Article

Busana menjadi salah satu kebutuhan pokok manusia yang mengalami perubahan cukup cepat. Dalam menyikapi perubahan yang terjadi dalam dunia mode, respon masyarakat pun cukup beragam ada yang cenderung cuek dan tetap mempertahankan gaya busana yang sudah menjadi ciri khasnya, namun ada juga selalu aktif mengikuti trend terbaru.

Beberapa point penting yang akan dibahas dalam artikel ini diantaranya:

• Sekilas Tentang Mode
• Kecenderungan Mode
• Kesimpulan

Sekilas Tentang Mode

Mode atau fashion dapat didefinisikan sebagai suatu kebiasaan yang diterima oleh masyarakat pada kurun waktu tertentu dalam hal berbusana. Kebiasan berbusana sendiri, biasanya dapat dipengaruhi oleh banyak faktor seperti keadaan ekonomi, sosial dan budaya.

Selain dipengaruhi oleh beberapa faktor penting seperti yang disebutkan di atas, trend yang muncul dan berkembang di masyarakat bisa juga dipengaruhi sejumlah hal berikut.

• Produksi dan pemasaran tekstil.
• Mesin-mesin dan alat-alat pembuat busana
• Kuantitas dan kualitas para desainer mode busana.
• Media massa dan media internet.
• Kemampuan daya beli dari masyarakat.
• Meningkatnya pengetahuan masyarakat dalam bidang busana.

Kecenderungan Mode

Dalam menyikapi perubahan trend yang terjadi di dunia mode sendiri tiap orang pasti memiliki kecenderungan yang berbeda-beda. Beberapa ada yang memilih untuk menjadi sbob, trendsetter, pengikut mode aktif, pengikut mode pasif atau justru tidak ikut trend.

1. Snob

Snob merupakan kelompok orang yang sangat mudah terpengaruh dengan perubahan trend mode dan kadang juga suka menciptakan trend sendiri.

• Kelompok snob biasa didominsi oleh para anak muda.
• Kelompok snob memiliki kecenderungan untuk cepat mengubah-ubah gaya penampilan.
• Kelompok snob bisa dengan mudah menginggalkan suatu trend begitu ada trend baru yang muncul.

Sumber : https://www.entitymag.com/

2. Trendsetter

Istilah trendsetter biasa digunakan untuk menyebutkan orang yang memulai trend fashion sebelum orang lain.

• Trendsetter merupakan kelompok orang yang memakai koleksi busana dari desainer untuk pertama kali.
• Trendsetter biasanya juga menjadi penentu suatu trend atau pencetus awal suatu trend.
• Orang yang menjadi panutan tidak harus memiliki banyak follower di media sosial, namun biasanya gaya mereka pasti memiliki banyak pengikut.

Sumber : https://www.thebalancecareers.com/

3. Pengikut Mode Pasif

Pengikut mode pasif merupakan kelompok orang yang selalu mengikuti perkembangan dan perubahan trend mode tapi tidak secara aktif mengikuti trend tersebut. Orang-orang yang masuk ke dalam kelompok ini biasanya hanya ikut memakai bahan kain atau warna yang trend saja.

Meski mengikuti trend dalam memilih bahan busana inipun pada prinsipnya terdapat banyak hal yang harus dipertimbangkan, beberapa diantaranya.

• Pilih bahan sesuai desain.
• Pilih bahan sesuai dengan kondisi si pemakai.
• Pilih bahan sesuai dengan fungsi dan kesempatan pe makaiannya.
• Pilih bahan sesuai dengan kondisi keuangan.

Sumber : https://www.lazada.co.id/

4. Pengikut Mode Aktif

Pengikuti mode aktif merupakan kelompok orang yang baru mengikuti mode setelah suatu trend menyebar luas dan diikuti oleh banyak orang.

Sumber : https://id.pinterest.com/

Buat anda yang mau menjadi pengikut mode aktif berikut beberapa langkah yang perlu diambil dalam mengikuti kecenderungan trend mode:

• Kenali  sebanyak  mungkin referensi gaya  dari  berbagai majalah, televisi, surat kabar, butik-butik dan lain sebagainya.
• Cari kesamaan  dan  keseragaman gaya secara  garis besarnya, apakah  cenderung feminin, maskulin, sederhana, bergaris tegas, lembut dan lain sebagainya.
• Perhatikan  detail-detail  yang  ada  seperti, bentuk  kerah, lengan  dan  bagian-bagian busana lainnya.
• Perhatikan jenis bahan, motif dan warna yang sedang booming.

5. Tidak Ikut Mode

Orang-orang yang tidak mengikuti mode termasuk ke dalam kelompok orang yang lebih suka memakai barang basic. Jadi walaupun ada banyak trend terbaru yang berkembang mereka tidak langsung tergiur untuk mengikutinya.

• Kelompok yang tidak ikut mode biasanya hanya menggunakan busana berdasarkan kebutuhan saja.
• Tahu selera dan gaya diri sendiri jadi tidak merasa perlu untuk mengikuti trend.
• Tidak mengejar pujian dari orang lain.
• Tidak selalu mengikuti trend tapi punya ciri khas sendiri dalam gaya berpakaian.
• Tidak berusaha meniru gaya orang lain.
• Tidak pernah tampil berlebihan dan lebih mengutamakan kenyamanan dalam berbusana.
• Percaya bahwa label bukan segalanya dalam membeli baju.
• Paham bahwa defeinisi stylish yang sesungguhnya adalah ketika seseorang bisa menciptakan trend sendiri.

Beberapa contoh item fashion basic yang banyak dipilih sebagai pelengkap gaya penampilan oleh orang yang tidak ikut trend diantaranya:

• Celana Jeans

Celana jeans termasuk ke dalam jenis celana sepanjang masa yang tidak pernah absen dari dunia fashion. Berdasarkan desain dan potongannya, celana jeans sendiri secara garis besar dilabeli menjadi lima jenis cutting.

• Celana jeans model skinny yang mempunyai potongan sangat ketat dari bagian pinggang sampai ujung celana.
• Celana jeans model slim fit yang memiliki karakteristik potongan mengerucut mulai dari pinggang sampai ujung celana.
• Celana jeans model regular fit yang memiliki potongan seimbang mulai dari bagian atas hingga bawah.
• Celana jeans model relaxing yang memiliki potongan lebar dari pinggang sampai ujung celana.
• Celana jeans model loose yang memiliki banyak ruang untuk pinggang, pinggul, pangkal paha hingga leg opening.

Sumber : https://shopee.ph/

• Kaos Oblong

Kaos oblong merupakan sejenis busana penutup tubuh bagian atas yang didesain untuk menutupi sebagian lengan, seluruh dada, bahu dan perut. Kaos oblong ini biasanya tidak memiliki kancing, kerah ataupun saku.

Berdasarkan desain yang ditampilkan bagian leher kaos oblong sendiri secara garis besar dapat terbagi atas lima bentuk.

• Kaos oblong model O-neck yang bagian lehernya berbentuk bulat dan sangat klasik.
• Kaos oblong model V-neck yang memiliki bagian leher menyerupai huruf “V” sehingga tampak memuncak lancip seperti segitiga terbalik.
• Kaos oblong model U-neck yang bentuk lehernya tidak memuncak lancip seperti “V” tapi tidak juga bulat seperti “O”.
• Kaos oblong model Y-neck yang garis lehernya memuncak lancip ke bawah ditambah sedikit garis lurus di ujungnya seperti huruf “Y”.
• Kaos oblong model turtleneck yang memiliki leher tinggi dan jika dipakai bisa menutupi keseluruhan bagian leher.

Sumber : https://www.lazada.co.id/

• Rok Wanita

Rok wanita merupakan sejenis pakaian yang penggunaannya dimulai dari bagian pinggul kebawah dan berfungsi untuk menutupi sebagian atau seluruh bagian kaki. Berdasarkan siluetnya rok wanita sendiri dapat dibedakan dalam beberapa model.

• Rok mini yang panjangnya 10-15 cm di atas lutut.
• Rok knee yang panjangnya sampai lutut.
• Rok midi yang panjangnya 10-15cm di bawah lutut.
• Rok maxi yang panjangnya samapi pergelangan kaki.
• Rok floor yang panjangnya sampai lantai.

Sumber : https://www.carousell.ph/

Simak juga pembahasan mengenai Cara Praktis Membuat Berbagai Model Rok Untuk Penjahit Pemula kalau sahabat Fitinline juga tertarik untuk membuat berbagai model rok wanita.

Kesimpulan

Demikian pembahasan singkat mengenai kecenderungan mode dan berbagai macam reaksi masyarakat dalam menyikapi perubahan trend yang dapat kami rangkum untuk anda. Kalau sahabat Fitinline sendiri termasuk kelompok yang mana, kelompok snob, trendsetter, pengikut mode aktif, pengikut mode pasif atau justru kelompok yang tidak ikut trend.

Semoga bermanfaat.