Article

Celana denim atau biasa dikenal dengan celana jeans sampai kini memang menjadi salah satu item fashion yang cukup digemari oleh banyak orang. Penggunanya pun tidak hanya terbatas pada kalangan anak muda saja, tapi ada juga yang berasal dari usia anak-anak bahkan orang tua. 

Sumber : https://www.dreamstime.com/

Selain mudah dipadu padankan dengan item fashion yang lain, karakteristik kainnya yang tahan lama dan nyaman menjadi alasan kuat mengapa denim sangat populer di seluruh dunia. Beberapa orang bahkan ada juga yang menjadikan jeans sebagai investasi mereka karena celana jeans di anggap sangat kuat, flexible, multi fungsi, tahan lama, dan affordable.

Sumber : https://www.ties.com/

Sedikit berbeda dengan bahan kain pada umumnya, bahan denim sendiri sebenarnya tersedia dalam tiga kategori utama diantaranya berupa lightweight denim (denim ringan) dengan tingkat ketebalan di bawah 12 Oz, midweight denim di antara 12 dan 16 Oz, serta heavyweight denim (denim berat) di atas 16 Oz.

Simak juga pembahasan mengenai Klasifikasi Kain Denim Berdasarkan Beratnya.

Sumber : http://www.simpleandraw.com/

Dari ketiga jenis bahan tersebut, bahan heavyweight merupakan satu-satunya jenis bahan yang memiliki ukuran paling tebal jika dibandingkan dengan lightweight denim maupun midweight denim. Rekor denim terberat yang pernah ada adalah 32 Oz yang dibuat oleh brand pakaian bernama Naked & Famous.

Sumber : https://www.heddels.com/

Sumber : https://www.heddels.com/

Heavyweight denim sendiri umumnya hanya diperoduksi dalam bentuk selvedge denim. Dengan adanya red-dotted selvede yang memberi kesan vintage pengguna jeans pasti akan bangga ketika melipat (cuff) denimnya.

Sumber : http://www.tellason.com/

Dari segi tampilan fisiknya heavyweight denim ini bisa dipastikan memiliki tingkat ketebalan yang lebih tinggi dari jenis denim pada umumnya. Namun hanya karena denim itu heavyweight, bukan berarti bahwa produk pakaian yang dibuat dengan bahan denim tersebut lebih awet dari pada denim pada umumnya. 

Sumber : http://www.sunsetstar.com/

Sebab denim yang lebih berat justru akan memberikan tekanan yang lebih pada proses penjahitan dan menyebabkan thread breakage pada kasus tertentu (terutama pada jeans dengan all-cotton stitching).

Sumber : https://www.herenow.city/

Terlepas dari sejumlah kekurangan dan kelebihan yang dimilikinya, jeans yang terbuat dari bahan heavyweight denim pada prinsipnya terbilang cukup bagus untuk penggunaan jangka panjang. Semakin berat nilai Oz yang ada pada bahan denim maka semakin cepat pula denim tersebut bisa mendapatkan fading yang bagus. 

Sumber : https://www.heddels.com/

Semoga bermanfaat.

Mencari bahan kain denim berkualitas dengan harga murah?. Sahabat Fitinline bisa melihat koleksi kain denim kami Di Sini.