Article

Butuh bahan kain ramah lingkungan untuk membuat produk pakaian maupun produk pelengkap rumah tangga lainnya?. Sebagai referensi mungkin anda bisa menggunakan bahan tencel yang menawarkan banyak keunggulan karena termasuk ke dalam jenis kain berkelanjutan yang diregenerasi dari serat kayu.

Sekilas Bahan Tencel

Tencel merupakan salah satu bahan kain tekstil kelas premium yang terbuat dari serat kayu (Lyocell), semacam bahan biodegradable dari bubuk kayu selulosa yang juga disebut rumput bambu organik. Nama tencel sendiri sebenarnya merupakan sebuah merek dagang dari serat lyocell yang diproduksi oleh perusaahan Lenzing AG.

Sumber : https://www.protectabed.com/

Sedikit berbeda dengan serat kain tekstil pada umumnya, bahan tencel pada dasarnya terkenal sangat fleksible karena dapat dimanipulasi untuk memiliki berbagai tekstur bergantung pada bagaimana bahan itu diproses. Meski demikian karakteristik bahannya tetap dikenal tahan lama, cenderung lembut dan ramah lingkungan.

Sumber : https://lottemartens.com/

Sejarah Bahan Tencel

Berbicara mengenai sejarahnya, awal mula penemuan bahan tencel sendiri konon dipelopori oleh Dawn Ellams seorang mahasiswa PhD di Heriot-Watt School University di Skotlandia sebagai alternatif bahan pengganti bagi pecinta jeans yang ingin tetap tampil gaya dengan memakai bahan ramah lingkungan.

Sumber : https://www.moodfabrics.com/

Dengan kemampuan yang dimilikinya Dawn Ellams berhasil menciptakan sebuah benang dari serbuk kayu untuk memenuhi kebutuhan garmen dan dari penemuan tersebut Dawn Ellams juga berhasil untuk membuat warna jeans dari bahan tencel makin tampak seperti jeans denim pada umumnya.

Sumber : http://www.beaut4ecotex.com/

Saat ini tencel juga mulai dikembangkan oleh perusahaan manufaktur Lenzing AG dan diadopsi oleh perusahaan fashion dunia untuk mengembangkan pakaian ramah lingkungan. Proses pembuatan jeans berbahan tencel sendiri diperkirakan hanya membutuhkan 1/5 air, energi dan zat kimia.

Sumber : https://indiesew.com/

Karakteristik Bahan Tencel

Dengan jumlah thread countnya yang melebihi 400 bahan tencel secara umum dapat dikategorikan ke dalam jenis bahan kain tekstil yang memiliki kualitas sangat unggul. Beberapa karakteristik paling khas yang menjadikan bahan tencel terkesan sangat istimewa diantaranya:

1. Bahan tencel memiliki karakteristik lembut.
2. Tencel yang terbuat dari bahan organic memiliki handfeel atau sentuhan yang lembut dikulit.
3. Serat tencel sangat kuat baik dalam keadan basah maupun kering.
4. Tencel nyaman digunakan karena memiliki sifat mengatur suhu secara alami.
5. Tencel memiliki daya serap warna yang baik sehingga jika diproses warna maupun motif tidak akan mudah luntur.
6. Tencel dapat dipadukan dengan serat alami maupun serat sintetis lainnya seperti, visoce, polyester, kapas, rami dan wol.
7. Tencel memiliki sifat anti bakteri sehingga menawarkan kualitas higienis yang lebih baik untuk bahan kain.

Kelebihan Bahan Tencel

Karena bahan dasar yang digunakan dalam proses pembuatan kain tencel sendiri termasuk kedalam jenis golongan serat alami, maka tidak mengherankan jika kemudian kain tencel ini dikenal sebagai salah satu jenis kain yang memiliki banyak kelebihan dibanding jenis kain yang lainnya.

Beberapa kelebihan yang ditawarkan oleh kain tencel yakni kain tencel memiliki kemampuan menyerap keringat lebih baik dibanding bahan katun biasa, bahan tencel terkenal super lembut dan anti bakteri karena semua bahan tencel terbuat dari bahan organik, sehingga sangat cocok untuk kulit sensitif.

1. Berasal Dari Tanaman Alami

Tencel berasal dari sumber kayu yang ada di hutan dan perkebunan yang dikelola secara berkelanjutan. Sebagai bahan dasar kain, kayu dan pulp yang digunakan untuk membuat bahan tencel umumnya dipanen dari sumber yang bersertifikat dan terkontrol.

2. Diproses Dengan Aman

Tencel terbuat dari semacam bahan biodegradable yakni berupa bubuk kayu selulosa dan diproses dengan teknologi pelarut yang modern. Dimana jenis pelarut yang digunakan dalam produksi bahan tencel ini sama sekali tidak berbahaya bagi tubuh manusia. 

• Untuk menghasilkan bahan kain yang berkualitas, mula-mula serpihan kayu dicampur dengan zat pelarut hingga menghasilkan campuran basah.
• Jenis bahan pelarut yang digunakan (amine oxide) pada proses pembuatan tencel ini bersifat tidak beracun dan dapat didaur ulang selama siklus produksi.
• Hasil pencampuran kayu dengan bahan pelarut tersebut kemudian didorong kedalam lubang-lubang kecil untuk membentuk benang.
• Proses tersebut dilakukan secara kimiawi, diberi pelumas kemudian disisir dan dipotong sesuai panjang yang dibutuhkan.
• Baru setelah itu benang tencel bisa ditenun menjadi sebuah kain.
• Proses produksi tencel juga menggunakan bahan kimia yang tidak beracun. Selain itu, selulosa atau pulp bubuk yang digunakan diproses dengan loop tertutup di mana pelarut ini didaur ulang dengan tingkat pemulihan 99,5%. Sehingga dalam pebuatan tencel jumlah emisinya relatif kecil.

3. Mudah Didaur Ulang

Kain tencel hampir bisa didaur ulang sepenuhnya dan bisa digunakan berulang kali tanpa hasil sampingan. Serat tencel dapat didekomposisi secara menyeluruh di dalam tanah, bebas polusi dan ramah lingkungan.

• Bahan atau material tencel secara umum memiliki kualitas yang bagus dan diproses dengan cara yang ramah lingkungan.
• Tencel diproduksi dengan bahan yang tidak beracun, berkualitas tinggi dan lebih disukai biodegradable, sehingga bahannya dapat terdegradasi dengan aman.
• Bahan tencel dapat didaur ulang untuk kemudian diproses menjadi pakaian baru atau produk tekstil lainnya.

4. Lembut di Kulit

Tencel terbuat dari bahan organic yang terasa lembut saat disentuh, sangat nyaman dan tahan lama. Saat dilihat dengan mikroskop, serat tencel menunjukkan area permukaan yang halus, hal ini membuat bahan tencel terasa lembut di kulit dan sangat nyaman untuk yang mempunyai kulit sensitif.

5. Mengatur Suhu Secara Alami

Dibandingkan dengan bahan kain yang lain seperti katun, bahan tencel lebih bisa menyerap kelembaban dengan baik. Hal ini dikarenkan kandungan bahan yang terdapat pada kain tersebut dapat mengatur suhu alami tubuh serta menjaga kulit tetap merasa nyaman.

6. Warnanya Tahan Lama

Pada proses produksi kain tencel, bahan pewarna akan menyerap sempurna ke dalam serat tencel, karenanya zat warna tersebut akan lebih tahan lama dibanding bahan yang dicelup secara umum bahaan pewarna ini juga tidak mudah memudar walaupun dicuci berulang-ulang.

• Serat tencel memiliki kemampuan untuk menyerap warna dengan sangat baik, terlebih jika dikombinaskan dengan pewarna alami.
• Bahkan meski sudah berkali-kali dicuci warnanya tidak akan pudar dengan mudah.

7. Lentur dan Sejuk di Kulit

Selain ramah lingkungan bahan tencel juga terkenal sangat lentur dan sejuk di kulit. Dengan kelenturan yang tinggi, serat tencel menawarkan bahan kain tekstil yang berkualitas lembut dan tahan lama bahkan mampu bertahan dari pencucian yang berulang dibandingkan dengan katun.

• Kualitas hidrofilik tencel terkenal jauh lebih efisien untuk menjaga tubuh tetap dingin dan bekerja dengan baik di berbagai cuaca.
• Dalam hal ini tencel juga mempunyai daya serap yang tinggi sehingga aman digunakan untuk orang yang mudah berkeringat.

8. Kenyamanan Kain Tencel

Kain tencel termasuk ke dalam golongan bahan kain tekstil yang cenderung lebih lembut dibandingkan dengan katun. Hal ini tidak hanya membuat tencel terasa sangat nyaman dikulit, tapi juga tidak membuat iritasi bahkan untuk orang-orang yang memiliki kulit sensitif sekalipun.

9. Dapat Dikombinasikan Dengan Serat Lain

Tencel dapat dipadukan dengan serat alami maupun serat sintetis lainnya seperti visoce, polyester, kapas, rami dan wol. Dengan mengkombinasikan tencel dan serat lain akan didapatkan bahan kain yang memiliki kualitas lebih baik seperti lebih kuat dan halus.

• Serat Alami

Serat alami merupakan jenis serat yang diproduksi atau dihasilkan oleh tumbuhan, hewan dan proses geologis. Karena terbuat dari bahan alami serat jenis ini memiliki sifat yang mampu mengalami pelapukan.

• Serat Tumbuhan

Serat alam yang diperoleh dari tanaman tersebut dinamakan serat selulosa (cellulose). Contoh serat alam yang diperoleh dari tumbuhan antara lain serat dari batang tanaman misalnya serat flax (linen) dan rami, serat dari buah, serat dari daun dan serat dari biji misalnya serat kapas.

• Serat Hewan

Serat alam yang diperoleh dari serat hewan tersebut dinamakan serat protein (proteine). Contoh serat yang dimaksud antara lain serat dari rambut/bulu unta (camel) dan kelinci, serat dari bulu domba/biri misalnya serat wol, serat dari kepompong ulat sutera yaitu serat sutera.

• Serat Buatan (Sintetis)

Serat buatan manusia merupakan jenis serat yang umumnya berasal dari bahan petrokimia namun ada juga serat sintetis yang dibuat dari selulosa alami, misalnya saja serat rayon yang disebut juga selulosa regenerasi. Sifat umum dari serat buatan yaitu kuat dan lebih tahan gesekan.

10. Mudah Menyerap Keringat

Bahan tencel sangat cepat menyerap keringat namun juga terkenal sangat mudah kering bila basah. Jika kalau anda mudah berkeringat di malam hari dan sering mengalami gangguan tidur di malam hari maka memilih sprei tidur berbahan tencel bisa menjadi solusi yang sempurna untuk anda.

11. Tidak Mudah Kusut

Tekstur tencel yang dibuat dari bubuk selulosa biasanya terlihat sangat mirip layaknya kain katun yang terbuat dari serat kapas, yakni sama-sama terasa lembut, nyaman, dan mudah menyerap air. Namun ada satu keuntungan yang tidak dimiliki katun, yaitu bahan tencel terkenal tidak mudah kusut.

12. Perawatannya Cukup Mudah

Perawatan kain tencel termasuk mudah untuk dilakukan. Seperti halnya produk pakaian berbahan kain katun atau bahan lain yang sama-sama bersifat ramah lingkungan, kain tencel pada prinsipnya dapat dicuci secara manual dengan menggunakan tangan maupun mesin cuci dengan putaran yang lembut.

13. Bersifat Anti Bakteri

Tencel memiliki sifat anti bakteri karena dapat menyerap kelembaban secara efisien. Akibatnya tencel memberikan lingkungan yang kurang menguntungkan bagi pertumbuhan bakteri dan menawarkan kualitas higienis yang lebih baik untuk sebuah bahan kain tekstil.

Pemanfaatan Serat Tencel

Sempat popular diakhir tahun 1900-an, sekarang ini bahan tencel sering digunakan dalam berbagai aplikasi, termasuk pakaian pria dan wanita, seprei, serta selimut. Selain digunakan sebagai bahan pelengkap sandang, tencel sendiri juga dapat digunakan dalam pembuatan perban, tissue bayi, penyaring minyak, karpet mobil dan plastik.

Dalam bentuk bubuk atau serat, tencel dapat digunakan untuk bahan campuran pembuatan kertas khusus, sebagai tambahan untuk bahan bangunan dan untuk pembuatan kasur busa. Karena daya serapnya yang tinggi dan cepat kering, bahan ini bahkan juga banyak dimanfaatkan untuk membuat handuk.

Dengan berbagai kelebihan yang dimilikinya, kain tencel ini memang sangat recomend jika digunakan sebagai bahan pembuatan pakaian maupun produk pelengkap rumah tangga, meskipun dari segi harga sebenarnya terbilang sedikit agak mahal jika dibandingkan dengan bahan kain yang lain.

Bahkan karena memiliki kualitas yang tidak kalah bagus dari sutra, pasar kain di Indonesia sampai menyebut tencel dengan nama sutra organik. Selain super lembut, bahan tencel juga mengandung anti-bacterial sehingga sangat bagus jika dikenakan oleh orang yang memiliki masalah dengan kulit sensitif.

1. Merawat Bahan Tencel

Berencana untuk membeli produk pakaian dari bahan tencel atau membuat sendiri pakaian dari bahan tersebut tapi masih bingung bagaimana cara merawatnya. Untuk memudahkan anda dalam merawat bahan tencel berikut kami bagikan beberapa langkah sederhana yang bisa anda coba.

2. Pencucian

Produk berbahan tencel sebenarnya dapat dicuci secara manual dengan menggunakan tangan maupun menggunakan mesin cuci dengan siklus putaran yang lembut. Yang terpenting gunakan detergen berbahan halus dan jangan memeras cucian terlalu keras.

• Usahakan untuk mencampur produk berbahan tencel dengan pakaian atau bahan lainnya.
• Pencucian dengan menggunakan tangan atau mesin cuci harus menggunakan air dingin.
• Cuci produk pakaian maupun produk rumah tangga yang dibuat dari bahan tencel dengan detergen yang lembut.
• Untuk pencucian dengan mesin cuci rendaman/gilingan pada mesin cuci tidak lebih boleh dari 10 menit.
• Pada tahap pembilasan gunakan air dingin sampai busa pada air tidak ada.
• Hal lain yang juga harus anda perhatikan ketika mencuci produk berbahan tencel yaitu pada pencucian pertama bahan tencel biasanya akan menyusut sekitar 3%, tapi pada pencucian selanjutnya bahan ini tidak akan mengalami penyusutan lagi. Jadi jangan sampai salah ya.

3. Pemutihan

Sekalipun penggunaan pemutih dapat membuat warna kain tetap tahan terhadap luntur, namun pemutihan dengan klorin dan oksigen sangat tidak disarankan.

4. Pengeringan

Penggunaan mesin pengering sangat tidak disarankan karena hal ini akan membuat permukaan serat halus dari tencel menjadi lebih berbulu terutama untuk benda yang memiliki konsruksi terbuka tetapi mungkin dilakukan jika kain tersebut melalui penyelesaian secara kimiawi.

5. Penjemuran

Pada saat melakukan penjemuran jangan langsung meempatkan produk berbahan tencel di bawah sinar matahari, cukup angin-anginkan saja karena bahan tencel sangat cepat menguapkan cairan/air sehingga cepat sekali untuk kering.

6. Penyetrikaan

Jika diharuskan untuk menyetrila lebih bakik setrikalah pakaian atau produk rumah tangga berbahan tencel dengan suhu sedang (jangan terlalu panas). Menyetrika kain tencel dengan suhu panas akan merubah warna kain tencel dan kemungkinan terburuk akan menghanguskan kain.

7. Penyimpanan

Simpanlah pakaian maupun produk perlengkapan rumah tangga yang dibuat dari bahan kain tencel ditempat yang bersih dan kering. Hal ini penting untuk dilakukan untuk menghambat pertumbuhan jamur dan mencegah paparan debu jika anda menyimpannya di tempat yang kurang bersih.

Demikian pembahasan singkat mengenai sejarah, karakteristik, kelebihan, pemanfaatan serta cara perawatan produk berbahan tencel yang dapat kami bagikan untuk anda. Kalau sahabat Fitinline mau tahu lebih banyak lagi tentang tips dan trik seputar fashion yang tidak kalah menarik simak terus artikel dari kami ya.

Butuh bahan kain tekstil berkualitas dengan harga murah untuk membuat celana, kemeja, blouse, rok, jaket, jas, gamis, kaftan, baju koko maupun produk pakaian lainnya?. Kunjungi halaman katalog kain tekstil kami Di Sini.

Khusus untuk anda yang ingin membuat pakaian tapi masih menemukan sedikit kesulitan saat membuat polanya maka anda bisa mendownload pola baju siap pakai dari kami Di Sini.

Semoga bermanfaat.