Di antara berbagai macam style fashion yang ada, rustic look menjadi salah satu gaya berbusana yang cukup popululer di kalangan pecinta konsep minimalis sederhana dan apa adanya. Untuk mengetahui lebih detail lagi tentang apa itu rustic look serta bahan dan warna yang mendominasi langsung simak pembahasan berikut yuk.
Beberapa point penting yang akan dibahas dalam artikel ini diantaranya:
- Sekilas Tentang Rustic Look
- Bahan Kain Yang Banyak Digunakan
- Warna-Warna Yang Mendominasi
- Kesimpulan
Sekilas Tentang Rustic Look
Secara etimologi kata rustic dapat diartikan sebagai berkarat, kasar, hingga berkesan pedesaan. Namun dalam dunia fashion pada prakteknya istilah rustic sendiri kerap dikaitkan dengan gaya berbusana yang identik dengan tampilan minimalis, natural, sederhana dan terkesan apa adanya.
Sumber : https://weheartit.com/
Dilihat dari sejarahnya rustic look sendiri konon sudah ada sejak zaman Yunani kuno tepatnya 500 SM, dimana pada saat itu kebanyakan rakyatnya bermata pencaharian sebagai petani dan peternak.
Meski sempat menghilang setelah peradapan Yunani kuno tidak lagi ada, trend rustic look muncul lagi pada masa pemerintahan Queen Elizabeth I yakni sekitar 1558-1603 M dengan “Tudor costume” nya.
Sumber : https://www.etsy.com/
Beberapa ciri paling khas yang membedakan rustic look dengan konsep fashion yang lain diantaranya:
- Rustic look tercipta dari inspirasi gaya pedesaan masyarakat pinggiran.
- Rustic look diangkat dari kisah seorang petani yang hidup sederhana dengan kesederhanaan, keramahan dan sifat bersahaja.
- Rustic look identik dengan pakaian santai, sederhana dan sedikit longgar.
- Rustic look umumnya lebih banyak didominasi pakaian yang berwarna natural.
Sumber : https://id.pinterest.com/
Bahan Kain Yang Banyak Digunakan
Terkait dengan bahan kain yang digunakan sebagai material utamanya, bahan-bahan yang natural seperti kain katun, kain rami (hemp), kain linen, kain wool dan kulit binatang lainnya termasuk ke dalam beberapa jenis bahan yang mendominasi rustic look.
1. Kain Katun
Kain katun dapat dikategorikan ke dalam salah satu jenis kain berkualitas yang umumnya terbuat dari serat kapas. Beberapa karakteristik paling khas dari kain katun ini diantaranya:
- Bahan kainnya kokoh, kuat dan tidak mudah rusak.
- Memiliki tampilan yang halus dan lembut kerena diciptakan dari serat alami berupa kapas.
- Mudah menyerap keringat dan nyaman digunakan untuk aktivitas sehari-hari.
- Warna kain katun tidak mudah luntur.
- Tidak menimbulkan reaksi alergi ataupun iritasi.
- Bersifat menyejukkan saat panas dan menghangatkan saat dingin.
Sumber : https://fitinline.com/
Butuh bahan kain katun berkualitas dengan harga murah untuk membuat pakaian dan berbagai lenan rumah tangga lainnya?. Sebagai bahan pertimbangan anda bisa melihat-lihat dulu koleksi kain katun yang kami miliki.
2. Kain Rami
Kain rami merupakan sejenis bahan kain yang dibuat dari bahan dasar serat alami, yakni serat rami yang didapatkan dari pengolahan kayu dan batang tanaman rami (Boehmeria nivea). Beberapa karakteristik paling khas dari kain rami diantaranya:
- Permukaan kainnya agak kasar dan serat kainnya terlihat.
- Tahan terhadap jamur dan bakteri.
- Cepat kering setelah dicuci karena mempunyai daya serap air yang baik.
- Hasil tenunnya sangat kuat, berkilau, tahan dicuci dan warnanya tidak mudah pudar saat dijemur.
- Adem di kulit dan nyaman saat dikenakan.
Sumber : https://fitinline.com/
Sebagai salah satu jenis serat yang memiliki keistimewaan tersendiri serat rami dapat pula dicampur dengan serat lain seperti halnya serat kapas dan serat sintetis.
- Serat rami yang dikombinasikan dengan serat kapas menghasilkan kain yang lebih kuat dan memiliki tampilan yang menarik.
- Campuran rami dengan serat sintetis sangat sesuai untuk bahan pakaian di negara tropis karena rami memiliki kapasitas daya serap air yang tinggi.
- Serat rami dapat juga dicampur dengan serat wool untuk mengurangi sifat mengkeret wol dan sekaligus meningkatkan kecerahan bahan kain yang dihasilkan.
Butuh bahan kain rami berkualitas dengan harga murah untuk membuat pakaian dan berbagai lenan rumah tangga lainnya?. Sebagai bahan pertimbangan anda bisa melihat-lihat dulu koleksi kain rami yang kami miliki.
Simak juga pembaasan mengenai Proses Budidaya, Pengolahan dan Pemanfaatan Serat Rami Dalam Industri Tekstil kalau sahabat Fitinline mau tahu lebih banyak tentang proses pengolahan serat rami.
3. Kain Linen
Kain linen termasuk ke dalam salah satu jenis kain yang terbuat dari serat selulosa yang tumbuh di dalam batang tanaman flax (Linum usitatissimum). Kain ini secara umum memiliki karakteristik halus ketika diraba dengan telapak tangan dan serabut benangnya tersusun sangat rapi.
- Kain linen tekaturnya halus ketika diraba dengan telapak tangan.
- Kain linen memiliki serabut benang yang tersusun sangat rapi.
- Kain linen bersifat menghangatkan saat dingin dan menyejukkan ketika panas.
- Kain linen tidak menyebabkan alergi jadi sangat cocok dipakai oleh orang yang memiliki kulit sensitif.
Sumber : https://fitinline.com/
Butuh bahan kain linen berkualitas dengan harga murah untuk membuat pakaian dan berbagai lenan rumah tangga lainnya?. Sebagai bahan pertimbangan anda bisa melihat-lihat dulu koleksi kain linen yang kami miliki.
- Kain Linen Rami (KTX)
- Kain Linen Pure
- Kain Linen Rami (NGR)
- Kain Linen Slub 30S (GFP)
- Kain Linen Slub (GFP)
4. Kain Wool
Wool merupakan sejenis kain yang memiliki sifat cukup berat, hangat dan halus. Untuk membuatnya bulu hewan yang telah dicukur mula-mula dikumpulkan dan dibersihkan, dipilin menjadi benang kemudian diproses lebih lanjut hingga membentuk lembaran kain.
Selain didominasi oleh sejumlah material di atas terdapat pula beberapa busana dan aksesoris pelengkapnya yang dibuat dengan teknik macrame.
- Makrame sendiri merupakan sejenis teknik kuno yang digunakan untuk membuat hiasan dari bahan tali-temali dengan teknik anyaman atau simpul (ikatan).
- Pembuatan kerajinan makrame sepenuhnya dibuat dengan mengandalkan keterampilan tangan tanpa menggunakan alat bantu mesin sama sekali.
Sumber : https://www.etsy.com/
Untuk mengetahui sejarah makrame dan aplikasinya pada busana simak juga pembahasan mengenai Sejarah Singkat Makrame dan Aplikasinya Pada Desain Busana.
Warna-Warna Yang Mendominasi
Sementara dari segi warna, rustic look sangat identik dengan warna-warna natural yang ada di bumi seperti warna bebatuan, kayu, tanah dan elemen kebun. Dengan tampilannya yang simple dan natural, rustic look akan menghadirkan nuansa nostalgia dengan era tempo dulu.
a
Sumber : https://id.pinterest.com/
Kesimpulan
Demikian pembahasan singkat mengenai sejumlah bahan dan warna-warna yang mendominasi rustic look. Dengan mengetahui apa saja bahan dan warna yang identik dengan rustic look semoga anda bisa lebih mudah untuk menemukan bahan kain dan warna yang sesuai dengan tema bernuansa rustic.
Semoga bermanfaat.
Comments 0
Leave a CommentSend Comment
Send Reply
Anda harus Login terlebih dahulu untuk dapat memberikan komentar.