Article

Sablon discharge atau kerap disebut dengan sablon cabut warna dapat diklasifikasikan ke dalam golongan sablon manual yang hasil tintanya mampu mengubah warna bahan kaos dengan warna tintanya.

Dibandingkan dengan teknik sablon lainnya, sablon discharge pada prinsipnya juga memiliki sejumlah kelebihan dan kekurangan tersendiri. Mau tahu lebih banyak lagi tentang kelebihan dan kekurangan sablon discharge tersebut?. Lebih jelasnya sahabat Fitinline bisa menyimak pembahasan berikut ini. 

Sumber : http://www.jimisnotdead.com/

Kelebihan Sablon Kaos Discharge

• Hasil sablon sangat lembut dan rata dengan bahan.
• Bahan sablon awet dan bebas luntur apalagi retak.
• Warna yang di hasilkan dari sablon discharge cenderung lebih alami.
• Pengerjaan sablon discharge terbilang lebih mudah dari teknik yang lain.
• Tinta sablon discharge paling cocok di gunakan untuk bahan kaos yang berwarna gelap, terutama hitam dan biru dongker/navy.
• Permintaan pasar untuk tinta sablon discharge kini semakin lama semakin tinggi, terutama kaos clothing line.

Sumber : http://tokopedia.com/

Kekurangan Dari Sablon Discharge

• Tinta sablon discharge sulit diapliklasikan pada desain kaos yang full color.
• Akurasi untuk mencocokan dengan masing-masing warna desain sangat sulit.
• Tinta sablon discharge tidak bekerja dengan baik pada warna hijau, biru dan ungu.
• Sablon discharge kurang cocok apabila diterapkan pada semua jenis kain karena metode discharge yang terbaik dipakai pada kain berbahan dasar 100% katun saja.
• Warna tinta sablon akan turun hingga 10-30% saat turun cabut pada kaos, tergantung tingkat reaktifitas bahan dan tingkat gelap warna.

Sebelum mengaplikasikan sablon discharge yang pertama harus diperhatikan adalah bahan. Jenis celupan bahan yang sesuai untuk sablon discharge salah satunya adalah kaos katun murni yang reaktif. Bila bahan pewarna yang digunakan  kain sulfur kemungkinan hasil discharge tidak akan maksimal dan cenderung gagal.

Sumber : http://esponline.co.nz/

Sistem pengeringan sabon discharge paling bagus jika dilakukan saat cat masih basah lalu hot pres dengan panas 160 derajat selama 30 detik. Ketika dilakukan pemanasan obat discharge akan beroksidasi dengan bahan yang reaktif.

Sumber : http://textilelearner.blogspot.co.id/

Tertarik untuk membuat sablon berkualitas pada bahan kaos? Anda bisa memesannya di Di Sini.

Semoga bermanfaat.