Mencari model kaos yang praktis dan cocok dipakai pada kesempatan formal maupun casual?. Buat anda yang mau tampil setingkat lebih rapi tidak ada salahnya jika sesekali anda mengenakan kaos polo sebagai pelengkap gaya penampilan. Untuk alasan kenyamanan pilih bahan yang berkualitas bagus ya.
Berbicara mengenai bahan kaos polo lantas apa saja ya keuntungan yangbisa didapatkan dari pemakaian kaos polo tersebut. Sebelum membahas lebih jauh tentang keungulan kaos polo, cari tahu dulu yuk bagaimana asal mula terciptanya model kaos polo dan mengapa kaos tersebut dinamakan polo.
Pengertian Kaos Polo
Kaos polo dikenal sebagai salah satu kaos berkerah yang biasa dilengkapi dengan 2 hingga 3 buah kancing di bagian depan, serta tambahan kantong di sebelah kiri dan hiasan bordir. Dengan tampilannya yang terkesan trendy, kaos polo sangat cocok digunakan dalam berbagai kesempatan baik itu formal maupun casual.
Sumber : https://www.tokopedia.com/
Jauh sebelum digunakan masyarakat luas kaos polo itu dulunya hanya dibuat sebagai pakaian olahraga lho yakni untuk menggantikan pakaian tenis yang sudah ada sebelumnya. Sosok paling berpengaruh yang berperan penting dalam perkembangan desain kaos polo yakni legenda tenis Prancis bernama Jean Rene Lacoste.
Sumber : https://www.shoptagr.com/
Kaos polo yang didesain oleh Jean Rene Lacoste bentuk awalnya kurang lebih hampir sama dengan kaos berkerah yang selama ini kita kenal, bedanya bagian belakang kaos polo jaman dulu kebanyakan dibuat sedikit lebih panjang dari bagian depannya. Bagian kaos polo yang memanjang tersebut namanya "tennis tail".
Sumber : https://www.pinterest.co.uk/
Terinspirasi dari model kaos berkerah yang diciptakan oleh Jean Rene Lacoste, para pemain polo kemudian mulai mengadopsi jenis kaos berkerah tersebut sebagai pakaian mereka. Sejak saat itulah model kaos berkerah yang didesain oleh Jean Rene Lacoste kemudian dikenal juga dengan nama kaos polo.
Sumber : http://polo.plusitnkc.com/
Selain digunakan sebagai pakaian tennis dan pakaian olahraga polo, pada perkembangannya kaos berkerah ini juga banyak dipakai sebagai pakaian golf dan peselancar karena alasan kenyamanan. Desain kaos polo yang simple dianggap sangat ideal untuk memudahkan aktifitas gerak pemakainya.
Sumber : https://www.decathlon.ph/
Kunggulan Kaos Polo
Sebagai pelengkap gaya penampilan, kaos polo memang jauh lebih nyaman dibandingkan dengan model busana yang lainnya. Selain nyaman kaos polo ternyata juga memiliki sejumlah keunggulan yang mungkin belum tentu didapatkan dari jenis kaos lainnya lho. Beberapa keunggulan yang dimiliki kaos polo ini diantaranya:
1. Kaos polo sangat mudah untuk dipadupadankan dengan berbagai macam item fashion lain seperti jeans, celana bahan, jaket maupun outer jadi hampir dapat dipastikan kaos polo ini bisa dipakai kapanpun.
2. Kaos polo dapat digunakan oleh pria ataupun wanita dari berbagai kalangan usia. Siapapun bisa mengenakan kaos polo karena memang tidak ada ketentuan khusus yang mengatur bahwa hanya pria atau wanita saja yang boleh memakai kaos polo.
3. Kaos polo dapat dijumpai dalam berbagai macam ukuran, desain dan potongan sehingga anda bisa lebih leluasa untuk memilihnya sesuai dengan kebutuhan.
- Untuk anda yang lebih suka tampil simple anda bisa memilih kaos polo yang polos dan dibuat dari bahan kain yang berwarna netral.
- Kalau mau tampil lebih bervariasi anda bisa memilih kaos polo yang sedikit ramai dan dihias dengan bordiran.
Sumber : https://www.amazon.com/
4. Sebanding dengan kualitas produk yang dihasilkan kaos polo sendiri biasanya memiliki desain yang cenderung lebih unik jika dibandingkan dengan kaos oblong, tapi inilah yang justru membuatnya makin terkesan eksklusif dan berkelas.
5. Selain itu detail yang terdapat pada kaos polo juga tergolong lebih banyak. Hal ini dapat dilihat dari keberadaan berbagai macam aksen kaos polo yang sangat khas seperti kerah, tape, placket, cuffs, side seam, side vent, extended tail, serta seam.
- Collar atau kerah kerah kaos polo merupakan bagian yang terletak di sisi paling atas dari polo. Bahan yang digunakan untuk membuat kerah ini kebanyakan berasal dari bahan rajutan yang memiliki banyak variasi warna.
- Untuk pembuatan kaos polo sendiri bagian kerah kaosnya bisa menggunakan kerah jadi yang diproduksi oleh pabrik sehingga anda tinggal menjahitnya saja.
- Tapi kalau mau sedikit beda anda bisa menggunakan bahan yang sama seperti kaos polo tersebut dengan menambahkan kain keras di dalamnya.
- Tape merupakan semacam pita yang dijahit secara horisontal pada bagian dalam polo shirt tepatnya di bawah kerah. Fungsi utama dari pita ini adalah untuk menahan kerah kaos polo agar tidak bergeser dan tetap pada posisinya.
- Placket merupakan bagian polo shirt yang terletak di bagian depan. Bentuknya memanjang secara vertikal dan dapat difungsikan sebagai patokan untuk penempatan kancing serta lubang kancing pada polo shirt.
- Cuffs atau manset merupakan bahan yang terdapat pada bagian ujung lengan polo. Manset yang dipasangkan pada polo shirt umumnya dibuat dari rajutan dengan bahan elastis agar bisa meregang atau tampak body fit.
- Side seam merupakan istilah yang biasa digunakan untuk menyebutkan model jahitan samping polo shirt (jahitan yang menghubungkan bagian depan dan bagian belakang polo shirt).
- Side vent merupakan lubang ventilasi pada bagian samping yang biasa dibuat untuk sirkulasi udara. Beberapa merk polo shirt yang sengaja didesain untuk para atlet biasanya dilengkapi side vent ini.
- Extended tail merupakan bagian belakang polo shirt yang dibuat lebih panjang dari bagian depannya. Bagian ini dibuat untuk tujuan agar polo shirt tidak keluar ketika menggunakan gaya tucked in.
- Hem terletak di bagian bawah dalam polo shirt. Hem ini biasanya dibuat dengan menggunakan dua jahitan rantai yang saling mengunci. Fungsi utamanya adalah untuk memperkuat bagian bawah polo sekaligus memberikan efek finishing yang lebih rapi.
Sumber : https://fitinline.com/
6. Kaos polo sangat nyaman digunakan karena bahan yang dipakai untuk membuatnya kebanyakan sangatlah ringan. Meski pada saat pertama kali diproduksi kaos polo dirajut menggunakan bahan wol namun setelahnya ada juga yang dibuat dari bahan lain. Kalau kaos polo yang berkembang saat ini kebanyakan dibuat dari kain lacoste.
Sumber : https://www.quality-shop.com/
Kain lacoste yang diciptakan sebagai bahan dasar kaos polo sendiri secara garis besar dapat diklasifikasikan ke dalam tiga macam varian. Bahan lacoste yang dimaksud diantaranya berupa kain lacoste pique, kain lacoste PE dan kain lacoste CVC yang memiliki keistimewaan tersendiri.
Sumber : https://www.quality-shop.com/
a. Lacoste Cotton Pique
Kain lacoste cotton pique dapat diklasifikasikan ke dalam jenis kain yang mempunyai tekstur berpori-pori pada ke dua sisi bahannya (bagian luar dan dalam). Meski mempunyai pori namun kain lacoste ini tidak akan tembus pandang terhadap kulit atau tubuh ketika di pakai untuk membuat kaos.
Beberapa ciri paling khas dari bahan kain lacoste pique yang biasa digunakan untuk kaos polo antara lain:
- Serat-serat penyusun kain lacoste cotton pique cenderung lebih rapat, lebih lembut, dan lebih lemas.
- Kain lacoste cotton pique memiliki kemampuan menyerap keringat yang sangat baik.
- Seperti kaos berbahan cotton pada umumnya, kain lacoste cotton pique ini juga terasa sangat nyaman dan adem ketika dipakai seharian.
- Harga jual lacoste cotton pique termasuk yang paling tinggi jika dibandingkan dengan kain lacoste CVC maupun kain lacoste PE (polyester).
Jika anda yang ingin membuat kaos polo dari bahan lacoste pique anda bisa memilih salah satu bahan kain berikut:
- Kain Kaos Lacos Pique Putih
- Kain Kaos Lacos Pique Warna Muda
- Kain Kaos Lacos Pique Warna Sedang
- Kain Kaos Lacos Pique Warna Tua
b. Lacoste Cotton CVC
Lacoste cotton CVC merupakan jenis bahan kaos yang dibuat dari campuran cotton yang memiliki daya serap air tinggi dan polyester yang sangat kuat, sehingga campuran keduanya dapat menghasilkan sifat yang sangat bagus yaitu memilki daya serap yang tinggi serta kekuatan yang tinggi pula.
Beberapa ciri paling khas dari bahan kain lacoste CVC yang biasa digunakan untuk kaos polo antara lain:
- Kain lacoste CVC memiliki tingkat susut pola (shrinkage) yang lebih kecil dari bahan cotton.
- Karakteristik bahannya cenderung lembut dan halus sehingga akan terasa nyaman saat dikenakan.
- Kain ini memiliki daya serap keringat yang cukup baik.
- Bagus untuk membuat kaos polo.
- Sebanding dengan kualitas bahannya, kain lacoste CVC ini memang sedikit lebih mahal dari kain lacoste PE (Polyester).
Jika anda yang ingin membuat kaos polo dari bahan lacoste CVC anda bisa memilih salah satu bahan kain berikut:
- Kain Kaos Lacos CVC Putih
- Kain Kaos Lacos CVC Warna Muda
- Kain Kaos Lacos CVC Warna Sedang
- Kain Kaos Lacos CVC Warna Tua
c. Lacoste PE (Polyester)
Lacoste PE ini termasuk kedalam jenis bahan kain yang mengandung campuran polyester, karena memang bahan dasar pembuatannya adalah benang polyester. Tesktur dan pori-pori dari kain lacoste PE cenderung lebih besar jika di bandingkan dengan lacoste cotton pique dan lacoste cotton CVC.
Beberapa ciri paling khas dari bahan kain lacoste PE yang biasa digunakan untuk kaos polo antara lain:
- Kain lacoste PE umumnya memiliki tesktur dan pori-pori yang cenderung lebih besar jika di bandingkan dengan lacoste cotton pique dan lacoste cotton CVC.
- Bahan kain lacoste PE terbilang cukup bagus untuk digunakan sebagai bahan pembuatan kaos polo dengan tujuan promosi atau pemesanan massal.
- Kain lacoste PE cenderung tipis dan kurang menyerap keringat.
- Karena mengandung polyester, kain lacoste PE sebenarnya memiliki keunggulan tersendiri yaitu tidak mudah menyusut.
- Dari segi harganya kain lacoste PE ini umumnya juga relatif terjangkau dan lebih murah bila dibandingkan dengan kain lacoste cotton pique ataupun lacoste cotton CVC.
Jika anda yang ingin membuat kaos polo dari bahan lacoste PE anda bisa memilih salah satu bahan kain berikut:
7. Kaos polo kebanyakan dijual dengan harga yang relatif murah. Meski beberapa distro ada yang menjual kaos polo dengan harga yang dedikit mahal tapi hampir seluruh produk kaos polos umumnya masih bisa dijangkau.
8. Kaos polo mempunyai kesan lebih rapi dan trendy sehingga dapat digunakan dalam berbagai acara perusahaan, event dinas maupun keperluan lain seperti promosi. Dalam hal ini kaos polo bisa disebut juga sebagai identitas kelompok.
9. Khusus di Indonesia sendiri kaos polo biasa dijadikan sebagai outfit andalan saat kuliah. Asalkan kaos yang anda pakai memiliki kerah beberapa dosen biasanya tidak akan mempermasalahkan mahasiswanya mengenakan kaos.
10. Kaos polo juga bisa dijadikan sebagai oleh-oleh ketika pulang dari liburan. Supaya lebih berkesan anda bisa memilih kaos polo yang di bordir dengan gambar atau tulisan khas daerah tertentu dimana anda membeli kaos polo tersebut.
Pilihan bordir yang dapat diaplikasikan pada polo shirt sendiri tersedia dalam dua macam varian, pertama dalam bentuk bordir manual dan yang kedua yaitu berupa bordir komputer.
- Bordir manual merupakan jenis bordir yang secara keseluruhan dikerjakan dengan mesin bordir manual (seperti mesin jahit). Teknik bordir ini biasa digunakan untuk pesanan polo shirt dalam jumlah sedikit.
- Bordir komputer termasuk kedalam jenis bordir otomatis yang diproses dengan meggunakan komputer. Teknik bordir ini biasa digunakan untuk pesanan polo shirt dalan jumlah banyak.
Cara Merawat Kaos Polo
Baik itu kaos polo yang dibuat dari bahan lacoste cotton pique, lacoste cotton CVC maupun lacoste PE, secara umum semua sangat cocok digunakan oleh pria dan wanita untuk kegiatan casual maupun formal. Supaya kaos polo yang anda miliki tetap awet perhatikan cara perawatannya juga ya.
Sumber : https://www.hhaaashop.eu/
Untuk menjaga keawetan dari kaos polo anda bisa menerapkan beberapa tips berikut.
- Sebelum melakukan pencucian pisahkan dulu kaos polo yang terlihat sangat kotor dengan yang kurang kotor, supaya kotorannya tidak berpindah dari kaos satu ke kaos yang lainnya.
- Untuk mencegah terjadinya pencampuran warna pisahkan pula kaos polo yang berwarna lembut dengan pakaian lain yang berwarna kuat seperti hitam, merah, maupun biru.
- Saat mencuci kaos polo usahakan untuk tidak merendamnya terlalu lama dalam air dan deterjen. Sebisa mungkin hindari mencuci kaos polo dengan detergen yang mengandung pemutih.
- Kucek dan peras kaos polo seperlunya dalam artian jangan terlalu kuat supaya pori-porinya tidak menjadi rusak kemudian bilas. Jangan menyikat kaos polo yang mayoritas berbahan cotton pique atau lacoste supaya tekstur kainnya tidak rusak.
- Selesai di cuci jemur kaos polo dengan posisi bagian dalam kaos menghadap ke luar dan bagian luar kaos berada di dalam, supaya warna kaos polo kesayangan anda tidak memudar.
- Jika anda tidak ingin membuat bagian kerah kaos polo berubah bentuk akibat menahan beban air yang berat sebaiknya hindari menggantung kaos polo dengan hanger. Cukup disampirkan saja di atas kawat jemuran lalu biarkan hingga kering.
- Supaya kaos polo yang anda miliki tetap awet anda juga bisa menyetrika kaos polo yang sudah selesai dicuci bersih dan dikeringkan. Setelah itu anda bisa langsung menyimpan kaos polo kesayangan anda pada tempat yang kering dan tidak lembab.
Nah itu dia pembahasan singkat mengenai asal mula kaos polo serta keunggulan dari kaos polo yang dapat kami bagikan untuk anda. Kalau sahabat Fitinline ingin mendapatkan bahan kain kaos berkualitas dengan harga murah untuk membuat kaos polo, anda bisa melihat-lihat dulu katalog kain kami Di Sini.
Penting untuk anda ketahui, bahwa setiap kain yang dihasilkan oleh pabrik bahan kaos bisa jadi memiliki kualitas produk yang berbeda satu sama lain. Bisa karena perbedaan kualitas bahan baku yang digunakan, perbedaan proses produksi dan quality control, serta perbedaan proses washing serta finishingnya.
Jadi jangan heran ya kalau saat anda membeli satu jenis kain yang sama, di tempat yang sama tapi dalam kurun waktu yang berbeda ternyata kualitas produknya tidak sama persis dengan kain yang pertama kali anda dapatkan.
Semoga bermanfaat.
Comments 0
Leave a CommentSend Comment
Send Reply
Anda harus Login terlebih dahulu untuk dapat memberikan komentar.