Article

Masih suka merasa minder lantaran memiliki bentuk tubuh yang kurang ideal atau jauh dari kata proporsional?. Untuk mensiasati masalah tersebut, berikut kami bagikan beberapa cara sederhana yang bisa anda coba untuk menciptakan ilusi lebih ideal atau mendekati ideal pada tubuh melalui pemilihan busana yang tepat.

Beberapa point penting yang akan dibahas dalam artikel ini diantaranya:

• Sekilas Tentang Proporsi Tubuh
• Cara Menciptakan Ilusi Proporsional
• Kesimpulan

Sekilas Tentang Proporsi Tubuh

Proporsi tubuh manusia dapat didefinisikan sebagai sebuah perbandingan antara bagian tubuh yang satu dengan bagian tubuh lain yang dipadukan. Berdasarkan tingkatan usia seseorang, dalam teori busana proporsi tubuh manusia dapat dikatakan standar apabila memenuhi kriteria berikut.

• Usia 1-3 tahun (batita) = proporsi tubuh 1 : 4 tinggi kepala.
• Usia 4-6 tahun (balita) = proporsi tubuh 1 : 5 tinggi kepala.
• Usia 7-13 tahun (anak-anak) = proporsi tubuh 1 : 6 tinggi kepala.
• Usia 14-17 tahun (remaja) = proporsi tubuh 1 : 7 tinggi kepala.
• Usia 18-45 tahun (dewasa) = proporsi tubuh 1 : 8 – 8 ½ tinggi kepala.

Sumber : https://id.pinterest.com/

Dengan melihat proporsi di atas mungkin tidaklah sulit bagi mereka yang bertubuh ideal untuk memilih busana yang akan dikenakan setiap harinya. Tetapi bagi sebagian orang yang bentuk tubuhnya kurang ideal yang pasti perlu dilakukan beberapa trik khusus agar bagian-bagian tersebut dapat ditutupi.

Cara Menciptakan Ilusi Proporsional

Berbicara mengenai proporsi tubuh jadi sebenarnya ada banyak sekali cara yang dapat dilakukan untuk memberi tipuan mata pada penampilan. Beberapa diantaranya yakni dengan penerapan model garis leher yang tepat, model kerah, model lengan, model rok dan juga siluet busana.

1. Penerapan Model Garis Leher

Keberadaan garis leher pada suatu busana memiliki fungsi yang sangat penting yaitu memperindah bentuk busana. Sebab bentuk-bentuk model garis leher pada busana tersebut dapat dipakai sebagai alat tipuan mata, dalam arti memberi kesan serasi walaupun badan seseorang kurang ideal.

• Untuk memberi tipuan mata yang ideal pada leher pendek pilihlah garis leher bentuk U, tapal kuda, bentuk hati, bentuk V.
• Untuk memberi tipuan mata yang ideal pada tubuh yang memiliki buah dada besar dan  leher pendek pilihlah garis leher bentuk V.
• Untuk memberi tipuan mata yang ideal pada bahu yang bidang hindari bentuk leher persegi, pililah garis leher bentuk V.

Sumber : https://www.mariadenmark.com/

2. Penerapan Model Kerah

Model kerah pada dasarnya terdiri dari kerah datar atau rebah, kerah tegak, kerah shang hai (kerah Cina), kerah shiler, kerah kemeja, kerah setali, kerah cape, kerah tailor (kerah jas) dan kerah valerin (bertha).

Agar busana yang berkerah terlihat lebih serasi kerika dipakai oleh seseorang maka terapkan trik sederhana sebagai berikut:

• Untuk memberi tipuan mata yang proporsional pada leher jenjang / panjang pilihlah kerah tegak.
• Untuk memberi tipuan mata yang proporsional pada leher pendek pilihlah garis leher bentuk V dan ujung kerah runcing.

Sumber : https://www.yesstyle.com/

3. Penerapan Model Lengan

Lengan baju dapat didefinisikan sebagai komponen pakaian yang menutupi semua atau sebagian lengan. Sebagai dasar teori untuk menerapkan model lengan perlu diketahui berbagai model lengan yang dapat diterapkan pada busana. Beberapa model lengan yang dimaksud yaitu:

• Lengan licin yang dijahitkan pada lingkar kerung lengan.
• Lengan raglan yaitu lengan yang dijahitkan dari garis leher menuju ketiak.
• Lengan setali yang didesain menyatu dengan badan.

Dari ketiga jenis lengan yang sudah disebutkan di atas dapat dikembangkan pula beberapa model lengan lainnya seperti lengan gelembung (puff), lengan lonceng, lengan peasant, lengan cape, lengan kimono, lengan tulip, lengan bishop dan lengan balon.

Macam-macam tipuan lengan yang bisa anda pilih untuk memberi ilusi proporsional pada bentuk tubuh yaitu: 

• Untuk memberi tipuan mata yang ideal pada lengan yang cenderung panjang pilihlah lengan pendek atau lengan bishop dengan manset panjang.
• Untuk memberi tipuan mata yang ideal pada lengan pendek pilihlah lengan yang panjangnya tiga perempat atau lengan panjang digulung sampai tiga perempat panjang lengan.
• Untuk memberi tipuan mata yang ideal pada lengan yang besar pilihlah lengan licin yang tidak terlalu ketat atau terlalu longgar, hindari baju tanpa lengan, lengan berkerut, kerung lengan yang terlalu masuk dan dalam seperti lengan raglan.

Sumber : https://www.pinterest.com.au/

4. Penerapan Model Rok

Model rok yang tepat untuk bentuk tubuh seseorang akan serasi dilihat. Oleh karena itu dalam hal berbusana anda perlu memilih rok yang sesuai dan dapat menutupi kekurangan pada tubuh.

Beberapa trik sederhana yang bisa anda coba dalam memilih model rok di antaranya:

• Untuk memberi ilusi lebih ramping pada pinggul yang besar pilihlah rok suai yang tidak ketat, rok pias, rok lipit hadap atau sungkup di bagian depan yang dijahit sampai dipinggul rok yang berkancing di muka. Panjang rok sampai lutut atau lebih.

Sumber : http://www.lyst.com/

• Untuk memberi ilusi lebih berisi pada pinggul yang kecil pilihlah rok dengan peplum, rok dengan draperi, rok ½ lingkaran, rok lingkaran, rok lipit hadap lepas, rok lipit sungkup lepas, rok lipit keliling lepas, rok lipit kipas, rok bertingkat, rok bersusun, rok berkerut.

Sumber : https://id.pinterest.com/

5. Penerapan Model Siluet

Siluet merupakan garis sisi luar atau garis sisi bayangan luar dari sebuah model busana atau pakaian, yang dapat dikelompokan menjadi garis sisi bayangan luar atau siluet (silhouette) A, I, H, Y, S, T, O, X, V.

Beberapa penerapan siluet dapat diterapkan untuk mengelabui penglihatan orang lain di antaranya:

• Untuk memberi tipuan mata pada bentuk badan pendek gemuk dan pendek kurus agar terlihat lebih ramping pilihlah busana dengan siluet H.
• Untuk memberi tipuan mata pada bentuk badan tinggi kurus agar terlihat lebih berisi pilihlah busana dengan siluet A dan S.
• Untuk memberi tipuan mata pada bentuk badan tinggi gemuk agar terlihat lebih proporsional pilihlah busana dengan siluet H dan Y.

Sumber : https://id.pinterest.com/

Kesimpulan

Demikian pembahsan singkat mengenai cara menciptakan ilusi proporsional pada tubuh melalui busana. Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa keindahan berbusana tidak hanya berkaitan dengan bagaimana memilih warna, corak, tekstur dan bahan yang sesuai, tapi modelnya juga harus disesuaikan dengan proporsi badan seseorang.

Download pola baju siap pakai dari kami kalau anda ingin mencoba untuk membuat baju sendiri dengan pola yang sudah jadi.

• Pola Baju Anak
• Pola Baju Wanita
• Pola Baju Pria
• Pola Baju Umum

Tapi kalau anda mau tahu lebih detail tentang bagaimana cara membuat pola dan menjahitnya anda bisa mendownload Video Tutorial Menjahit dari kami.

Semoga bermanfaat.