Article

Do it yourself! Kata-kata ini pasti sudah tidak asing lagi di telinga anda. Istilah “do it yourself” yang biasa disingkat DIY sendiri dalam bahasa Indonesia dapat diartikan sebagai “lakukan sendiri”. Layaknya simbol sebuah kemandirian DIY juga sering kali dianggap sebagai wujud praktis dari pernyataan “semua orang bisa mengerjakan segala sesuatunya dengan kemampuan diri sendiri”. 

Sumber : http://london.trusttown.net/

Dimana kegiatan yang dilakukan dalam proses kreatif tersebut meliputi tahap membuat, memperbaiki, atau memodifikasi sesuatu yang dilakukan sendiri tanpa memerlukan bantuan seorang yang ahli di bidangnya.

Sumber : http://www.fashiondivadesign.com/

DIY sendiri pada dasarnya termasuk kedalam salah satu kegiatan kreatif yang sangat menarik untuk ditekuni. Lebih mudah dan menyenangkan apabila anda bisa menjadikannya sebagai hobi yang lebih produktif dan menghasilkan.

Sumber : https://therenegadeseamstress.com/

Beberapa sumber menyebutkan jika istilah DIY sebenarnya sudah dikenal sejak lama, tepatnya sejak tahun 1912 dan mulai dipakai secara umum di negara Amerika Serikat sejak tahun 1950-an terutama untuk mendefinisikan segala macam kegiatan yang berhubungan dengan perbaikan dan pemeliharaan rumah. 

Sumber : http://diycozyhome.com/

Seiring berjalannya waktu, istilah DIY tersebut kemudian mulai mengalami perluasan makna dalam bidang seni kerajinan dan keterampilan atau crafting. Terbukti sampai saat ini sahabat Fitinline bisa menjumpai banyak tutorial DIY yang berhubungan dengan fashion dan crafting yang dikemas dalam bentuk gambar maupun video.

Sumber : https://www.buzzfeed.com/

Dengan membuat item fashion kreasi sendiri, sahabat Fitinline bisa mengasah kreatifitas anda dalam mendaur ulang atau memodifikasi produk garmen yang telah jadi maupun menciptakan produk baru yang terlihat berbeda dari produk fashion lain yang diproduksi dan dijual secara massal.

Sumber : http://guestofaguest.com/

Adapun produk fashion yang dapat dibuat berdasarkan konsep DIY tidak hanya terbatas pada pakaian saja, namun juga mencakup aksesoris pelengkap fashion lainnya seperti tas, dompet, sepatu, topi, kalung, gelang dan lain-lain.

Sumber : http://beasbeautyblog.com/

Semoga bermanfaat.