Article

Homepage Article Fashion Design Sejarah Kemunculan Jaket…

Sejarah Kemunculan Jaket Softshell

Ketika melakukan aktivitas touring maupun mendaki gunung, sahabat Fitinline tentu membutuhkan perlengkapan yang memadai untuk menjaga dan melindungi tubuh anda dari cuaca yang kurang bersahabat. Kalau untuk sekedar menjaga tubuh agar tetap hangat dan kering anda bisa menggunakan yang namanya jaket softshell.

Jaket Softshell

Sumber : http://www.whittakersembroidery.co.uk/

Sejujurnya sulit untuk mendefiniskan apa itu softshell. Namun secara sederhana istilah softshell sendiri dapat didefinisikan sebagai bahan pelapis luar (shell) yang memiliki karakteristik bernapas (breathable), fleksibel, dan nyaman tetapi masih memiliki ketahanan air yang "cukup" baik.

Jaket Softshell

Sumber : http://www.patagonia.com/

Meski tidak sepenuhnya bersifat waterproof dan hanya bersifat water-resistant, tetapi bahan softshell tersebut tetap bisa dimanfaatkan untuk mengisi kekosongan yang tidak dapat dipenuhi oleh bahan waterproof dan fleece.

Jaket Softshell

Sumber : https://roadcyclinguk.com/

Berbeda dengan bahan kain pada umumnya, bahan softshell biasanya memiliki ketahanan yang lebih tinggi terhadap angin dan lebih hangat jika dibanding dengan bahan waterproof meski sama-sama memiliki desain anti angin. Sayangnya bahan ini tidak begitu kuat jika harus menahan terpaan air hujan. 

Jaket Softshell

Sumber : https://www.merlincycles.com/

Berdasarkan catatan sejarah jaket softshell ini konon pertama kali muncul pada 1990-an. Tepatnya ketika pabrik garmen mulai memproduksi kain dengan karakteristik permukaannya yang lembut, bisa melar, dan mampu menolak angin serta air dengan intensitas rendah. 

Jaket Softshell

Sumber : https://isadoreapparel.com/

Sepintas jaket softshell ini hampir sama dengan jaket hujan namun jika dilihat dari segi harga dan fiturnya tentu saja berbeda. Sebab jaket softshell itu sendiri mempunyai banyak jenis, termasuk diantaranya lightweight windshirt, windproof fleece, serta insulated jacket dengan dobel proteksi. 

Jaket Softshell

Sumber : http://www.moosejaw.com/

Lantas seperti apa yang membedakan jaket softshell tersebut dengan jenis jaket lainnya?. Secara keseluruhan jaket softshell memiliki sifat dan karakteristik sebagai berikut.

  • Tekstur permukaan kainnya lembut.
  • Bahan kainnya bisa melar (stretch).
  • Tahan angin (windproof).
  • Sangat breathable.
  • Hanya mampu menahan air hujan dengan intensitas ringan (water resistant).
  • Dapat digunakan sebagai mid layer maupun outer layer.

Jaket Softshell

Sumber : http://www.ebay.com/

Karena sifat bahannya terbilang jauh lebih breathable jika dibandingkan dengan hardshell, maka jaket softshell seperti yang diproduksi oleh brand The North Face bisa digunakan sebagai solusi terbaik bagi anda yang memerlukan layer proteksi pada saat melakukan aktivitas berat misalnya trekking di malam hari. 

Jaket Softshell

Sumber : https://totalwomenscycling.com/

Namun perlu diingat juga jika jaket softshell yang dirancang untuk pelengkap kegiatan outdor ini umumnya hanya bersifat water resistant saja, bukan waterproof. Oleh sebab itu penggunaan jaket softshell lebih cocok pada saat cuaca kering seperti musim kemarau.

Jaket Softshell

Sumber : http://www.deportesnomadas.com/

Semoga bermanfaat.

Mencari bahan kain yang berkualitas bagus untuk membuat jaket?. Sahabat Fitinline bisa melihat koleksi kain kami Di Sini.

Comments 0

Leave a Comment
Belum ada komentar untuk saat ini.

Send Comment

Anda harus terlebih dahulu untuk dapat memberikan komentar.