Cara Mudah Membuat Pola Baju Pria dan Wanita Bagi Penjahit Pemula

12 March 2019, 08:45 By: Fitinline 0 Komentar

Memahami dengan baik cara pembuatan pola baju merupakan modal dasar yang wajib dikuasai oleh seorang desainer maupun orang yang akan membuka suatu usaha konveksi. Ingin belajar membuat pola baju juga tapi masih bingung harus mulai dari mana?. Sahabat Fitinline bisa mencoba tips membuat pola baju berikut ini.

Pengertian Pola Baju

Pola menjadi salah satu elemen penting dalam proses pembuatan baju. Meski tanpa adanya pola sebuah baju memang bisa saja dibuat yakni dengan teknik draping, tapi pada beberapa kasus keberadaan pola pakaian ini tetap saja diperlukan agar busana yang dihasilkan bisa menjadi jauh lebih bagus.

Sumber : https://cellcode.us/

Untuk membuat baju dengan detail yang cukup rumit seperti kebaya, jas atau gaun pengantin misalnya keberadaan pola baju menjadi sangat penting bagi seseorang penjahit. Adapun tujuan utama dari pembuatan pola baju sendiri secara umum dapat digambarkan sebagai berikut.

Mempermudah pekerjaan menjahit, mengefektifkan pemakaian bahan kain dan menjadikan ketepatan bentuk pakaian.
Pola dipersiapkan agar penjahit tidak mengalami kerugian bahan dan untuk menghemat waktu pada mengerjakan menjahit.
Dengan adanya pola baju maka penjahit bisa mendapatkan gambaran yang lebih jelas mengenai potongan dari bentuk baju yang nantinya akan disatukan.
Pola baju bisa dijadikan sebagai acuan dalam memotong dan menjahit baju. Semakin detail pola baju yang dibuat maka akan semakin bagus hasil yang didapatkan.
Dengan dibuatnya pola tingkat kesalahan kerja diharapkan dapat diminimalisir sehingga hasil jahitan dapat disesuaikan dengan ukuran yang diinginkan.

Sumber : https://www.burdastyle.com/

Jika pola sudah digambar dengan benar berdasarkan ukuran badan seseorang yang diukur dengan cermat maka busana yang didapat mestinya sesuai dengan bentuk tubuh si pemakai. Sebaliknya jika ukuran dan pola baju digambar dengan asal-asalan kemungkinan hasil akhirnya juga akan mengecewakan.

Sumber : https://shop.mybluprint.com/

Beberapa faktor penting yang memiliki pengaruh cukup besar terhadap kualitas pola pakaian diantaranya:

Ketepatan dalam mengambil ukuran serta ketelitian dalam menganalisa dan menentukan posisi titik dan garis tubuh.
Kemampuan dalam menentukan garis pola, seperti lingkar kerung lengan, bentuk lengan dan kerah.
Ketepatan dalam memilih kertas untuk pola, seperti kertas dorslag, kertas karton manila atau kertas koran.
Kemampuan dan ketelitian memberi tanda dan keterangan setiap bagian bagian pola.
Tanda pola bagian muka dan belakang.
- Tanda serat kain atau arah benang
- Tanda kerutan atau lipit.
- Tanda kampuh dan tiras.
- Tanda kelim.
Kemampuan dan ketelitian dalam menyimpan atau mengarsipkan pola.

Sumber : https://www.burdastyle.com/

Tertarik untuk mempelajari lebih detail lagi bagaimana cara simple yang dapat dilakukan untuk membuat pola baju pria dan wanita?. Sebelum mulai membuat polanya kenali dulu yuk beberapa alat penting yang diperlukan dalam membuat pola baju.

Peralatan Membuat Pola Baju

Untuk membuat pola baju sederhana peralatan yang dibutuhkan kurang lebih terdiri dari skala, buku kostum, penggaris pembentuk, pensil merah biru, kertas kopi atau kertas koran, kertas dorslag merah biru, serta boneka jahit untuk pengepasan busana.

Skala merupakan alat yang berfungsi penting dalam proses penggambaran pola baju ukuran kecil. Penggaris kertas skala ini juga bisa dipakai untuk mengetahui banyaknya bahan yg dibutuhkan dalam membuat suatu model baju.
Buku kostum biasa dipakai untuk menggambar pola kecil. Buku ini umumnya terdiri atas bagian lembar bergaris untuk catatan/keterangan pola baju dan bagian lembar kosong untuk menggambar pola.
Penggaris pembentuk atau penggaris pola baju (dress marker ruler) diperlukan untuk mempermudah proses pembuatan pola pada busana. Penggaris pembentuk ini jenis-jenisnya ada banyak.
- Penggaris segi tiga siku-siku untuk membentuk garis sudut, seperti garis badan dan tengah muka, garis badan dan tengah belakang serta garis lebar muka dan garis lebar punggung.
- Penggaris lengkung pinggul untuk memudahkan seorang penjahit dalam menggambar garis lengkung pinggul pada saat membuat pola pakaian.
- Penggaris lengkung 9 untuk menggaris bagian lengkung lengan atau lengkung lainnya agar bentuk yang didapatkan terkesan lebih presisi dan lebih rapi.
- Penggaris kerung lengan untuk membantu menggaris bagian lengkung lengan agar lengkungan yang terbentuk terkesan lebih presisi dan rapi.
- Penggaris lengkung golok untuk menggaris bagian lengkung seperti kerung lengan atau lingkar leher.
- Penggaris lengkung blazer untuk membantu seorang penjahit dalam membuat garis bagian lengkung lengan blazer agar bentuk lengkungannya jadi lebih presisi dan rapi.
Pensil merah biru sebagai alat yang untuk mewarnai pola baju agar dapat membedakan pola depan dan belakang.
Kertas kopi atau kertas koran untuk membuat pola besar sesuai ukuran asli pakaian yang ingin dibuat.
Kertas dorslag merah biru dibutuhkan untuk menjiplak pola baju. Kertas merah untuk bagian muka dan biru untuk bagian belakang.
Boneka jahit atau dressform untuk mengepas pakaian dan melihat jatuhnya jahitan pada boneka jahit.

Membuat Pola Dasar Baju Dengan Mengukur Badan

Untuk menghasilkan pola baju yang benar-benar tepat dan sesuai dengan kebutuhan penggunanya pahami terlebih dahulu dasar-dasar pengambilan ukuran badan. Sebab kesesuaian pola dasar pakaian dengan bentuk tubuh akan sangat berpengaruh terhadap hasil pembuatan pakaian.

Pembahasan lengkap mengenai cara Melakukan Pengukuran Badan bisa anda lihat Di Sini.

Setelah menentukan ukuran baju yang akan dibuat selanjutnya buat pola baju berdasarkan ukuran. Khusus untuk anda yang baru belajar membuat pola anda bisa mulai menggambar pola pada buku kostum kemudian dilanjutkan dengan membuat pola baju pada media kertas kopi atau kertas koran.

Sumber : https://www.creativebug.com/

Jika anda baru pertama kali membuat pola baju sebaiknya buat pola baju yang mudah. Hindari membuat pola awal yang rumit karena hal ini hanya akan membuat anda kesulitan dan merasa jenuh saat belajar membuat pola. Dengan menggunakan pola maka anda juga bisa mengantisipasi kesalahan yang mungkin terjadi saat membuat baju.

Sumber : https://id.pinterest.com/

Gambarlah pola dasar dari baju terlebih dahulu sesuai selera anda baru dikembangkan menjadi model yang rumit. Pola dasar yang dimaksud di sini yaitu pola pakaian yang masih baku dan belum dirubah sesuai dengan model.

Pola dasar bagian atas terdiri dari bahu sampai pinggang. Pola ini biasanya disebut juga sebagai pola dasar badan depan dan belakang.
Pola dasar bagian bawah terdiri dari pinggang sampai lutut atau sampai mata kaki. Pola ini biasanya dibuat untuk bagian bawah tubuh, misal rok dan celana
Pola dasar lengan terdiri dari lengan bagian atas atau bahu terendah sampai siku atau pergelangan, biasanya disebut pola dasar lengan.
Pola dasar badan bagian atas dan bawah biasa diaplikasikan dalam pembuatan baju terusan atau gaun.

Karena bentuknya yang standar, maka pola dasar pakaian ini nantinya masih membutuhkan Pengembangan Pola Dasar Menjahit Baju. Untuk memudahkan anda dalam memilih model lengan baju simak juga pembahasan mengenai 13 Variasi Lengan Baju Lengkap Dengan Pola dan Teknik Menjahitnya.

Selesai membuat pola pada kertas selanjutnya potong pola tersebut dengan menggunakan gunting khusus kertas. Letakkan pola yang telah anda siapkan diatas bahan kain sesuai rancangan bahan yang telah buat, kemudian berilah tanda-tanda batas kampuh dengan menggunakan kapur jahit.

Sumber : https://www.madeeveryday.com/

Cara mudah menggunakan kapur jahit yang bisa anda terapkan yaitu:

Siapkan material kain yang akan di beri tanda pola.
Setelah itu ambil kapur jahit dan goreskan sesuai tanda pola yang ingin anda buat di atas kain tersebut.

Supaya hasil potongan kain bisa sesuai dengan ukuran busana yang telah direncanakan minimal anda harus memperhatikan ukuran lebar kain, corak bahan, serta arah serat kain.

Penempatan pola secara acak bisa dilakukan pada kain non woven.
Penempatan pola mengikuti arah kain tetapi polanya harus terbalik mengikuti arah kain misalnya pada kain lapisan atau linning.
Penempatan pola kain yang harus mengikuti arah kain dan peletakannya juga harus searah misalnya pada kain salur/corduroy.
Untuk bahan kain yang memiliki motif satu arah pola semestinya diletakkan searah dengan motif.
Untuk kain yang bermotif garis atau kotak motif bahan harus ditemukan kemudian disemat dengan jarum pentul agar motifnya tidak bergeser.

Jika pola pada bahan kain sudah terbentuk selanjutnya anda bisa memotong bahan tersebut dengan menggunakan gunting kain yang tajam. Untuk meminimalisir kesalahan saat melakukan pemotongan kain, sebaiknya potong terlebih dahulu bahan kain dari bagian pola yang besar baru pola yang kecil.

Sumber : https://stock.adobe.com/

Untuk melihat seberapa jauh kemampuan anda dalam menguasai teknik-teknik yang ada dalam jahit menjahit satukan potongan pola-pola baju dengan cara dijahit. Untuk memudahkan proses menjahit baju anda bisa mempelajarinya melalui video tutorial menjahit dari kami Di Sini.

Membuat Pola Dengan Cara Menjiplak Baju Bekas

Khusus untuk anda yang ingin membuat pola baju tapi malas jika harus melakukan pengukuran badan terlebih dahulu maka anda bisa juga menerapkan beberapa trik sebagai berikut.

Siapkan baju bekas yang sudah tidak terpakai tapi ukurannya masih muat di badan anda. Bisa berupa blouse, kemeja atau model baju apapun yang anda miliki.
Pelajari pola-pola dasar yang ada pada baju sehingga anda tidak salah dalam melakukan pemotongan.
Setelahnya buka separuh jahitan baju dengan menggunakan silet atau cutter sementara bagian yang lain biarkan saja seperti aslinya. Jahitan tersebut tidak lain merupakan jahitan pada bagian muka, separuh bagian belakang, satu lengan dan kerah.
Rapikan kain yang jahitannya sudah terlepas dengan menggunakan setrika agar bentuknya menjadi lebih rata.
Tempelkan potongan baju pada koran atau kertas lainnya. Untuk menahan posisi kertas dan pakaian agar tidak bergeser anda bisa menyematkan beberapa buah jarum pentul.
Buat coretan pada koran sesuai bentuk bagian badan dan lengan dari pakaian yang anda jiplak. Setelahnya anda bisa mengembangkan pola sesuai model yang anda inginkan.
- Jika anda menginginkan model pakaian yang berbeda anda bisa menyesuaikan bentuk polanya sesuai kebutuhan.
- Kalau anda ingin menambahkan atribut seperti saku, lengan, serta tambahan lainnya anda bisa membuat polanya sendiri.

Sumber : https://www.wikihow.com/

Selesai membuat pola pada kertas, selanjutnya potong dan letakkan pola kertas tersebut di atas bahan kain. Berilah tanda-tanda batas kampuh dengan menggunakan kapur jahit kemudian potong kain dengan menggunakan gunting yang tajam.

Sumber : https://www.madeeveryday.com/

Sambung dan satukan semua potongan bahan yang terbentuk hingga menjadi sebuah pakaian untuk melihat seberapa jauh kemampuamn membuat pola yang anda miliki.

Sumber : https://www.madeeveryday.com/

Membuat Pola Langsung di Atas Kain

Selain membuat pola dasar dari ukuran badan dan menjiplak baju yang sudah ada, sebenarnya ada lagi cara membuat pola praktis yang bisa anda coba. Cara yang dimaksud yakni membuat pola baju secara langsung pada bahan kain dengan menggunakan kapur jahit dan penggaris pembantu.

Sumber : https://www.femmesdaujourdhui.be/

Membuat pola baju secara langsung di atas kain termasuk salah satu metode yang cenderung lebih mudah dan efisien untuk dilakukan saat membuat model baju sederhana. Dengan cara ini anda juga bisa lebih menghemat waktu karena tidak perlu mengulang dua kali proses menggambar polanya.

Untuk membuat pola langsung di atas kain anda bisa mengikuti langkah-langkah sederhana sebagai berikut. Tapi karena metode ini sangat beresiko jadi anda bisa mencobanya untuk membuat baju yang cenderung simple saja.

Tentukan terlebih dahulu ukuran dan model baju seperti apa yang akan anda buat.
Setelah menentukan ukuran dan model bajunya sekarang siapkan bahan kain yang akan anda gunakan untuk membuat baju.
Mulailah membuat pola pada bahan kain dengan menggunakan bantuan penggaris dan kapur jahit. Supaya lebih mudah buat pola baju yang besar baru diikuti dengan pola-pola lain yang lebih kecil.
Untuk menguji apakah pola yang anda buat sudah berhasil anda bisa memotong bahan kain dan menjahit bahan tersebut sesuai model pakaian yang sudah anda rencanakan.

Kalau anda belum mendapatkan gambaran yang lebih jelas tentang cara membuat pola secara langsung pada bahan kain anda bisa mencoba tutorial membuat rok elastis sebagai berikut.

Pertama-tama siapkan terlebih dahulu bahan kain yang akan anda gunakan untuk membuat rok.
Selesai menyiapkan bahan kain selanjutnya bahan tersebut pada bagian pinggang anda sebanyak dua kali lalu potong dengan menggunakan gunting kain yang tajam.
Ukur seberapa panjang rok yang inginkan anda buat kemudian potong sesuai batas tertentu sesuai kebutuhan anda.
Jahit bagian sambungan rok dengan menggunakan mesin jahit. Supaya lebih rapi gunakan kampuh perancis.