Article

Badge atau emblem dapat didefinisikan sebagai salah satu atribut kecil yang melengkapi seragam nasional, salah satunya yakni seragam untuk anak sekolah. Meski kelihatannya terkesan sangat sepele dan tidak terlalu mendapat perhatian, cara pemasangan badge sendiri harus dilakukan dengan hati-hati lho.

Badge Pada Seragam Sekolah

Khusus untuk seragam sekolah bagi peserta didik jenjang pendidikan dasar dan menengah, atribut yang dikenal dengan nama badge atau emblem ini pada prinsipnya memiliki fungsi yang sangat penting yakni sebagai kelengkapan pakaian seragam nasional sekaligus penanda identitas masing-masing sekolah. 

Sumber : https://www.youtube.com/

Beberapa jenis badge yang terdapat pada seragam sekolah diantaranya:

1. Badge organisasi kesiswaan dijahitkan pada saku kemeja.
2. Badge merah putih dijahitkan pada atas saku kemeja.
3. Badge nama peserta didik dijahitkan pada kemeja bagian dada sebelah kanan.
4. Badge nama sekolah dan nama kabupaten/kota dijahitkan pada lengan kemeja sebelah kanan.

Sumber : https://ssatubordir.wordpress.com/

Tingkat kesulitan dalam menjahitnya  pun tergantung pada letak badge. Jika badge berada di bagian atas lengan maka anda dapat menggunakan bukaan leher untuk memisahkan lapisan kain. Jika posisinya di dekat pergelangan tangan, anda harus berhati-hati agar tidak menjahit kedua sisi lengan baju seragam. 

Sumber : https://id.carousell.com/

Cara Mudah Menjahit Badge

Terkait dengan cara pemasangannya, badge pada seragam sekolah pada prinsipnya dapat dijahit dengan cua macam cara yakni dengan mengunakan tangan dan dengan menggunakan mesin jahit. Buat anda yang mau tahu lebih detail tentang cara pemasangannya langsung simak pembahasan berikut yuk.

Menjahit Badge Dengan Tangan

1. Cuci dan Setrika Seragam Sekolah

Sebelum memasang dan menjahit bedge pastikan anda mencuci dan mengeringkan seragam sekolah, terutama untuk seragam berbahan katun. Jika anda tidak melakukan hal ini kemungkinan besar kain di bawah badge akan mengerut dan tidak rata saat dicuci dan dikeringkan untuk pertama kali.

• Jika anda menjahit badge sebelum seragam dicuci untuk pertama kali, kain yang berada di bawah badge akan menarik badge dan membuatnya jadi terlihat menggumpal.
• Saat mencuci seragam sekolah sebisa mungkin gunakan detergen berbahan lembut setelah itu bilas hingga busa sabunnya benar-benar bersih.
• Jemur seragam sekolah di bawah sinar matahari hingga benar-benar kering.
• Setelah kering setrika bagian baju seragam yang akan anda beri tambahan bedge. Hal dimaksudkan untuk menghilangkan kerutan pada kain seragam.
• Jika anda menjahit badge di atas area kain yang lecek yang ada baju seragam sekolah akan jadi lecek selamanya.

2. Siapkan Jarum dan Benang Jahit

Pilih benang dengan warna yang sama dengan sisi luar badge atau warna seragam. Jika anda tidak dapat menemukan benang dengan warna yang sama, cari warna yang lebih gelap dan semirip mungkin.

• Warna gelap akan membaur dengan lebih baik dan tidak akan terlihat mencolok dibandingkan warna yang lebih terang.
• Anda juga dapat menggunakan benang yang transparan agar tidak terlihat.

Setelah mendapatkan benang yang sesuai dengan kebutuhan selanjutnya anda tinggal memasang benang pada jarum jahit tangan dan menggunakannya untuk menjahitkan badge ke kain seragam.

• Biarkan benang menempel di gulungan untuk mencegah benang menjadi kusut.
• Masukkan ujung benang pada lubang jarum kemudian tarik hingga panjangnya mencapai 45 cm. Benang yang lebih panjang dari 45 cm biasanya akan kusut dan lebih sulit digunakan dari pada benang yang lebih pendek.
• Potong benang sepanjang 45 cm dan buat simpul di ujung benang.

Bila anda kesulitan untuk memasukkan benang mungkin anda bisa menggunakan mata nenek agar menghemat waktu. Mata nenek sendiri memiliki bagian tipis berbentuk kawat pada salah satu sisinya yang diposisikan sedemikian rupa sehingga dapat dimasukkan ke lubang jarum dan disisipi benang jahit.

• Untuk menggunakan mata nenek pertama-tama masukkan ujung kawat halus kedalam lubang jarum.
• Selanjutnya masukkan benang ke lubang kawat halus yang sudah melewati lubang jarum, lalu tarik benang tersebut secara perlahan.
• Kemudian tarik kembali mata nenek hingga keluar dari lubang jarum. Ketika kawat tersebut ditarik dari lubang jarum, secara otomatis benang yang terpasang pada mata nenek akan masuk kedalam lubang jarum.

3. Letakkan Badge di Tempat Yang Tepat

Badge pada seragam sekolah hendaknya harus diletakkan di area spesifik. Misal anda ingin memasang badge nama sekolah dan nama kabupaten/kota pada lengan kemeja sebelah kanan, anda harus menempatkannya di area pundak/biseps lengan.

• Lihat panduan pemasangan badge untuk memastikan anda meletakkan badge di tempat yang tepat.
• Tempelkan badge pada seragam sekolah dengan menggunakan peniti, lalu pakaikan seragam tersebut pada orang yang memiliki seragam untuk memastikan apakah posisi badge sudah benar.
• Berhati-hatilah saat mencoba seragam dengan badge yang masih berpeniti supaya kemungkinan tertusuk peniti bisa diminimalisir semaksimal mungkin.
• Periksa dengan benar posisi badge saat seragam dipakai karena baju seragam yang terisi oleh tubuh dapat berpengaruh pada tampilan badge.
• Supaya lebih yakin mintalah orang lain untuk memeriksanya.

4. Mulailah Menjahit Badge Dengan Tangan

Mulailah menjahit badge dari bagian dalam baju seragam dan tusukkan jarum ke arah luar menembus badge agar simpul yang anda buat untuk menahan benang tidak tampak. Saat menjahit badge pada seragam pastikan pula jarak dan panjang jahitan sama, agar badge terlihat lebih rapi.

• Tusukkan jarum jahit pada bagian bawah kemudian tarik benangnya secara perlahan agar ikatan simpul bersandar pada bahan kain.
• Dari bagian atas bahan kain tusukkan jarum jahit ke bawah dengan jarak kurang lebih 5 mm ke arah kiri dari posisi tusukan jarum sebelumnya.
• Tusukkan kembali jarum jahit dari bagian bawah dengan jarak kurang lebih 10 mm ke arah kanan dari jahitan yang baru saja dibuat kemudian tarik benangnya secara perlahan.
• Tusukkan kembali jarum jahit menuju bagian bawah kain sejauh 5 mm ke arah kiri (tepat pada tusukan jarum yang pertama kali dibuat).
• Jika sudah tusukkan jarum jahit melalui bagian buruk kain dengan jarak kurang lebih 10 mm ke arah kanan dari jahitan yang baru saja dibuat.   
• Ulangi langkah-langkah diatas sampai seluruh sisi badge terjahit dengan sempurna. Jika prosesnya dilakukan dengan benar maka jahitan akan terlihat sedikit menindas satu sama lain pada titik ruas jahit sebelumnya.
• Untuk mengakhiri jahitan badge buat simpuk mati di bagian buruk seragam sekolah. Caranya buat lingkaran dengan benang alumasukkan jarum ke dalamnya. Setelah itu tarik benang untuk membuat simpul yang kuat.
• Untuk mengamankan jahitan badge potong sisa benang yang menggantung di luar simpul kemudian masukkan sisa benang ke bawah badge.

5. Menyetrika Badge Yang Sudah Terpasang

Selesai menjahit badge dengan tangan selanjutnya setrika badge tersebut dari bagian baik seragam agar tampilan yang dihasilkan jadi lebih rapi dan menarik. Sampai disini proses menjahit badge sudah selesai dilakukan dan seragam siap untuk digunakan.

Menjahit Badge Dengan Mesin Jahit

1. Cuci dan Setrika Seragam Sekolah

Sama halnya dengan cara pemasangan badge dengan menggunakan tangan, sebelum anda memasang dan menjahit bedge usahakan untuk selalu mencuci dan menyetrika  seragam sekolah terlebih dahulu, khususnya untuk seragam yang berbahan dasar kain katun.

• Sebelum menjahit, sebaiknya cuci dan keringkan lebih dahulu seragam yang ingin anda jahit kemudian setrika seragam agar tidak lecek.
• Menyetrika seragam sebelum menjahit akan mecegah anda menjahit badge di atas kerutan kain dan membuat tampilan kain seragam menjadi berkerut secara permanen.

2. Letakkan Badge di Tempat Yang Tepat

Letakkan badge pada seragam dan pastikan badge tersebut berada di tempat yang tepat sebelum mulai menjahit. Khusus untuk menjahit badge pada seragam sekolah baca petunjuk atau panduan pemasangan badge untuk memastikan anda meletakkan badge di tempat yang tepat.

• Jika anda menjahit badge di tempat yang salah anda harus melepasnya dan memulai dari awal lagi.
• Untuk memasang badge anda dapat menggunakan jarum atau setrip kelim setrika yang bisa merekatkan badge pada tempatnya.
• Bila anda menggunakan setrip kelim, biarkan badge mendingin dengan sendirinya sebelum anda menjahit badge pada seragam.

3. Seting Mesin Jahit Yang Anda Pakai

Mesin jahit umumnya memiliki fitur dan kemampuan yang berbeda-beda, jadi sebelum menggunakannya bacalah panduan penggunaan mesin jahit untuk mendapatkan hasil yang terbaik. Panduan penggunaan mesin jahit ini akan memberi informasi tentang cara melakukan proses menjahit dengan benar.

Pasang benang pada mesin jahit kemudian gunakan untuk mengisi spul mesin jahit sampai terisi penuh, tapi ingat jangan sampai gulungan benangnya melebihi lingkaran spul.

• Jika spul sudah terisi selanjutnya potong benangnya dengan menggunakan gunting dan pasangkan pada sekoci.
  • Masukkan spul (bobbin) yang berisi benang ke dalam sekoci (bobbin case). Pastikan putaran kumparan benangnya berlawah pada arah jarum jam.
  • Masukkan benangnya hingga terselip ke slot pada sekoci (bobbin case).
• Buka penutup rumah sekoci pada mein jahit dengan menggunakan jari tangan anda kemudian pasangkan sekoci pada tempat yang semestinya. Setelah proses pemasangan sekoci selesai dilakukan, kembalikan penutup rumah sekoci pada posisi awal.
• Pasang benang melalui jalur yang benar agar anda dapat memasukkan benang ke jarum jahit. Karena setiap mesin memiliki proses yang berbeda-beda maka anda harus mengikuti panduan penggunaan mesin agar tidak salah.
• Supaya jahitan yang dihasilkan lebih rapi dan menarik pastikan anda menggunakan benang jahit yang memiliki warna sama dengan warna badge ataupun seragam sekolah.

4. Menjahit Badge Dengan Mesin Jahit

Atur mesin jahit untuk membuat pola jahitan berbentuk lurus kemudian gunakanlah untuk menjahit badge. Injak pedal kaki untuk menggerakkan jarum jahit sambil gerakkan pakaian anda sampai seluruh bagian tepi badge terjahit dengan sempurna.

• Tempatkan seragam beserta badge di bawah sepatu jahit kemudian mulailah menjahit dengan kecepatan yang rendah sehingga anda dapat mengontrol proses menjahit dengan baik.
  • Menjahit badge pada bagian lengan lebih sulit dilakukan, jadi pastikan anda hanya menjahit badge pada satu lembar kain.
  • Untuk menjahit badge pada lengan seragam, gulung sisi lain lengan baju yang tidak akan ditempeli badge agar tidak terjahit dan lubang lengan tertutup total.
• Untuk mengubah arah menjahit putar pakaian dan badge secara bersamaan, tapi pastikan sepatu mesin jahit berada di posisi atas sementara jarum jahitnya tetap melekat pada tempatnya.
• Saat anda harus memutar pakaian dan badge, naikkan sepatu mesin agar anda dapat memindahkan pakaian. Pastikan jarum tidak berpindah tempat agar pola anda konsisten.
• setelah anda menjahit seluruh sisi badge kunci jahitan kemudian ambil gunting dan potong benang jahitnya dengan menyisakan benang sepanjang 1 cm. Tinggalkan sedikit agar anda tidak memotong simpul secara tidak sengaja.

5. Menyetrika Badge Yang Sudah Terpasang

Selesai menjahit badge dengan mesin jahit selanjutnya setrika badge tersebut dari bagian baik seragam agar tampilan yang dihasilkan jadi lebih rapi dan menarik. Badge yang disetrika dan dijahit akan tetap tampak bagus meski sudah beberapa tahun dipakai dan telah dicuci ratusan kali.

Mengganti Badge Lama Dengan Yang Baru

Khusus untuk anda yang kebetulan harus mengganti badge lama pada seragam dengan badge yang lebih baru karena alasan tertentu maka anda bisa menerapkan cara sebagai berikut.

1. Lepaskan Badge Lama Yang Masih Terpasang

Jika anda perlu mengganti badge yang sudah terpasang pada seragam pertama-tama anda harus mengambil alat pendedel benang, membongkar jahitan benang yang menyatukan badge kemudian melepaskan badge.

• Lepaskan badge yang harus anda ganti menggunakan alat pendedel benang.
• Tarik lepas seluruh jahitan di sekeliling badge.
• Buang sisa benang menggunakan bagian penjepit alat dedel benang.
• Jangan gunakan silet karena berbahaya untuk anda dan silet dapat merusak kain seragam.

2. Setrika Seragam Supaya Lebih Rapi

Setrika seragam untuk menghilangkan atau menyamarkan sisa tanda dan bekas lubang jahitan dari badge sebelumnya.  Menyetrika seragam sekolah sebelum menjahit akan mencegah anda menjahit badge di atas bagian yang lecek dan membuat pakaian anda lecek secara permanen.

3. Pasangkan Badge Baru Pada Seragam

Pasangkan badge baru pada tempat yang semestinya kemudian sematkan jarum pentul atau peniti untuk menahan posisinya agar tidak bergeser. Jika sudah maka anda bisa langsung menjahit badge dan kain seragam secara bersamaan.

4. Menjahit Badge Pada Seragam

Untuk menjahit badge baru pada kain seragam terdaat dua pilihan cara yangbisa anda pilih, yakni dengan menggunakan mesin jahit atau menjahit badge secara manual dengan menggunakan tangan.

5. Menyetrika Badge Supaya Lebih Rapi

Sebagai penyelesaian akhir setrika badge dan seragam secara bersamaan agar tampilannya tampak lebih rapi dan menarik. Dengan cara ini maka badge yang terpasang pada seragam sekolah akan tetap terlihat rapi meski sudah dicuci dan dikenakan berulang kali.

Demikian pembahasan singkat mengenai tips menjahit badge dengan menggunakan tangan maupun dengan mesin jahit yang dapat kami bagikan untuk anda. Kalau sahabat Fitinline mau tahu lebih banyak tentang tips dan trik seputar jahit menjahit yang tidak kalah seru simak terus artikel dari kami ya.

Butuh bahan kain berkualitas dengan harga murah untuk membuat seragam sekolah?. Sebagai bahan pertimbangan anda bisa melihat-lihat dulu koleksi kain seragam kami Di Sini.

Semoga bermanfaat.