Article

Flight jacket, bomber jacket, atau bombardier jacket merupakan istilah yang biasa digunakan untuk menyebutkan sebuah jaket yang mulanya banyak digunakan oleh para pilot dan crew pesawat tempur semasa Perang Dunia Pertama. Tujuan utamanya adalah untuk menjaga suhu tubuh pemakainya agar tetap stabil meski berada didalam pesawat tempur yang sebagian besar tidak dilengkapi dengan kokpit tertutup pada masa itu. 

Sumber : http://www.aliexpress.com/

Meski awalnya jaket bomber yang dibuat dari bahan kulit hanya digunakan oleh para pilot Royal Flying Corps dari Inggris saat bertugas di negara Perancis dan Belgia pada tahun 1915 namun nyatanya popularitas jaket bomber tersebut terus meluas mana kala tentara AS mulai mendirikan Aviation Clothing Board pada bulan September 1917.

Sumber : http://kurtki.zima4u.ru/

Perkembangan jaket bomber nyatanya tidak hanya berputar pada lingkungan pilot saja, namun model jaket yang khas dengan ornamen saku kantong dan karet ribbing juga semakin diminati oleh masyarakat luas. Tidak sedikit rapper musisi hip-hop, aktor dan aktris hollywood yang memiliki andil cukup besar dalam mempopulerkan jaket bomber.

Sumber : http://www.ebay.com/

Pada tahun 1993 bahkan jaket bomber tersebut juga dipakai sebagai “national costume” dari Amerika Serikat untuk pertemuan APEC yang diadakan di Seattle, Washington. Sementara pada awal tahun 2000-an jaket bomber yang terkesan begitu trendy mulai diadaptasi menjadi pakaian casual yang populer dalam fashion hip-hop.

Sumber : http://www.gettyimages.com/

Sekalipun bahan kulit dan bulu binatang sekarang mulai dirubah menggunakan bahan wool dan nylon anti air tetapi trend penggunaan jaket bomber berbahan kulit tidak lantas menghilang begitu saja. Melainkan terus diproduksi bukan hanya untuk kebutuhan gaya semata tetapi juga untuk menghormati para pilot yang telah berjuang pada masanya.

Sumber : http://www.tesetturgiyim.com/

Semoga bermanfaat.

Mencari bahan jaket berkualitas dengan harga murah? Klik Di Sini.