Kamu tahu tidak di zaman yang semakin maju dan modern ini sekarang banyak model busana yang mudah sekali ditemui. Banyak industri garmen yang berlomba-lomba membuat model busana yang beraneka ragam. Industri garmen pun berusaha untuk memproduksi pakaian yang memiliki kualitas yang baik agar konsumen merasa puas dan tidak rugi membeli pakaian yang mereka produksi. Nah, untuk mendapatkan produk yang berkualitas, maka industri garmen harus memperhatikan beberapa hal yang menunjang kualitas produk tersebut salah satunya adalah mesin yang digunakan saat produksi. Banyak sekali mesin yang digunakan dalam Industri Garmen, apa aja sih? Nah kita akan bahas satu-satu di artikel ini.
Beberapa point yang akan dibahas pada artikel ini mengenai jenis mesin yang digunakan :
- Sekilas Definisi Tentang Mesin Yang Ada Di Industri Garmen
- Berbagai Jenis Mesin Yang Digunakan Saat Produksi Di Industri Garmen
Sekilas Definisi Tentang Mesin Yang Ada Di Industri Garmen
Semakin berkembangnya zaman, maka dituntut juga Industri Garmen untuk bisa mengikuti trend zaman dan mengharuskan untuk bisa menunjukkan kualitas yang lebih baik dengan bisa menerima order dan memproduksi berbagai model busana yang memiliki design yang rumit, design yang berbeda. Tentunya hal ini juga tidak lepas dari hal yang bisa memberikan support/menunjang kualitas saat produksi yaitu mesin, baik mesin jahit untuk produksi, mesin potong, ataupun mesin yang lainnya. Mesin yang digunakan di Industri Garmen adalah mesin yang mempunyai kecepatan tinggi. Mesin ini disebut juga high speed machine.
Mesin yang dimaksud di sini tidak hanya mesin jahit saja untuk menunjang kualitas produk garmen, namun ada mesin penunjang lainnya seperti mesin pada bagian cutting, mesin bagian pengepressan, mesin bagian finishing dan mesin jahit penunjang lainnya. Nah pastinya jenis mesin di Industri Garmen ini kita akan bahas di point selanjutnya biar kamu bisa memahaminya lebih lanjut secara detail. Yuk simak di point selanjutnya.
Berbagai Jenis Mesin Yang Digunakan Saat Produksi Di Industri Garmen
Pastinya sudah dijelaskan sedikit di point sebelumnya mengenai mesin yang ada di Industri Garmen. Industri Garment di Indonesia merupakan salah satu industri padat karya yang menyerap banyak tenaga kerja. Fungsi tangan manusia dalam industri ini belum dapat digantikan dengan kecanggihan mesin jahit jenis apapun. Mesin dalam industri ini hanya dapat dimodifikasi untuk mengefektifitaskan pekerjaan para karyawan.
Nah di point ini kita akan membahas lebih detail mengenai jenis-jenis mesin yang biasa digunakan di Industri Garmen, dengan menggunakan berbagai mesin tentunya akan mempermudah saat produksi karena bekerja di Industri Garmen ini dituntut untuk bekerja secara cepat mencapai target dengan kualitas yang terbaik.
Berikut berbagai jenis mesin yang digunakan saat produksi di Industri Garmen, diantaranya :
1. Mesin Jahit Highspeed Single Needle/mesin jahit 1 jarum, mesin ini adalah mesin yang paling mendominasi/mesin pokok dalam sebuah perusahaan garmen dan memiliki kecepatan yang tinggi. Mesin ini juga berfasilitaskan otomatis potong benang merupakan trend mesin yang dibutuhkan dunia garment saat ini. Dimana system ini menghilangkan tenaga tambahan yang dikeluarkan operator untuk memutus benang setelah dijahit. Jadi sehabis bahan dijahit maka secara otomatis benang akan putus dan bahan bisa langsung diambil dilanjutkan dengan proses jahit yang lain. Mesin ini dipilih dalam usaha garment karena jumlah produksi jahitan akan lebih banyak sehingga tingkat efisien waktu lebih hemat, dan tentunya akan menekan cost produksi.
2. Mesin Jahit Highspeed Double Needle/mesin jahit 2 jarum, cara kerja mesin ini hampir mirip dengan mesin jarum satu. Perbedaanya ada pada jumlah jarum dan letak dan jumlah spoolnya. Jika pada jarum satu terdapat skoci maka jenis mesin ini skocinya menempel pada mesinnya dan sedikit memerlukan alat congkel untuk mengeluarkannya dari mesin. Mesin ini juga berfasilitaskan otomatis potong benang merupakan trend mesin yang dibutuhkan dunia garment saat ini. Dimana system ini menghilangkan tenaga tambahan yang dikeluarkan opearator untuk memutus benang setelah dijahit. Jadi sehabis bahan dijahit maka secara otomatis benang akan putus dan bahan bisa langsung diambil dilanjutkan dengan proses jahit yang lain. Tak lupa juga sesuai dengan namanya mesin ini terdapat dua jarum dan dua spool yang biasanya bisa kamu liat pada jahitan celana denim, dan kaos.
3. Mesin Jahit Lockstitch dengan Pisau Pemotong Tepi (High Speed, 1 Needle, Lockstitch Machine with Edge Trimmer), Mesin jahit lockstitch dengan 1 jarum ini menghasilkan jahitan dengan tipe jeratan kunci (lockstitch). Dengan menggunakan jarum tunggal mesin ini sangat cocok dipakai untuk menjahit bahan yang mulur/stretch, seperti bahan kaos dan bahan mulur lainnya. Mesin ini digunakan untuk menjahit komponen sekaligus merapikan tepi dengan pisau pemotong pada mesin jahit. Mesin jahit lockstitch dapat digunakan untuk jahit kerah, kaki kerah, dan lain sebagainya. Mesin ini mempunyai kecepatan di atas 4500 jpm
4. Mesin Overlock/mesin obras with Edge Trimmer, mesin ini sama familiarnya dengan mesin jahit jarum satu. Fungsinya untuk merapikan ujung kain serta menjahitnya dengan simpul rumit dan mesin ini otomatis langusung memotong bagian tepi kain yang telah dirapikan. Mesin obras dalam industri garmen juga dibedakan menjadi beberapa jenis antara lain obras benang 3, benang 4 dan benang 5. Karena untuk memasang benangnya melalui celah kecil yang terkadang menjirok kedalam maka alat bantu pinset sangat membantu dalam melakukan pemasangan benang.
5. Mesin Overdeck/Interlock, Mesin ini merupakan merupakan mesin wajib di Industri Garmen yang fokus memproduksi bahan kaos. Hasil jahitannya sekilas mirip dengan obras tetapi sebenarnya sangat berbeda, jika obras untuk jahitan pinggir maka mesin ini biasanya digunakan pada jahitan melipat pada kaos.
Mesin Jahit Highspeed Single Needle Mesin Jahit Highspeed Double Needle
Sumber: https://www.sewingmarket.com/, https://www.chinasolmak.com/
Mesin Jahit Lockstitch 1 Neddle Mesin Overlock/ Mesin Obras Mesin Interlock/Overdeck Dengan Pisau Pemotong Tepi
Sumber : https://belajarjait.com/, https://www.indiamart.com/
6. Mesin lubang kancing, Mesin berkecapatan tinggi ini digunakan untuk jahitan lubang kancing dengan berbagai ukuran yaitu 6,4 - 38,1 mm yang dilengkapi dengan pisau. Pada mesin lubang kancing ini satu benang digunakan untuk membentuk sebuah jahitan pasa sisi bagian dalam kain. Mesin ini hanya dapat membentuk satu buah jenis lubang kancing
7. Mesin Pasang Kancing, Mesin ini digunakan untuk menjahit pasang kancing dengan berbagai variasi ukuran dan lubang mulai dari 10 - 28 mm. Jenis kancing yang dapat digunakan pada mesin ini adalah jenis shank button, wrapped around button, snap, label, metal button, stay button
Mesin Lubang Kancing Mesin Pasang Kancing
Sumber : https://belajarjait.com/, https://www.ebay.com/
8. Mesin Bartack, termasuk kedalam salah satu mesin jahit yang didesain khusus membuat jahitan bartack/memperkuat bagian-bagian yang dianggap sebagai stress point. Jahitannya berbentuk zigzag dan biasanya terdapat pada ujung saku belakang celana, saku depan, selangkangan, lubang sabuk celana serta resleting.
9. Mesin Straight Cutter, mesin pemotong ini menggunakan mata pisau yang berbentuk lembaran lurus berukuran 5-14 inchi. Mata pisaunya terbuat dari plat baja sehingga lebih awet dan mampu bekerja secara optimal. Saat mesin dihidupkan, mata pisau akan otomatis bergerak naik turun. Melalui gerakan ini, mesin akan memotong susunan kain dengan kapasitas tertentu.
10. Mesin Band Knife, Pemotong kain yang satu ini dilengkapi dengan mata pisau yang bentuknya pipih dan menyambung pada bagian kedua ujungnya. Mata pisau mesin ini dapat bekerja dan bergerak karena adanya roda penggerak. Roda tersebut juga berfungsi untuk menjaga ketegangan lembaran pisau potong agar dapat bekerja secara optimal.Saat proses pemotongan kain, mata pisau akan bergerak melingkar searah sehingga dapat menghasilkan gerakan statis. Untuk dapat memotong tumpukan kain, mata pisau perlu diputar terlebih dahulu sesuai dengan pola yang telah dibuat pada kain. Dengan begitu prosesnya dapat berjalan dengan lancar dan hasilnya pun sesuai.
Mesin Bartack Mesin Straight Cutter
Sumber : https://www.indiamart.com/, https://www.stvsewing.com/
Mesin Band Knife
Sumber : http://www.hashima.co.jp/, http://www.garmento.org/
1. Mesin Laser Knife, merupakan mesin pemotong otomatis yang paling baru dan sudah dilengkapi dengan teknologi serta sistem kerja yang canggih. Seperti namanya, mesin ini akan mengeluarkan sinar laser yang memiliki ketebalan 0.1 mm sehingga mampu menghasilkan potongan kain yang jauh lebih akurat. Mesin ini menghasilkan bentuk, ukuran, dan pola pakaian yang sesuai. Sistem kerja mesin ini mampu meminimalisir kesalahan yang mungkin akan terjadi.
2. Mesin Auto Cutter, Mesin ini terkomputerisasi dan didesain spesial untuk dapat memotong berbagai macam bentuk pola dalam tumpukan pendek maupun tinggi secara otomatis. Mesin ini juga didesain untuk dapat langsung menerima perintah potong berdasarkan susunan yang sudah di atur terlebih dahulu pada software marker.
3. Mesin Fuse Collar, Cuff dan Band, mesin fuse ini digunakan untuk menempelkan sekaligus press interlining di bagian collar, band, dan cuff. Proses ini dilakukan sebelum collar, band, cuff dijahit menjadi satu kesatuan yang berbentuk.
Mesin Laser Knife Mesin Auto Cutter
Sumber :http://www.alibaba.com/, https://www.itcelite.com/
Mesin Fuse Collar, Band, dan Cuff
Sumber: https://autogarment.com/, http://www.alibaba.com/
1. Mesin Press Yoke, Armhole, Shoulder, Sleeve Placket, Front, mesin press ini digunakan untuk press bagian-bagian yang terdapat interlining contohnya pada bagian yoke, armhole arround/lingkar kerung lengan, shoulder/bahu, sleeve placket, dan front. Proses ini dilakukan setiap setelah selesai jahitan perprosesnya jadi belum berbentuk garmen yang sudah disambung sisi-sisinya.
2. Mesin untuk membalik dan press collar dan cuff, mesin ini digunakan untuk membalik bagian collar dan cuff setelah dijahit agar shape pada collar dan cuff tetep runcing di bagian pointnya. Mesin ini selain berfungsi untuk membalik juga sekaligus mengepress setelah dibalik sehingga akan terlihat tegas pada shapenya.
3. Mesin Algotex Marker, Mesin ini terkomputerisasi dan didesain spesial untuk dapat mengeluarkan berbagai macam pola dalam lembaran kertas yang berbentuk roll. Mesin ini juga didesain untuk dapat langsung menerima perintah mengeluarkan pola berdasarkan susunan yang sudah di atur terlebih dahulu pada software marker.
Mesin Press Yoke
Sumber : https://www.epaakin.com/
Mesin Press Front, Sleeve Placket, Mesin untuk membalik dan press Mesin Algotex Marker dan Shoulder collar dan cuff,
Sumber: https://autogarment.com/, https://pukkaindonusa.com/
Demikian yang kita bahas di artikel ini sedikitnya mengenai berbagai mesin yang digunakan saat produksi di Industri Garmen. Semoga informasi yang kita berikan ini setidaknya bisa memberikan manfaat dan menambah wawasan kita dalam mengenal jenis-jenis mesin yang ada di Industri Garmen. Tentunya pembahasan dalam artikel ini juga sangat penting bagi kamu yang ingin memiliki usaha konveksi sendiri atau tertarik ingin bekerja di Industri Garmen karna kamu bisa mengenali dan memahami lebih detail fungsi dari berbagai jenis mesin yang ada di Industri Garmen.
Semoga bermanfaat.
Comments 0
Leave a CommentSend Comment
Send Reply
Anda harus Login terlebih dahulu untuk dapat memberikan komentar.