Piyama merupakan sejenis busana khusus yang biasa digunakan sebagai pakaian tidur oleh anak-anak hingga orang dewasa. Busana malam ini terdiri dari dua potong pakaian penutup tubuh bagian atas dan bawah yang terpisah satu sama lain. Model pakaian yang digunakan sebagai penutup tubuh bagian atas yaitu berupa baju berkancing, sedangkan untuk bagian bawahnya dibuat dalam bentuk celana elastis.
Sumber : http://id.aliexpress.com/
Kata “piyama” sendiri berasal dari bahasa Bengali “pajama”, dan biasa disebut denga nama “payjama” dalam bahasa Persia. Penggunaan piyama sebagai pakaian tidur konon mulai populer pada abad ke-17 di Asia Selatan maupun Asia Barat. Selanjutnya pada abad ke-18 pakaian ini dipilih sebagai baju tidur laki-laki oleh misionaris Inggris.
Sumber : http://id.aliexpress.com/
Seiring berjalannya waktu piyama kemudian diciptakan dalam desain dan variasi yang lebih menarik sehingga dapat digunakan juga oleh para perempuan, tepatnya pada pertengahan 1980-an. Sampai saat ini piyama yang dirancang oleh para desainer memiliki banyak pilihan model dan warna.
Sumber : https://www.tokopedia.com/
Berbeda dengan pola pakaian pada umumnya piyama ini memiliki potongan yang cukup sederhana dan tidak terlalu rumit. Beberapa dilengkapi dengan bisban sebagai hiasan pada bagian saku, tepi lengan baju, atau bagian bawah celana. Selain itu, ukurannya juga dibuat lebih longgar untuk memberikan rasa nyaman pada tubuh pemakainya.
Sumber : http://id.aliexpress.com/
Bahan kain tekstil yang dapat digunakan untuk membuat piyama yaitu berupa bahan kain yang memiliki karakteristik lembut dan nyaman seperti katun, paris, maupun sutra. Meski kain sutra sendiri harganya relatif sangat mahal dan terbatas pada kalangan elite saja.
Sumber : http://www.aliexpress.com/
Semoga bermanfaat.
Comments 0
Leave a CommentSend Comment
Send Reply
Anda harus Login terlebih dahulu untuk dapat memberikan komentar.