Article

Homepage Article Kain Karakteristik Bahan Rajut…

Karakteristik Bahan Rajut dan Manfaatnya Dalam Industri Fashion

Merasa cukup familiar dengan kain rajut / bahan rajut yang cukup melegenda dan sudah lama digunakan sejak ratusan tahun yang lalu?. Untuk anda yang mau tahu lebih detail lagi tentang karakteristik kain rajut / bahan rajut dan pemanfaatannya pada berbagai produk sandang langsung simak pembahasan berikut yuk.

Beberapa point penting yang akan dibahas dalam artikel ini diantaranya:

Sekilas Tentang Kain Rajut / Bahan Rajut

Kain rajut / bahan rajut termasuk ke dalam jenis bahan kain yang dibuat dengan cara merajut sehelai benang atau lebih hingga membuat suatu bentuk jeratan. Dalam hal ini benang yang dirajut mula-mula disusun, dikaitkan kemudian saling disambungkan hingga terbentuk kain dengan jalinan yang kuat.

Untuk proses pembuatannya sendiri kain rajut / kain knitting ini pada prinsipnya dapat dibuat dengan cara merajut benang secara manual menggunakan tangan ataupun merajut benang secara otomatis dengan menggunakan mesin untuk produksi masal di pabrik.

Khusus untuk kain rajut / bahan rajut yang diproduksi dengan menggunakan mesin rajut, teknologi pembuatannya sendiri secara umum dapat dibedakan lagi menjadi dua kategori yaitu weft knit dan warp knit.

  • Weft Knitting (Rajut Pakan)

Weft knitting merupakan tipe rajutan kain yang dikerjakan sesuai arah lebar kain (arah horizontal). Dalam rajut pakan ada pula yang namanya rajut pakan datar dan rajut pakan bundar.

  • Warp Knitting (Rajut Lusi)

Warp knitting merupakan tipe rajutan kain yang dikerjakan sesuai arah panjang kain (arah vertikal). Dalam hal ini benang akan masuk naik turun melintasi benang yang posisinya memanjang saat membentuk sebuah kain.

Karakteristik Kain Rajut / Bahan Rajut

Dibandingkan dengan jenis kain yang lain kain rajut / bahan rajut ini jelas memiliki sifat dan karakteristik yang sangat khas dan berbeda dengan jenis kain lainnya. Beberapa karakteristik kain rajut / bahan rajut yang paling khas diantaranya:

  • Kain rajut / kain knitting / kain knitting teksturnya lembut dan nyaman di kulit
  • Kain rajut / bahan rajut / kain knitting dapat digunakan oleh semua kalangan usia, dari yang muda hingga tua.
  • Density bahan rajut light (single knit / rajut tunggal) sampai heavy (double knit / rajut ganda).
  • Semakin tinggi densitynya maka semakin bagus dan semakin tebal bahan kainnya.
  • Memiliki elastisitas yang tinggi dan mudah untuk ditarik berkat keberadaan loop-loop antar rajutan benang di kain tersebut.
  • Kain rajut / bahan rajut / kain knitting cenderung tidak mudah kusut bahkan sulit untuk kusut.
  • Dapat digunakan pada garment untuk sportwear, underwear juga outwear.

Adapun perbedaan kualitas antara kain rajut / bahan rajut / kain knitting yang satu dengan yang lainnya, dapat diketahui dari konstruksi yang pada umumnya ditulis sebagai berikut:

  • Wale per inch yaitu banyaknya jeratan ke arah panjang per inch.
  • Course per inch yaitu banyaknya jeratan ke arah lebar per inch.
  • Gauge yaitu jumlah jarum per inch dimanifestasikan dalam tebal / tipis.
  • Berat per m2.

Pemanfaatan Kain Rajut / Bahan Rajut

Terkait dengan pemanfaatannya dalam industri sandang dan fashion kain rajut / bahan rajut / kain knitting ini pada prinsipnya dapat digunakan untuk banyak keperluan, sebut saja sebagai bahan pembuatan pakaian, syal, topi, tas, sepatu dan berbagai produk fashion yang lainnya.

1. Pakaian

Kain rajut / bahan rajut umumnya memiliki karakteristik tebal dan elastis, jadi sangat cocok digunakan untuk memproduksi sweater, cardigan, vest rajut dan berbagai model outwear lainnya.

  • Sweater

Sweater merupakan sejenis pakaian berlengan panjang yang dapat diandalkan untuk menghangatkan badan. Beberapa model sweater yang paling umum dan paling sering digunakan oleh banyak orang diantaranya:

  • Sweater O neck atau sweater crew neck yang memiliki lubang leher bulat.
  • Sweater V neck yang memiliki lubang leher berbentuk huruf V dengan sudut siku di dada atas tengah.
  • Sweater turtleneck yang memiliki garis leher berbentuk bulat dengan ribs panjang mendekati kerongkongan.

Bahan Rajut

Sumber : https://www.etsy.com/

  • Cardigan

Berikutnya ada cardigan lengan panjang tanpa kerah yang memiliki garis vertikal pada bagian depan.

  • Cardigan rajut kancing cocok dipakai untuk pelengkap gaya penampilan semi formal maupun casual.
  • Sementara cardigan rajut kekinian yang dibuat tanpa kancing lebih identik dengan gaya casual.

Bahan Rajut

Sumber : https://shopee.co.id/

  • Vest Rajut

Tak kalah menarik dari sweater dan cardigan ada ada juga vest rajut tanpa lengan yang dilengkapi dengan kerah berbentuk V yang lancip di bagian bawah.

Bahan Rajut

Sumber : https://shopee.com.my/

2. Syal

Selain digunakan sebagai bahan pakaian, kain rajut / bahan rajut tersebut bisa juga dipakai untuk membuat syal berbentuk persegi panjang atau kotak.

  • Syal dari bahan rajut ini bisa dipakai dengan longgar mengelilingi pundak, leher dan kepala.
  • Fungsi utamanya yaitu untuk menghangatkan tubuh khususnya jika anda tinggal di negara yang memiliki 4 musim.

Bahan Rajut

Sumber : https://www.stitchandstory.com/

4. Topi

Topi berbentuk kupluk / beanie hat yang biasa dipakai untuk menghalau udara dingin biasanya juga banyak dibuat dari kain rajut / bahan rajut.

  • Beanie hat termasuk ke dalam jenis topi berbahan rajut yang memiliki bentuk seperti layaknya sebuah kantong.
  • Beanie hat cenderung bersifat elastis dan dapat mengikuti bentuk kepala.
  • Beanie hat bisa digunakan untuk menyembunyikan bad hair day.
  • Beanie hat sangat mudah dipadupadankan dengan banyak outfit dan gaya pakaian apapun.

Bahan Rajut

Sumber : https://www.alibaba.com/

Mau tampil lebih stylish dengan beanie hat?. Simak juga pembahasan mengenai 8 Hal Yang Harus Diperhatikan Ketika Memakai Beanie Hat.

5. Tas

Berikutnya ada tas yang dapat dijumpai dalam berbagai macam varian. Beberapa contoh tas yang banyak dibuat dari bahan rajut diantaranya:

  • Tote bag / tas jinjing berbentuk kotak dan terbuka yang dilengkapi dengan dua buah tali pegangan pada bagian atasnya.
  • Backpack yang dipakai di punggung seseorang dan dilindungi oleh dua tali memanjang vertikal melewati bahu.
  • Rucksack yang memiliki penutup tali dan menggunakan sistem serut.
  • Sling bag yang bisa dipakai dengan cara menyampirkan pegangan tas pada satu bahu sementara bagian kantungnya diletakkan di sisi tubuh yang berbeda.

Bahan Rajut

Sumber : https://hayhaycrochet.com/

6. Sepatu

Tak kalah menarik dari produk sebelumnya, sepatu yang dibuat dari bahan rajut juga sangat cocok diandalkan untuk pelengkap gaya penampilan casual hingga formal.

Bahan Rajut

Sumber : https://crochet-news.com/

Kesimpulan

Demikian pembahasan mengenai karakteristik kain rajut / bahan rajut dan pemanfaatannya pada produk sandang. Semoga informasi yang kami bagikan bisa menambah wawasan anda tentang kain rajut / bahan rajut dan lebih memudakan anda untuk menemukan bahan kain yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan ya.

Kalau anda tertarik untuk membuat kain rajut / bahan rajut sendiri anda bisa juga merajutnya secara manual dengan menggunakan tangan. Untuk benangnya bisa menggunakan benang rajut katun, benang wool dan benang rajut rayon.

Semoga bermanfaat.

Comments 0

Leave a Comment
Belum ada komentar untuk saat ini.

Send Comment

Anda harus terlebih dahulu untuk dapat memberikan komentar.