Article

Overall merupakan salah satu atribut fashion yang biasa dikenakan sebagai pelengkap gaya casual pada tahun 1990-an. Beberapa orang biasa menyebutnya dengan nama dungarees, namun tidak sedikit pula yang menyebutnya sebagai baju kodok. Sampai saat ini bahan denim yang dikenal kuat dan tebal menjadi salah satu bahan terbaik yang digunakan untuk membuat overall. 

Sumber : http://womandot.com/

Pada awalnya overall banyak digunakan sebagai busana penutup tubuh bagian luar oleh para mekanik untuk melindungi baju mereka dari noda saat bekerja. Seiring berjalannya waktu busana ini kemudian mulai digunakan oleh para wanita Inggris yang bekerja di pabrik pada tahun 1965. 

Sumber : http://lookbook.nu/

Meski desain dan tampilannya terkesan sedikit kuno, namun dengan padu padan yang tepat anda bisa tetap terlihat modis dan modern dengan overall. Salah satu gaya busana yang bisa anda coba yaitu dengan mengkombinasikan overall berbahan katun atau twill dengan kemeja atau sheer blouse yang bernuansa formal.

Sumber : https://lookastic.com/

Untuk menampilkan gaya busana yang terkesan maskulin namun tetap trendy, anda bisa memilih overall berwarna netral atau warna gelap yang dipadukan dengan ikat pinggang kecil sebagai pemanisnya. Paduan sempurna dari setelan overall berpotongan klasik dan ikat pinggang akan menghasilkan kesan rapi pada keseluruhan tampilan anda.

Sumber : http://glamradar.com/

Namun jika anda ingin tampil lebih feminim anda bisa menggabungkan overall bermotif bunga dengan crop top polos, atau overall polos dengan crop to motif bunga sebagai pakaian dalamnya. Sebagai sentuhan akhir tambahkan flower headband dan wedges cantik yang bermotif serupa.

Sumber : http://sugarlovechic.com/

Perpaduan antara sweater, t-shirt dan overall yang terkesan sporty juga bisa anda jadikan sebagai gaya sehari-hari. Untuk memberikan sentuhan yang berbeda sahabat Fitinline bisa mengenakannya bersama sneaker maupun ankle boot. 

Sumber : http://www.danimarieblog.com/

Semoga bermanfaat.