Article

Berkeinginan untuk membeli drawstring bag tapi belum menemukan warna dan ukuran yang tepat?. Kalau  punya banyak waktu luang tidak ada salahnya bila anda mencoba untuk membuat drawstring bag sendiri sesuai kebutuhan. Selain lebih hemat cara ini juga bisa dilakukan untuk mengasah keterampilan menjahit anda lho.

Pengertian Drawstring Bag

Drawstring bag merupakan salah satu tas yang memiliki desain cukup minimalis. Tidak seperti backpack yang memakai penutup berupa resleting, drawstring bag yang banyak dibuat dari bahan kain secara keseluruhan memiliki serut atau tali penarik pada bagian atasnya untuk menutup lubang tas.

Sumber : https://shopee.co.id/

Salah satu alasan mengapa drawstring bag menjadi tas yang sangat populer adalah karena tas ini terasa lebih nyaman saat digunakan untuk membawa banyak barang. Dengan tampilannya yang terkesan lebih casual drawstring bag juga bisa digunakan untuk menyempurnakan gaya penampilan asal padupadannya juga sudah tepat.

Sumber : https://www.tokopedia.com/

Fungsi Drawstring Bag

Sebagai salah satu jenis tas yang cukup populer saat ini sangat banyak drawstring bag yang didesain dalam berbagai model dan warna, tetapi pada intinya semua memiliki fungsi yang sama. Beberapa fungsi utama dari drawstring bag yang perlu anda ketahui diantaranya:

• Drawstring bag dapat dipakai sebagai pengganti tas belanja berbahan plastik, karena bahannya lebih aman dan ramah lingkungan lantaran dapat dicuci serta dipakai berulang kali.
• Selain dijadikan tas belanja, drawstring bag dapat dipakai untuk menyimpan pakaian kotor saat berlibur.
• Menyimpan sepatu atau sendal agar tidak basah saat hujan deras.
• Bisa dipakai untuk membawa bekal makan siang.
• Memudahkan seseorang untuk membawa buku jika saja tas ransel tidak cukup.
• Sebagai souvenir saat ada acara seminar maupun event kantor yang lain.

Kain Parasut Untuk Drawstring Bag

Terkait dengan bahan kain yang dapat digunakan untuk membuatnya, drawstring bag sendiri sebenarnya dapat dibuat dalam berbagai jenis bahan yang berbeda, salah satu yang cukup populer yakni berupa bahan kain parasut yang menawarkan banyak keunggulan dibandingkan dengan bahan drawstring bag yang lainnya.

Sebagai bahan pembuatan drawstring bag, kain parasut sendiri juga tersedia dalam berbagai variasi bahan yang berbeda-beda. Beberapa jenis kain parasut terbaik yang dapat digunakan untuk membuat drawstring bag antara lain berupa kain parasut diamond (WP) dan kain parasut loreng.

1. Kain Parasut Diamond (WP)

Kain parasut wajik (parasut diamond ripstop) merupakan jenis kain anti air karena memiliki lapisan bening anti air. Kain ini memiliki permukaan yang agak mengkilap dengan motif wajik atau belah ketupat.

• Kain parasut wajik disebut demikian karena pada permukaan kainnya memang terdapat pola wajik atau diamond.
• Kain parasut diamond ripstop termasuk ke dalam jenis kain yang bersifat anti air karena memiliki coating anti air berwarna bening.
• Coating bening yang ditambahkan pada kain membuat bahan ini sangat cocok digunakan untuk membuat sajadah terbaik.
• Kain parasut wajik sangat mudah didapatkan, pilihan warnanya cukup banyak dan harganya pun relatif terjangkau.

Sumber : https://fitinline.com/

2. Kain Parasut Loreng

Kain parasut loreng disebut dengan nama demikian karena memang bahannya bermotif loreng. Sebagai bahan pembuatan drawstring bag kain parasut sendiri dapat dibedakan lagi menjadi dua varian.

• Kain Parasut Loreng Bening

Kain parasut loreng bening merupakan kain parasut yang mempunyai motif loreng dengan lapisan anti air yang berwarna bening/transparant dan bersifat water resistant.

Sumber : https://fitinline.com/

• Kain Parasut Loreng Biway

Kain parasut loreng biway merupakan kain parasut yang mempunyai motif loreng dengan lapisan anti air yang berwarna putih (biway) dan bersifat water resistant.

Sumber : https://fitinline.com/

Cara Membuat Drawstring Bag

Terinspirasi untuk membuat kreasi drawstring bag sendiri sebagai pengganti tas belanja, tas kuliah, maupun tas souvenir?. Sebagai bahan referensi anda bisa mengikuti langkah-langkah sederhana sebagai berikut.

1. Menyiapkan Alat dan Bahan

Pertama-tama siapkan terlebih dahulu alat dan bahan yang dibutuhkan untuk membuat drawstring bag. Alat dan bahan yang dimaksud yakni berupa:

• Bahan kain sesuai dengan kebutuhan, dalam hal ini anda bisa memilih kain Kain Parasut Diamond (WP), Kain Parasut Loreng Bening atau Kain Parasut Loreng Biway.
• Pita ukur atau metlin untuk mengukur bahan kain.
• Pensil atau kapur jahit untuk menandai bahan kain.
• Gunting kain untuk kain, memotong sisa-sisa kampuh drawstring bag yang sudah dijahit dan untuk memotong benang jahit.
• Pendedel untuk membongkar jahitan apabila terjadi kesalahan yang tidak diinginkan.
• Mesin jahit, jarum jahit dan benang jahit untuk menyatukan potongan-potongan bahan kain
• Mesin obras untuk mengobras sekaligus merapikan tepi kain.

Sumber : https://www.bedbathandbeyond.com/

2. Menentukan Ukuran

Selesai menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan untuk membuat drawstring bag, tentukan pula seberapa besar ukuran drawstring bag yang akan anda buat. Khusus untuk ide pembuatan drawstring bag, sahabat Fitinline bisa mencoba beberapa ukuran berikut.

• 30 x 35 cm untuk drawstring bag berukuran kecil.
• 35 x 40 cm untuk drawstring bag berukuran sedang.
• 60 x 50 cm untuk drawstring bag berukuran besar.

Selain memilih ukuran yang sudah disebutkan di atas anda juga bisa menggunakan ukuran lain misal 20 x 22 cm, 26 x 33 cm, 31 x 36 cm, 35 x 42 cm atau 38 x 45 cm.

3. Memotong Bahan Kain

Selanjutnya potong bahan kain sesuai pola yang sudah dibuat dengan menggunakan gunting khusus kain. Supaya hasil guntingan yang didapatkan terkesan tampak rata dan halus pilihlah gunting yang benar-benar tajam.

• Potong bahan kain mengikuti garis kampuh yang telah dibuat sebelumnya.
• Potong bahan kain dari bagian pola yang besar baru pola yang kecil yakni untuk tali tas.
• Pada waktu dipotong usahakan agar posisi bahan kain tidak terangkat atau diputar. Hal ini penting unuk dilakukan agar hasil potongan bahan tidak terputus-putus.

Sumber : https://videohive.net/

4. Menjahit Drawstring Bag

Selesai melakukan pemotongan bahan, selanjutnya anda tinggal menjahit potongan-potongan bahan kain hingga membentuk drawstring bag. Untuk membuat bagian badan yang juga menjadi bagian utama drawstring bag, gabungkan dua buah potongan kain persegi empat menjadi satu. Posisikan agar kedua bagian baik bahan kain saling berhadapan.

• Jahit bagian sisi kiri, kanan dan bawah bahan kain dengan mesin jahit hingga menyisakan celah yang terbuka di bagian atasnya. Setelah itu obras sepanjang tepi kain agar serat-seratnya tidak mudah terurai.
• Rapikan bagian celah drawstring bag dengan cara melipat bagian tepi kain ke arah dalam sebanyak dua kali. Besarnya lipatan pada mulut tas ini tinggal disesuaikan dengan kebutuhan atau lebar tali drawstring bag.
• Selesai membuat bagian kantung drawstring bag sekarang saatnya membuat taali drawstring bag dengan memanfaatkan sisa potongan kain yang masih tersisa. Jumlah tali yang harus anda buat yaitu sebayak dua buah.
  • Potong bahan kain dengan lebar kurang lebih 3 cm untuk membuat tali. Lebih bagus jika talinya dibuat sedikit lebih panjang dari ukuran lubang drawstring bag.
  • Lipat bahan kain menjadi dua bagian sama besar kemudian jahit sepanjang tepinya.
  • Setelah proses menjahit selesai, selanjutnya balikkan tali tersebut supaya bagian baiknya berada di luar.
  • Tutup bagian ujung tali dengan jahitan.
• Selain menggunakan bahan yang sama dengan bahan utama tas, tali drawstring bag ini sebenarnya bisa juga diganti dengan tali siap pakai yang bisa anda beli di toko peralatan jahit. Tapi ingat supaya tas yang anda buat terlihat menarik sesuaikan warna talinya dengan warna tas.
• Untuk membuat wadah tali drawstring bag, bongkar terlebih dahulu masing-masing bagian sambungan ujung mulut kantung tas dengan bantuan pendedel benang.  
• Masukkan tali yang sudah selesai dibuat kedalam wadah tali yang terdapat pada bagian bukaan drawstring bag menggunakan alat bantu peniti atau lainnya hingga kedua ujung talinya bertemu kembali pada sisi yang sama.
• Masukkan juga tali drawstring bag yang lain kedalam wadah tali yang terdapat pada bagian bukaan drawstring bag namun dari lubang lain yang berseberangan hingga kedua ujung talinya bertemu kembali pada sisi yang sama.  
• Ikat ujung tali yang terdapat pada masing-masing sisi belahan drawstring secara bergantian. Sampai di sini kantong belanja ramah lingkungan dengan model drawstring bag siap untuk digunakan.

Sumber : https://www.aliexpress.com/

Khusus untuk anda yang suka bereksperimen anda juga bisa membuat kreasi drawstring bag yang bisa dipakai seperti tas punggung. Caranya ganti tali yang anda pakai untuk menutup bukaan tas dengan tali yang lebih panjang kemudian ikatkan pada bagian ujung bawah tas yang sudah diberi tambahan eyelet.

Eyelet yang biasa disebut dengan mata ayam sendiri merupakan bulatan berbahan besi yang dapat digunakan untuk memasukkan tali drawstring bag atau hanya sebagai hiasan. Untuk memasangkan eyelet diperlukan alat khusus berbentuk tang yang bisa anda temukan di toko peralatan jahit.

Gambaran singkat mengenai cara memasang eyelet pada drawstring bag bisa anda lihat pada penjelasan berikut.

• Tandai bagian drawstring bag yang ingin anda beri tambahan eyelet lalu lubangi dengan menggunakan guntig.
• Tekan masuk eyelet melalui lubang yang telah anda buat kemudian masukkan serabut benang di bawahnya supaya tidak terlihat.
• Posisikan agar bagian datar (bagus) eyelet berada di bagian tang yang melengkung, sedangkan bagian cakar eyelet sejajar dengan bagian tang yang menonjol.
• Tekan tang secara bersamaan kemudian lepaskan untuk memeriksa apakah eyelet sudah terpasang sesuai keinginan anda. Jika eyelet masih dapat berputar, ulangi langkah sebelumnya agar bahan kain terjepit dengan sempurna.

Sumber : https://www.tokopedia.com/

Bila anda ingin membuat drawstring bag ala tas punggung tapi tidak memiliki alat untuk memasang eyelet, maka anda bisa menggantikan fungsi eyelet dengan bahan lain misal bahan kain yang sama dengan bahan tas. Tapi bagian ini lebih baik dipasang sebelum anda menjahit bagian utama tas.

Sumber : https://m.bukalapak.com/

5. Penyelesaian Akhir

Setelah kegiatan menjahit selesai dilakukan proses selanjutnya adalah inspeksi untuk mengecek ada tidaknya jahitan yang terbuka, teknik jahit yang salah, benang yang tidak cocok dan benang yang kusut karena hal tersebut dapat mempengaruhi kualitas produk.

Keuntungan Membuat Drawstring Bag

Setelah menyimak pembahasan di atas sekarang sahabat Fitinline jadi makin tahukan seperti apa langkah-langkah yang harus dilakukan untuk membuat sebuah drawstring bag. Dengan menjahit drawstring bag sendiri andapun akan mendapatkan banyak keuntungan. Beberapa keuntungan yang dimaksud antara lain:

• Bebas dalam membuat kreasi model drawstring bag karena anda sendiri yang mendesainnya secara langsung tanpa campur tangan orang lain.
• Membuat model drawstring bag sendiri akan meningkatkan kreatifitas anda untuk membuat model tas baru yang tidak kalah menarik.
• Ukuran drawstring bag yang anda buat bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Jadi tidak perlu khawatir lagi akan kebesaran atau kekecilan.
• Lebih menghemat pengeluaran dibandingkan harus membeli drawstring bag wanita siap pakai yang biasanya relatif mahal.
• Dengan membuat drawstring bag sendiri anda bisa lebih leluasa untuk memilih bahan kain, warna kain dan motif kain yang sesuai dengan selera dan kebutuhan.  
• Keterampilan menjahit drawstring bag sendiri bisa dijadikan sebagai sumber tambahan pemasukan yang cukup menguntungkan.  
  • Sebagai langkah awal anda bisa membuka usaha jahit kecil-kecilan.
  • Kalau anda punya modal yang besar anda juga bisa memulai berjualan drawstring bag.
• Dengan memiliki drawstring bag berbahan parasut anda bisa lebih berhemat karena tidak perlu membayar lagi tas belanja plastik saat ke supermarket.

Tips Merawat Drawstring Bag

Sudah berhasil membuat drawstring bag yang sesuai dengan keinginan anda?. Untuk memastikan agar drawstring bag tersebut dapat berfungsi dengan baik pastikan anda juga menggunakan drawstring bag tersebut dengan cara yang tepat. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam penggunaan drawstring bag diantaranya:

• Biasakan untuk membersihkan drawstring bag parasut secara rutin tapi jangan sampai mencucinya dengan menggunakan deterjen dan mesin cuci, bila anda tidak ingin merusak serat kainnya.
• Selalu bersihkan drawstring bag dengan bahan yang lembut seperti spons dan kanebo untuk drawstring bag yang basah.
• Hindari membersihkan drawstring bag dengan detergen karena dapat merusak daya tahan air atau coating anti air yang ada pada drawstring bag tersebut.
• Ketika ada noda pada drawstring bag, anda cukup mencucinya dengan air bersih saja memakai selang atau sprayer tanpa harus memakai sabun cuci.
• Jangan sesekali mengucek apalagi menggunakan sikat cuci ataupun green sponge yang kasar karena lama-lama semua itu akan merusak lapisan anti airnya.
• Apabila ada noda yang sedikit membandel cobalah cuci dengan sabun atau sampo mobil yang lembut lalu gosok dengan sponge yang halus.
• Selesai melakukan pencucian selanjutnya jemur drawstring bag hingga benar-benar kering supaya nantinya tidak menimbulkan embun.
• Segera keringkan drawstring bag yang basah akibat terkena air hujan, jika dibiarkan biasanya akan tumbuh jamur yang merusak bahan tas.
• Lipat drawstring bag dengan benar kemudian simpan di tempat yang bersih dan terhindar dari debu serta kotoran.

Kesimpulan

Demikian pembahasan singkat mengenai langkah-langkah pembuatan drawstring bag dari kain parasut yang bisa anda coba sendiri di rumah. Semoga artikel yang kami bagikan bisa menginspirasi untuk lebih kreatif dan produktif dalam menciptakan berbagai produk kerajinan yang bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari.

Butuh bahan kain berkualitas dengan harga murah tapi masih bingung dimana anda bisa mendapatkannya?. Kalau sahabat Fitinline ingin mencari bahan kain parasut atau bahan lain untuk membuat produk pelengkap fashion anda tidak perlu bingung lagi karena Fitinline menyediakan banyak pilihan kain yang anda butuhkan.

Semoga bermanfaat.