Article

Mencari alternatif cara baru untuk memperbaiki pakaian kesayangan kamu yang sudah rusak karena sobek atau berlubang tapi sayang kalau mau dibuang?. Untuk memperbaiki tampilannya supaya lebih menarik dan dapat digunakan kembali cobain yuk yang namanya teknik invisible mending atau visible mending.

Beberapa point penting yang akan dibahas dalam artikel ini diantaranya:

• Sekilas Tentang Mending
• Jenis-Jenis Teknik Mending
• Kesimpulan

Sekilas Tentang Mending

Mending sendiri merupakan istilah dalam bahasa Inggris yang biasa digunakan untuk menggambarkan cara memperbaiki pakaian atau kain yang sudah mengalami kerusakan, seperti sobek atau rusak akibat pemakaian yang sudah terlalu lama supaya dapat digunakan kembali. .

Meskipun tampak sederhana cara memperbaiki pakaian atau kain pada prinsipnya juga dapat memberikan beberapa manfaat penting lho, beberapa di antaranya:

• Menambal pakaian yang rusak dapat memperpanjang masa pakai pakaian dan mengurangi limbah tekstil.
• Menambal pakaian yang rusak memungkinkan kamu untuk menggunakan pakaian tersebut kembali tanpa harus menggantinya.
• Menambal pakaian jauh lebih ekonomis dan menghemat biaya dari pada membeli pakaian baru.
• Menambal pakaian juga bisa menjadi ekspresi kreativitas dan menciptakan tampilan unik pada pakaian.
• Tergantung pada metode yang digunakan, menambal pakaian dapat membantu memperkuat area pakaian yang sering mengalami keausan atau tekanan, seperti bagian siku, lutut, atau belakang celana.
• Menambal pakaian bisa menjadi peluang untuk belajar keterampilan baru, seperti menyulam, menjahit atau teknik mending lainnya.

Sumber : https://id.pinterest.com/

Jenis-Jenis Teknik Mending

Berdasarkan tampilan akhir yang dihasilkan, secara umum ada dua macam teknik yang dapat diterapkan untuk mereparasi pakaian / menambal pakaian yang bolong. Teknik yang dimaksud yakni berupa “invisible mending” dan “visible mending”.

1. Invisible Mending

Invisible mending merupakan teknik memperbaiki pakaian dan kain sedemikian rupa sehingga bekasnya tidak akan terlihat sama sekali alias tidak nampak pernah rusak.

• Pada invisible mending, tujuan utamanya adalah membuat perbaikan seakan-akan tidak ada, sehingga hampir tidak terlihat oleh mata telanjang.
• Invisible mending dapat dilakukan dengan menggunakan benang atau serat yang sama persis dengan pakaian untuk merekonstruksi area yang rusak.
• Hasilnya pakaian yang rusak akan terlihat seperti baru kembali, tanpa ada tanda-tanda jelas bahwa ada perbaikan yang telah dilakukan.

Sumber : https://id.pinterest.com/

2. Visible Mending

Berbanding terbalik dengan invisible mending, visible mending justru merupakan sebuah teknik yang dapat diterapkan untuk memperbaiki pakaian dan kain yang bekasnya terlihat jelas. Alih-alih mencoba menyembunyikan perbaikan, visible mending justru membuat perbaikan sengaja terlihat.

• Pada visible mending perbaikan dan tambalan sengaja dibuat untuk terlihat, sehingga menjadi bagian dari desain dan gaya pakaian.
• Penggunaan benang berwarna-warni, teknik sulaman, atau tambalan kain dengan warna dan pola kontras menjadi ciri khas dari visible mending.
• Hasilnya pakaian yang rusak akan memiliki tambalan dekoratif yang unik, menarik dan terlihat lebih menonjol.

Sumber : https://egausa.org/

Dari berbagai metode yang dapat diterapkan untuk memperbaiki pakaian, Kaketsugi sendiri termasuk ke dalam salah satu teknik invisible mending yang memiliki manfaat cukup besar untuk mereparasi pakaian. Sedangkan teknik memperbaiki pakaian dengan visible mending yang paling terkenal adalah baro.

Boro sendiri merupakan istilah yang biasa digunakan untuk menyebutkan hasil tambalan dari beberapa kain yang ditumpuk kemudian dijahit dengan cara disulam untuk menciptakan tampilan yang beda pada pakaian yang sudah rusak.

Sumber : https://sproulestudios.com/

Pada proses pembuatan baro, bagian yang rusak atau berlubang akan diperbaiki dengan cara menempelkan potongan kain lain dan dijahit dengan teknik sashiko / teknik menyulam kain mengikuti pola-pola tertentu yang hidup dan berkembang di kalangan bawah.

• Pola sashiko memiliki tampilan yang cenderung sederhana dan mudah untuk dibuat.
• Pola sashiko yang indah dapat memberikan tampilan unik pada pakaian yang telah rusak.
• Sashiko sangat identik dengan kainnya yang berwarna indigo dan benang putih.
• Teknik jahit tangan yang digunakan pada sashiko cenderung sederhana, karena dibuat dari susunan jahit jelujur.

Sumber : https://spinoffmagazine.com/

Kalau di awal kemunculannya boro dikenal sebagai pakaian untuk orang-orang tidak mampu di Jepang kini teknik boro justru dianggap memiliki nilai seni yang tinggi. Uniknya lagi kebiasaan menambal baju ala orang Jepang yang dikenal dengan nama baro ini masih dilakukan sampai saat ini.

• Boro biasa digunakan untuk menyebutkan hasil tambalan dari beberapa kain yang disatukan dengan cara disulam jadi hasil perbaikannya tentu akan terlihat dengan sangat jelas.
• Di negara asalnya yakni Jepang warga setempat kerap menggunakan boro sebagai cara untuk mempertebal dan memperkuat pakaian disaat musim dingin tiba.

Sumber : https://indigoniche.com/

Selain baro ada juga teknik sulam tempel yang juga termasuk ke dalam kategori visible mending. Sulam tempel atau aplikasi ini dapat didefinisikan sebagai seni membentuk gambar dari potongan kain tekstil dalam pola tertentu yang ditempel pada permukaan bahan utama yang lebih besar.

Berdasarkan metode yang digunakan, teknik pembuatan applique inipun dapat dibedakan lagi menjadi dua kategori yakni berupa hand applique dan machine applique.

• Untuk menciptakan sulam tempel yang menarik dengan menggunakan tangan, jahitannya bisa dibuat dengan tusuk sembunyi (blind stitch) dan tusuk feston (blanket stitch).
• Sementara untuk membuat sulaman tempel dengan mesin jahit dibutuhkan Sepatu Sulaman Tempel/Aplikasi (Applique Presser Foot).

Sumber : https://www.allpeoplequilt.com/

Kesimpulan

Itu dia pembahasan singkat mengenai apa itu mending, kegunaan mending dan jenis-jenis teknik mending yang dapat diterapkan untuk memperbaiki pakaian. Semoga informasi yang kami bagikan bisa memberi kemudahan buat kamu dalam memilih dan menemukan teknik jahit yang tepat untuk memperbaiki pakaian biar lebih menarik ya.

Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan pula bahwa perbedaan utama antara invisible mending dan visible mending terletak pada tujuan akhir dari teknik tersebut. Kalau invisible mending bertujuan untuk menyamarkan perbaikan seolah-olah tidak ada, visible mending justru menjadikan perbaikan sebagai elemen dekoratif yang menarik dan kreatif.

Selain menciptakan tampilan yang menarik pada pakaian, dengan menerapkan teknik invisible mending dan visible mending secara tidak langsung kamu juga ikut berkontribusi pada gerakan keberlanjutan dan gaya hidup zero waste lho.

• Mending tidak hanya berfungsi untuk memperbaiki kerusakan pada pakaian tetapi juga menjadi bagian dari gerakan keberlanjutan dan gaya hidup zero waste.
• Mending dapat diterapkan untuk memperaiki pakaian dan memperpanjang masa pakai pakaian dengan tampilannya yang lebih baik dan menarik.

Semoga bermanfaat.