dijahit.

Simak juga 3 Jenis Webbing Tas Yang Dapat Digunakan Untuk Mempercantik Tas Anda.

2. Dipasang di Bagian Dalam Tas

Kedua letakkan nama / logo brand di bagian dalam tas, tepatnya pada bagian furing tas. Beberapa brand tas bermerk seperti prada dan guess juga memakai kain yang mempunyai logo merk untuk lapisan di bagian dalam tas.

Sumber : https://www.bukalapak.com/

Selain dicetak langsung pada furing atau kain pelapis bagian dalam tas, nama / logo brand bisa juga di cetak pada label kemudian di jahit atau ditempel di bagian dalam tas.

3. Menyatu Dengan Resleting

Berikutnya bagian resleting juga bisa menjadi pilihan alternatif yang bagus untuk menempatkan nama / logo brand. Dalam hal ini nama / logo brand bisa juga dibuat menyatu dengan resleting dari produk tas.

Sumber : https://www.alibaba.com/

4. Dipasang di Bagian Depan Tas

Menempatkan nama / logo brand pada bagian depan tas menjadi salah satu cara paling umum yang banyak diterapkan oleh produsen tas. Letak dari nama / logo brand inipun bisa diatur sesuai dengan desain.

• Khusus untuk logo yang disematkan di bagian luar atau bagian depan tas cara pengaplikasiannya bisa dibordir langsung dengan jarum jahit dan benang mapun disablon pada tas.
• Selain disablon atau di bordir ada juga nama / logo brand yang dicetak pada suatu label baru kemudian dipasangkan pada tas.

Beberapa jenis bahan atau material yang biasa digunakan untuk membuatnya yakni berupa:

• Kuningan dan stainless stell yang bisa dilapis dengan emas atau perak sehingga kesannya lebih eksklusif dan mewah.

Sumber : https://www.carousell.sg/

• Bahan kulit asli maupun bahan kulit sintetis yang diberi logo brand. Untuk variasinya sendiri label kulit ini ada bermacam-maam sebut saja:

• Bahan kulit yang diprint sesuai nama / logo brand.
• Bahan kulit emboss yang memiliki hasil cetakan timbul pada permukaannya.
• Bahan kulit deboss yang memiliki hasil cetakan cekung pada permukaannya.

Sumber : https://www.cutpiecutpie.com/

• Label kain yang dibordir atau disablon sesuai logo atau nama brand. Khusus untuk membuat label kain bahan yang biasa digunakan juga sangat beragam dan memiliki ciri khas tersendiri.

Sumber : https://shopee.sg/

• Tapi pada beberapa produk tas yang dibuat dari bahan kulit (baik itu bahan kulit asli ataupun kulit sintetis), tidak jarang ada juga logo brand yang dicetak langsung di cetak timbul pada bagian utama tas.

Sumber : https://shopee.co.id/

5. Ring Tas

Logo atau nama brand bisa juga diukir pada bagian ring yang menghubungkan tali dengan bagian utama tas serta bagian ring jalan yang berfungsi untuk mengatur panjang pendeknya tali tas.

Sumber : https://www.carousell.sg/

Kesimpulan

Demikian pembahasan singkat mengenai beberapa trik sederhana yang bisa anda terapkan dalam penempatan suatu logo brand untuk tas yang sifatnya komersial. Semoga informasi yang kami bagikan bisa memberi kemudahan bagi anda dalam menentukan posisi logo brand yang benar pada tas yang anda buat.

Butuh bahan kain berkualitas dengan harga murah untuk membuat tas?. Sebagai bahan pertimbangan anda bisa melihat-lihat dulu koleksi bahan Kain Dinir, Kain Cordura, Kain Kanvas, Kain Blacu, Kain Denim, Kain Parasut, Kain Spunbond, Bahan Suede dan Kulit Sintetis yang kami miliki. 

Jangan lewatkan juga pembahasan mengenai 22 Jenis Bahan Tas dan Ciri-Cirinya Yang Biasa Digunakan Untuk Produksi Tas kalau anda mau tahu lebih banyak lagi tentang jenis-jenis bahan terbaik yang dapat dipakai untuk membuat tas.

Semoga bermanfaat.