Pernah menjumpai detail berbentuk kerutan teratur pada busana yang anda kenakan?. Dalam desain fashion setikan berukuran kecil pada busana tersebut biasa disebut sebagai shirring. Teknik shirring dikerjakan dengan membuat setikan vertical dari atas ke bawah busana dengan menggunakan benang karet sehingga menghasilkan kerutan-kerutan yang dapat membentuk tubuh.
Sumber : http://www.rufflesandstuff.com/
Detail shiring yang dibuat menggunakan benang karet ini umumnya tidak selalu diaplikasikan pada semua baju, tetapi hanya pada bagian-bagian tertentu saja. Misal bagian pinggang, ujung tangan, bagian belakang blouse dan bagian leher pada beberapa baju. Lantas bagaimana cara paling mudah yang dapat dilakukan untuk membuat detail shiring tersebut?.
Sumber : http://www.raegunramblings.com/
Menyiapkan Benang Karet
Dalam proses pembuatan detail shiring dengan benang karet, jalur benang yang digunakan sebenarnya sama saja seperti saat menjahit kain pada umumnya. Yang membedakan adalah spul yang biasanya diisi benang jahit biasa harus diganti dengan benang karet. Sementara benang pada bagian atas tetap menggunakan benang jahit biasa.
Sumber : http://sewway.com/
Memasang Benang Karet
Cara pemasangan benang atas pada mesin jahit sama dengan pemasangan benang biasa. Tetapi untuk mengisi benang bawah gulungan spul anda tidak bisa melakukannya memakai bantuan mesin jahit. Sahabat Fitinline harus mengisinya secara manual menggunakan tangan supaya benang karetnya tidak melar.
Sumber : http://sewway.com/
Sumber : http://sewway.com/
Membuat Jahitan Kerut
Ketika menjahit dengan karet elastis setelan sekoci harus lebih dikendorkan sedikit, kekencangannya juga harus disesuaikan dengan kekencangan karet yang dinginkan. Semakin longgar setelan sekocinya maka jahitan yang dihasilkan akan semakin longgar (tidak terlalu kencang).
Sumber : http://makromatutorial.blogspot.co.id/
Setting mesin jahit untuk membuat pola jahitan berbentuk lurus, ubah pula pengaturan jarak setikan ke arah yang paling panjang. Jahit dengan posisi bagian baik kain menghadap ke arah atas sementara bagian buruknya menghadap ke bawah. Untuk mendapatkan kerutan yang cantik buat beberapa garis jahitan secara berderet.
Sumber : http://sewway.com/
Ketika membuat jahitan kerut tarik salah satu ujung kain ke arah keluar, sementara pangkal kain harus ditahan supaya jalannya kain yang sedang dijahit tetap mengikuti gerakan mesin jahit yang digunakan.
Sumber : http://sewway.com/
Sumber : http://sewway.com/
Hasilnya akan diperoleh detail shirring yang cantik seperti contoh berikut.
Tampak Depan
Sumber : http://sewway.com/
Tampak Belakang
Sumber : http://sewway.com/
Sumber : http://sewway.com/
Semoga bermanfaat.
Comments 0
Leave a CommentSend Comment
Send Reply
Anda harus Login terlebih dahulu untuk dapat memberikan komentar.