Article

Homepage Article Batik Fungsi dan Bentuk Dasar…

Fungsi dan Bentuk Dasar Motif Batik Serta Pengaplikasiannya di Berbagai Material

Ditinjau dari sisi historisnya batik memang pantas jika disebut sebagai salah satu kain tradisional Indonesia yang memiliki nilai filosofis tinggi. Selain dimanfaatkan sebagai bahan pakaian batik ternyata juga mempunyai beberapa fungsi dan kegunaan lain yang tentunya bermanfaat bagi manusia lho.

Pengertian Batik

Nama batik sendiri konon berasal dari bahasa jawa “amba” yang bermakna menulis dan “nitik” yang bermakna titik. Dimana tiap motif yang ditampilkan pada batik biasanya menjadi simbolisasi dari proses “lelaku” para pembuatnya yakni proses merenungi suatu peristiwa yang kemudian dituangkan dalam bentuk gambar.

Motif Batik

Sumber : https://steemit.com/

Meski corak batik yang berkembang dulu kebanyakan hanya sebatas gambar binatang dan tanaman, namun kini corak batik juga mulai dikembangkan lebih lanjut ke dalam bentuk yang lebih bervariasi begitu juga dengan teknik pembuatan batiknya. Beberapa teknik yang dimaksud diantaranya:

  1. Teknik canting tulis yang dibuat dengan alat berupa canting tulis.
  2. Teknik celup ikat yang bisa disebut juga dengan jumputan.
  3. Teknik printing yang dibuat dengan alat printing.
  4. Teknik cap yang dibuat dengan menggunakan alat canting cap timbul.
  5. Teknik colet yang memiliki kesamaan dengan teknik lukis.

Motif Batik

Sumber : https://www.gtcf.org/

Dengan banyaknya teknik membatik, bahan dan media untuk membatik juga mulai mengalami perluasan. Tidak hanya terbatas pada bahan kain mori saja tapi batik juga bisa diaplikasikan pada bahan kaos, bahan kulit, tempurung kelapa, kertas semen, gerabah, bambu, kayu dan berbagai media lainnya. 

Motif Batik

Sumber : https://pariwisata.bantulkab.go.id/

Tradisi membatik yang semula hanya diwariskan secara turun temurun dan dikerjakan oleh wanita pun kini juga bisa dijadikan sebagai mata pencaharian yang cukup menjanjikan oleh banyak orang termasuk para pria. Khusus untuk pria teknik membatik yang diterapkan kebanyakan berupa teknik cap. 

Motif Batik

Sumber : https://www.thehandmaderomantics.com/

Fungsi dan Motif Batik

Bagi anda yang mau tahu lebih banyak lagi tentang batik sebaiknya anda juga harus paham jika berdasarkan desain serta tujuan pemakaiannya, kerajinan tradisional seperti batik ini sebenarnya memiliki dua fungsi yang berbeda, yakni fungsi praktis dan fungsi estetis.

1. Fungsi praktis sendiri bisa disama artikan dengan kegunaan sehari-hari dari batik. Sebagai pelengkap kebutuhan sandang misalnya batik biasa diaplikasikan pada kemeja, daster, sarung, jarik, selendang dan juga kerudung. 

Motif Batik

Sumber : https://www.bukalapak.com/

2. Selain fungsi praktis batik juga memiliki fungsi estetis yaitu sebagai hiasan dan simbol sosial.

    • Nilai batik sebagai hiasan didapat karena batik memiliki keindahan dalam pola dan warnanya. Hal ini bisa dilihat pada pemanfaatan batik untuk taplak meja, seprai, gorden, hiasan dinding dan juga tas.
    • Sementara nilai batik sebagai simbol sosial didapat dari harga, tingkat kesulitan selama proses pembuatan batik serta filosofi yang terkandung dalam motif batik itu sendiri.

Motif Batik

Sumber : https://www.tripadvisor.co.za/

Sebagai simbol status sosial, kain batik dengan jenis batik tulis biasanya lebih disukai banyak orang walaupun dari segi harga cenderung mahal dan proses pembuatannya juga sangat lama. Lamanya proses membuat batik tulis ini disebabkan karena pola dan motifnya harus dilukis secara manual dengan canting. 

Motif Batik

Sumber : http://www.batikbumi.net/

Setiap motif batik yang ditampilkan pada kain pasti juga memiliki arti dan makna sendiri, terlebih lagi untuk batik dengan motif tradisional klasik. Bahkan secara budaya terdapat beberapa jenis batik dengan motif tertentu yang dianggap sangat sakral dan hanya dapat digunakan pada acara tertentu.

Motif Batik

Sumber : https://infobatik.id/

Dari segi motif atau ragam hiasnya batik tradisional sebenarnya hanya terdiri dari dua macam motif. Motif yang dimaksud yaitu berupa motif geometris dan motif non-geometris.

  1. Motif geometris merupakan motif batik dengan gambar yang berulang dan berbentuk bidang simetris. Beberapa contoh motif batik yang termasuk ke dalam jenis motif geometris diantaranya berupa:
    • Motif batik swastika dengan bentuk dasar huruf Z yang saling berlawanan. Motif ini biasanya lebih banyak digunakan sebagai hiasan pinggir.
    • Motif batik banji berbentuk silang yang diberi tambahan garis-garis pada ujungnya dengan gaya melingkar kekanan dan kekiri. Motif ini biasanya digunakan sebagai penghias bidang.
    • Motif batik pilin dengan bentuk dasar lengkung spiral atau lengkung kait. Dalam variasinya ada juga yang berbentuk SS (pilin ganda). Motif ini banyak difungsikan untuk hiasan pinggir dan juga pengisi bidang.
    • Motif batik meander dengan bentuk dasar huruf T atau garis berliku (berkelok-kelok) yang banyak digunakan sebagai hiasan pinggir. Pada zaman prasejarah motif ini sering diaplikasikan pada tembikar dan bejana perunggu.
    • Motif batik kawung dengan bentuk seperti layaknya buah aren yang dipotong melintang. Motif ini sebenarnya dulu sempat dikategorikan sebagai salah satu jenis motif batik larangan.
    • Motif batik tumpal dengan bentuk dasar bidang segitiga dengan pola yang berderet. Motif ini biasanya lebih sering digunakan sebagai hiasan tepi.
    • Motif batik ceplokan yang terdiri atas satu motif dan disusun berulang-ulang. Motif ini juga sering disebut sebagai motif kertas tempel.
  2. Sedikit berbeda dengan motif sebelumnya, motif batik non geometris biasanya memiliki bentuk dan susunan motif yang tidak teratur dalam bentuk ornamen candi, tumbuhan dan juga binatang.
    • Ragam hias tumbuhan yang diaplikasikan pada motif batik bisa diadaptasi dari bentuk daun, tangkai, kuncup, bunga, sulur dan lain sebagainya.
    • Sementara untuk motif binatang dapat diambil dari bentuk sayap kupu-kupu, burung, ikan, kijang dan lain sebagainya.

Pemanfaatan Bahan Batik 

Bagi kehidupan manusia pemanfaatan batik sendiri secara umum sangatlah luas.  Dengan karakteristiknya yang khas yakni mampu beradaptasi sesuai perkembangan zaman tidak mengherankan jika seni membatik yang sudah ada sejak zaman dulu bisa tetap eksis sampai sekarang.

Batik Sebagai Busana

Untuk memenuhi tuntutan gaya hidup modern misalnya batik tidak hanya dipakai untuk membuat seragam kerja, seragam sekolah, kemeja dan juga blouse wanita saja. Lebih dari itu batik juga dimanfaatkan untuk keperluan lain seperti bahan daster, kaos, sarung, selendang dan juga kerudung.

  1. Batik pada seragam kerja, seragam sekolah dan kemeja dapat dibuat dari perpaduan antara kain batik dan kain polos ataupun kain full batik.
  2. Kaos juga bisa dikreasikan dengan berbagai jenis batik. Baik itu dibuat langsung pada bahan kaosnya atau penggabungan bahan kaos yang dijahit dengan kain batik.
  3. Blouse wanita juga bisa dibuat dari kain batik dengan motif dan warna-warna yang beragam.
  4. Sebagai pelengkap gaya penampilan yang feminim batik dapat dikreasikan menjadi dress cantik yang modern.
  5. Kalau anda butuh pakaian yang keren untuk sekedar bersantai dirumah coba saja kenakan daster bermotif batik yang dibuat dalam berbagai gaya.

Keuntungan yang bisa anda dapatkan dengan menggunakan baju batik diantaranya.

  1. Batik bisa membuat tampilan seorang wanita menjadi terlihat lembut dan menjadikan pria terlihat lebih gagah.
  2. Mengenakan pakaian bermotif batik secara tidak langsung akan membangkitkan semangat nasionalisme yang tercermin pada sikap dan perilaku pemakainya.
  3. Dalam bentuk seragam kerja maupun seragam sekolah batik juga bisa digunakan sebagai identitas.
  4. Batik menjadikan seseorang lebih terlihat trendy dan memiliki ciri khas tersendiri.
  5. Dengan memakai pakaian batik yang ukurannya pas dengan tubuh dalam artian tidak kebesaran atau kekecilan seseorang bisa tambah percaya diri.
  6. Pakaian batik akan membuat seseorang jadi terlihat lebih dewasa dan mempesona tapi juga tidak membuat seseorang lantas menjadi tua.

Motif Batik

Sumber : https://id.pinterest.com/

Batik Sebagai Aksesoris

Dari yang semula dipakai untuk bahan pakaian batik kemudian dikembangkan lebih lanjut sebagai bahan pelengkap kebutuhan manusia dan aksesori seperti tas, bandana, kantung smartphone, sandal, sepatu, dasi, kipas dan kalung. Perkembangan produk ini memperkuat daya kreativitas sehingga kegunaan batik pun semakin luas.

  1. Kain batik yang dibuat dalam model tote bag, backpack maupun model lainnya sangat cocok dikenakan sebagai pelengkap gaya busana yang simple dan elegan.
  2. Kalau anda mau terlihat lebih feminim dengan unsur batik tidak ada salahnya juga jika anda mengenakan bandana sebagai hiasan kepala.
  3. Kantung smartphone menjadi aksesoris berikutnya yang bisa anda pilih untuk menyimpan smartphone dan benda-benda kecil lainnya.
  4. Bagi anda yang punya kecintaan tersendiri dengan alas kaki bertema lucu, maka memiliki sandal dan sepatu batik sepertinya sudah menjadi keharusan bagi anda.
  5. Kipas dari bahan kain batik sangat cocok digunakan sebagai souvenir pernikahan.
  6. Kalau anda butuh aksesoris yang lebih unik, tinggal kenakan saja bahan perca batik yang dirangkai dan dikreasikan menjadi kalung.

Inspirasi mengenai cara pembuatan kalung dari bahan perca kain batik bisa anda lihat pada pembahasan DIY : Kreasi Kalung Cantik Dari Kombinasi Beads dan Kain Perca.

Motif Batik

Sumber : https://www.trendhunter.com/

Batik Sebagai Dekorasi

Sebagai pelengkap interior rumah, batik yang disulap ke dalam bentuk hiasan dinding atau wall hanging juga bisa digunakan sebagai dekorasi dalam ruangan. Media batik yang digunakan pun tidak hanya berupa kain mori dan sutra saja tapi bisa juga menggunakan bahan selain kain.

Buat anda yang suka bereksperimen berikut kami bagikan beberapa inspirasi dekorasi batik lainnya yang sangat cocok untuk hunian anda.

  1. Kain batik dengan berbagai motif bisa digunakan sebagai bahan bantal sofa (cushion).
  2. Untuk menambah kesan klasik, batik yang sangat kental dengan unsur tradisional bisa anda bawa ke dalam kamar tidur.
  3. Sprei bermotif batik menjadi pilihan paling mudah yang bisa anda gunakan untuk mempercantik ruang kamar.
    • Bila anda menghendaki suasana yang berbeda pada kamar tidur tambahkan lampu hias yang bermotif batik.
    • Kalau mau yang lebih unik anda juga dapat manfaatkan kain batik untuk headboard.
    • Dinding rumah yang berwarna polos juga bisa anda sulap menjadi lebih cantik dengan berbagai macam hiasan yang terbuat dari motif batik.
  4. Untuk memberi kesan etnik pada ruang makan menempatkan taplak meja bermotif batik menjadi alternatif lain yang bisa anda lakukan.

Motif Batik

Sumber : https://box3dcourse.wordpress.com/

Batik Pada Bahan Selain Kain

Bila anda ingin memunculkan kesan yang berbeda, batik sebenarnya bisa juga dihadirkan dalam elemen dekorasi yang mempunyai karakter bahan lebih kuat dibanding dengan batik untuk busana. Beberapa bahan yang dimaksud bisa berupa bahan kulit, gerabah, bahan bambu, bahan kayu dan juga bahan lainnya.

Bahan Kulit

Batik pada bahan kulit biasa dibuat menggunakan kulit domba dan sapi. Secara teknis hampir semua metode pembuatan batik misal batik tulis, batik cap, batik print maupun batik lukis semuanya bisa diaplikasikan pada kulit.

Untuk mengetahui cara pembuatan batik pada bahan kulit simak kembali pembahasan mengenai Aplikasi Proses Batik Pada Bahan Kulit: Batik Kulit pada artikel fitinline terdahulu. 

Motif Batik

Sumber : https://www.tokopedia.com/

Gerabah

Batik gerabah merupakan kerajinan tangan yang terbuat dari bahan tanah liat yang disebut kerajinan gerabah atau tembikar. Batik gerabah sendiri biasanya dapat dibedakan menjadi tiga jenis.

  • Pertama batik gerabah yang proses pembatikkan langsung dilakukan di atas media gerabah.
  • Kedua media gerabah dilukis atau dicat dengan motif batik.
  • Ketiga gerabah ditempel atau dihiasi menggunakan kain batik.

Batik gerabah memiliki variasi bentuk yang bermacam-macam. Biasanya berupa piring, tempat payung, asbak, guci, vas bunga, poci, kursi dan meja, tempat buah, bakaran sate, tempat sambal, tungku, wajan dan lain sebagainya. Penjelasan lengkap mengenai proses pembuatan Batik Gerabah bisa anda lihat Di Sini

Motif Batik

Sumebr : https://insta.orenya.com/

Bahan Bambu

Kerajinan bambu yang kaya akan desain dan teknik juga bisa dipadupadankan dengan seni batik lho. Cara pembuatan Batik Bambu prosesnya kurang lebih sama dengan proses batik tulis pada kain dan finishingnya hampir sama seperti proses pada batik kayu. Yakni bambu dibatik dan dicoating dengan sistem NC. 

Motif Batik

Sumber : https://infobatik.id/

Bahan Kayu

Kalau batik pada kayu, jenis kayu yang digunakan kebanyakan adalah kayu yang lunak seperti sengon dan mahoni. Selain lebih lunak kayu-kayu tersebut dipilih karena mudah dibentuk, mudah menyerap pewarna dan tidak berminyak. Prinsip pembuatan Batik Kayu sebenarnya hampir sama dengan proses membatik pada kain. 

Motif Batik

Sumber : http://www.juragansouvenir.com/

Tempurung Kelapa

Tempurung kelapa yang mempunyai corak sangat artisik dan khas ternyata juga bisa dimanfaatkan sebagai media membatik lho. Tekstur tempurung kelapa yang kuat dan memiliki beragam warna dasar, justru menjadikan hasil batikannya  semakin unik.

Jika dilihat dari desain dan kegunaannya Batik Tempurung Kelapa sebenarnya dapat dibedakan menjadi dua jenis kerajinan yaitu kerajinan yang memakai media dan kerajinan non media.

  • Kerajinan yang memakai media biasanya hanya memanfaatkan tempurung kelapa sebagai penghias barang setengah jadi.
  • Sedangkan untuk kerajinan non media produk yang dibuat sepenuhnya berasal dari tempurung kelapa asli. 

Motif Batik

Sumber : https://www.picswe.com/

Kertas Semen

Selain menggunakan sejumlah bahan di atas batik sebenarnya juga dapat dibuat pada kertas semen. Meski terbuat dari kertas bekas, Batik Kertas Semen nyataya cukup kuat untuk dijadikan sebagai bahan aksesori rumah tangga, gorden, sarung bantal, tas, sandal dan lain sebagainya.

Motif Batik

Sumber : http://mediaindonesia.com/

Kesimpulan

Demikian pembahasan singkat mengenai fungsi dan motif batik serta pemanfaatan batik pada kehidupan sehari-hari. Dari penjelasan di atas bisa dilihat bukan bahwa selain digunakan sebagai bahan pakaian ternyata batik juga bisa dimanfaatkan sebagai bahan dekorasi.
Secara umum batik dapat dibuat dengan teknik canting tulis, teknik celup ikat, teknik printing, teknik cap dan teknik colet.

  1. Berdasarkan desain serta tujuan pemakaiannya batik sebenarnya memiliki dua fungsi yang berbeda, yakni fungsi praktis dan fungsi estetis.
  2. Dari segi motif atau ragam hiasnya batik tradisional sebenarnya hanya terdiri dari dua macam motif. Motif yang dimaksud yaitu berupa motif geometris dan motif non-geometris.
  3. Sebagai pelengkap kebutuhan manusia batik dapat dimanfaatkan sebagai busana, sebagai aksesoris dan dekorasi.
  4. Batik bisa diaplikasikan pada media apa saja baik itu berupa kain, kayu, kertas, kulit, dan lain sebagainya.
  5. Untuk melestarikan batik, inovasi akan motif-motif baru perlu dimunculkan agar keberadaan batik tetap terjaga dengan baik.

Kalau anda ingin membuat batik sendiri di rumah maka anda bisa membeli alat batik dari kami Di Sini dan mempelajari cara pembuatan batiknya melalui video tutorial membatik yang bisa anda download Di Sini. Tapi kalau anda ingin membeli kain batik yang sudah jadi anda bisa melihat katalog batiknya Di Sini.

Semoga bermanfaat.

Comments 0

Leave a Comment
Belum ada komentar untuk saat ini.

Send Comment

Anda harus terlebih dahulu untuk dapat memberikan komentar.