Dalam industri pakaian elongasi benang dapat diartikan sebagai panjang renggang benang sebelum putus atau saat mencapai titik putusnya. Semakin tinggi elongasi benang maka akan semakin baik pula performa jahitannya. Semakin besar tegangan yang diterima benang pada saat menjahit bahan kain, maka benang akan semakin terenggang dan memengaruhi formasi simpul.
Sumber : http://www.basicgroupbd.com/
Jika benang terenggang lebih sedikit pada tegangan jahit tertentu, formasi simpul menjadi lebih besar dan lebih aman untuk formasi setikan. Pemilihan benang berdasarkan pada tingkat elongasinya memainkan peran penting dalam mewujudkan renggangan jahitan yang menjadi indikator utama dari kualitas sebuah produk yang dihasilkan.
Sumber : https://lulalola.wordpress.com/
Jika benang berukuran 100 cm dapat direnggangkan hingga 110 cm pada saat mencapai titik putus, itu berarti benang tersebut memiliki elongasi saat putus 10 persen. Elongasi saat putus ditunjukkan dengan persentase dari panjang aslinya.
Sumber : http://yawisyania.blogspot.co.id/
Selain elongasi benang, faktor lain yang dapat mendukung elastisitas jahitan adalah penentuan kepadatan setikan, jenis setikan dan jenis jahitan yang tepat. Sebab proses jahit yang berbeda mungkin membutuhkan benang dengan elongasi yang berbeda.
Sumber : http://www.thesewingdirectory.co.uk/
Berikut daftar rentang persentase elongasi unhttps://fitinline.com/data/article/20160419/Elongasi-Benang-000.JPGtuk beberapa substrat benang yang dapat dijadikan referensi dalam memilih benang sesuai kebutuhan.
Substrat | Elongasi (%) saat Putus (min-maks) |
Katun Staple Spun | 5 – 9 |
Poliester Staple Spun | 12 – 22 |
Corespun Poli-poli | 13 – 24 |
Nilon Filamen Bersambung | 16 – 17 |
Poliester Filamen Bersambung | 17 – 18 |
Rayon Viscose | 18 – 19 |
Poliester Bertekstur | 24 – 31 |
Polibutilen Terepthalat | 40 – 50 |
Sumber : http://www.coatsindustrial.com/
Dari tabel tersebut dapat disimpulkan bahwa benang katun staple spun dapat terenggang 5 hingga 9% sebelum putus, sedangkan polibutilen terepthalat dapat terenggang 40 hingga 50% sebelum putus.
Semoga bermanfaat.
Comments 0
Leave a CommentSend Comment
Send Reply
Anda harus Login terlebih dahulu untuk dapat memberikan komentar.