Article

Sejak dikukuhkan sebagai warisan budaya dunia pada 2 Oktober 2009 oleh UNESCO, minat masyarakat akan batik bisa dikatakan memang semakin meningkat. Meski demikian sudahkah anda tahu bila kualitas kain yang dihasilkan dari serangkaian proses membatik ternyata sangat tergantung dari canting yang digunakan lho?. 

Sumber : https://id.pinterest.com/

Berdasarkan cara penggunaannya, canting untuk batik dapat dibedakan menjadi dua macam yaitu berupa canting cap dan canting tulis yang terbuat dari plat tembaga. Selain lebih tipis dan kuat, penggunaan plat tembaga pada canting ini juga bertujuan agar panas agar lilin malam (wax) tetap terjaga dan tidak mudah membeku saat proses mengerjakan batik.

Sumber : https://id.pinterest.com/

Kualitas sebuah canting sangat menentukan kualitas dari sebuah produk batik. Misalnya saja batik tulis yang dibuat menggunakan cating tulis tentu akan menghasilkan motif yang jauh lebih eksklusif meski waktu pembuatannya relatif lebih lama dan panjang jika dibandingkan dengan proses membatik menggunakan canting cap.

Sumber : https://id.pinterest.com/

Ukuran canting tulis juga menjadi faktor lain yang menentukan tingkat kehalusan produk batik tulis. Semakin kecil nomor canting yang dipakai untuk menuliskan lilim malam pada kain mori, maka akan semakin halus pula motif batik yang nantinya dihasilkan pada kain.

Sumber : https://javanesiatour.wordpress.com/

Jumlah cucuk pada canting tulis juga turut mempengaruhi kualitas batik yang dibuat. Jika anda ingin menggunakan canting ini anda perlu mengerti fungsi dan kegunaannya dari tiap-tiap canting tersebut. Canting dengan cucuk tunggal dan canting dengan cucuk ganda saja sudah beda kegunaannya. 

Sumber : https://www.bukalapak.com/

Untuk menjamin kualitas batik yang dihasilkan canting tulis umumnya juga harus rutin diganti. Sebab bila sudah lewat dari satu minggu pada bagian cucuk canting akan mulai mampet dan rusak, tidak seperti canting cap yang memang lebih mudah digunakan. 

Sumber : https://id.pinterest.com/

Canting cap untuk batik umumnya dapat dipakai berulang-ulang selagi bagian permukaan canting tidak mengalami kerusakan atau penyok. Cara kerja canting cap ini sama dengan ketika menggunakan stempel, bedanya bahan yang digunakan untuk pengecapan tidak berupa tinta melainkan cairan lilin (malam).

Sumber : https://id.pinterest.com/

Mau tahu lebih banyak lagi tentang batik?. Sahabat Fitinline bisa melihat video tutorial membatik dari kami Di Sini. Tapi kalau anda mau membeli cantingnya anda bisa mengunjungi katalog alat membatik kami Di Sini.

Semoga bermanfaat.