Article

Sering membuat baju sendiri dan punya banyak sisa potongan kain yang tidak terpakai?. Jangan buru-buru membuangnya sahabat Fitinline, kumpulkan kain potongan sisa tersebut untuk membuat kolase kain sederhana lalu jadikan sebagai hiasan dinding. 

Sumber : http://www.thecraftycrow.net/

Karena tiap-tiap bahan kain cenderung memiliki beragam tekstur dan ketebalan yang berbeda, maka penting bagi anda untuk memeriksa tekstur kainnya terlebih dahulu sebelum mulai membuat kolase. Kombinasikan perbedaan tersebut untuk menciptakan tampilan kolase terbaik.

Sumber : https://id.pinterest.com/

Beberapa jenis kain biasanya akan menempel dengan cara berbeda-beda pada kertas, jadi anda harus bisa memilah jenis kain seperti apa yang akan anda gunakan. Contoh kain yang dapat digunakan untuk kolase diantaranya:

• Sisa potongan kain dari jahitan (kain perca).
• Potongan dari baju lama yang anda sukai.
• Kain khusus seperti tulle, organdi, sutra, satin. 

Sumber : https://id.pinterest.com/

Untuk membuat kolase mula-mula buatlah rancangan di kertas dengan menggambarnya. Untuk ide rancangan sebaiknya cocokkan dengan tekstur dan warna potongan kain yang anda miliki. Potong dan atur bahan kain sesuai rancangan anda. 

Sumber : http://www.paper-and-glue.com/

Pikirkan tekstur ketika anda membuat kesan dari suatu benda. Untuk memberikan efek yang lebih hidup gunakan bahan lain seperti benang wool, benang tenun, tali, pita, renda, kelambu, kancing, payet, atau tambalan jahit.

• Dalam pembuatan tubuh domba misalnya anda bisa memanfaatkan benang wool atau kain yang tebal.
• Gunakan benang wool warna putih untuk membuat awan.
• Manfaatkan benang pintal untuk membuat rambut di sekitar wajah.
• Benang wol, tali atau benang pintal dapat digulung berbentuk spiral untuk membuat bunga, matahari atau bulan, wajah.
• Kancing dan payet merupakan pilihan yang tepat untuk menciptakan bunga, mata di wajah atau bentuk hewan.

Siapkan selembar kertas yang agak tebal untuk menempelkan potongan-potongan kain, sesuaikan ukuran panjang dan lebarnya dengan kebutuhan anda. Susun kain sesuai desain rancangan sebelum anda mulai menempelkan kain tersebut pada kertas. Hal ini penting dilakukan untuk memastikan bahwa kain tidak akan bergeser. 

Sumber : http://www.paper-and-glue.com/

Jika dirasa sudah pas selanjutnya tempelkan tiap-tiap potongan kain pada kertas. Gunakan lem bening yang cocok untuk kain agar bekas lem tidak membekas pada permukaan kain. Tidak masalah jika anda ingin menempelkan satu potongan kain di atas kain yang lain.

Sumber : http://www.paper-and-glue.com/

Sumber : http://www.paper-and-glue.com/

Setelah seluruh bahan tertempel dengan sempurna selanjutnya diamkan kreasi kolase kain anda sampai mengering lalu pajang kolase tersebut pada area dinding rumah yang dikehendaki.

Sumber : http://www.paper-and-glue.com/

Sangat mudah bukan?. Selamat mencobanya di rumah sahabat Fitinline. Kalau anda mau tahu tahu lebih banyak tentang teknik yang dapat diterapkan untuk mengolah kerajinan perca, anda bisa mempelajarinya melalui E-book Mengolah Perca Kain Dengan Teknik Patchwork dan Quilting.

Semoga bermanfaat.