Seperti kita ketahui bersama, kain satin merupakan salah satu jenis kain yang ditenun dengan menggunakan teknik serat filamen sehingga memiliki ciri khas permukaan yang halus dan licin. Tampilannya yang terkesan begitu elegan dan mewah kerap dijadikan alasan mengapa bahan satin selalu menjadi bahan kain yang sangat populer untuk membuat busana formal, busana pesta, busana pengantin, busana muslim, maupun jilbab.
Sumber : http://soscilla.blogspot.co.id/
Layaknya pakaian yang terbuat dari bahan kain lainnya, bahan satin pada prinsipnya juga membutuhkan perawatan dan perhatian khusus supaya warna kainnya tidak mudah pudar, kusut, sobek, dan berlubang. Salah satunya dengan cara memisahkan pakaian berbahan satin dengan jenis pakaian lain ketika anda hendak mencuci atau membersihkannya.
Sumber : http://shezafashion.com/
Khusus untuk membersihkan kain satin sintetis sahabat Fitinline bisa mencucinya menggunakan detergen berbahan lembut untuk melindungi permukaan bahan pakaian satin itu sendiri. Rendam pakaian selama lima menit agar larutan detergen dapat menyerap debu dan kotoran dengan baik.
Sumber : http://www.parisciel.com/
Kucek perlahan dengan menggunakan tangan kemudian bilas dengan air hingga bersih. Hindari penggunaan mesin cuci dan jangan menguceknya secara berlebihan supaya serat pakaian tidak rusak.
Sumber : http://www.pusatkonveksi.com/
Untuk merawat jenis pakaian berbahan satin sutra sebaiknya anda membersihkannya menggunakan teknik dry clean, mengingat kain satin sutra sendiri dikenal sangat rentan terhadap suhu air yang terlalu panas dan dingin.
Sumber : http://www.wasabinights.com/
Setelah dirasa cukup bersih, keringkan pakaian maupun jilbab berbahan satin tersebut dengan cara menggulungnya menggunakan handuk. Bentangkan pakaian satin atau jilbab di tempat yang berangin dan tidak terkena sinar matahari langsung.
Sumber : https://didyoumakethat.com/
Untuk menyetrika bahan satin gunakan tingkat panas yang hangat saja jangan terlalu tinggi. Beberapa jenis satin bahkan tidak perlu disetrika dan bisa langsung di simpan dalam lemari yang bersih, sejuk, dan kering.
Sumber : http://www.ehow.com/
Penting untuk diperhatikan, jika anda ingin menambahkan parfum atau wewangian pada pakaian dan jilbab berbahan satin sebisa mungkin semprotkan pengharum tersebut dari jarak 50 hingga 70 cm supaya zat kimia yang terkandung dalam parfum tidak meninggalkan bekas atau bercak yang begitu terlihat.
Sumber : http://www.keeperofthehome.org/
Semoga bermanfaat.
Butuh bahan kain satin velvet untuk membuat gamis, dress, rok, maupun hijab? Sahabat Fitinline bisa mendapatkannya Di Sini.
Comments 0
Leave a CommentSend Comment
Send Reply
Anda harus Login terlebih dahulu untuk dapat memberikan komentar.