Article

Mengenakan pakaian yang serba tertutup seperti halnya mukena memang menjadi suatu keharusan bagi perempuan muslimah saat melaksanakan ibadah sholat. Mukena sendiri merupakan suatu produk khas Indonesia yang konon diperoleh dari perpaduan budaya tradisional Indonesia dengan budaya Islam.

Sumber : https://www.bordirkudus.com/

Bila beberapa waktu lalu trend mukena motif sempat booming di tengah masyarakat luas, saat ini trend mukena bordir mewah sepertinya lebih menarik perhatian para perempuan muslim untuk membelinya. Salah satu alasannya apa lagi kalau bukan karena adanya motif bordir yang unik.

Sumber : http://www.portalbusanamuslim.com/

Bila anda termasuk orang yang punya banyak koleksi mukena semi sutra atau katun yang dihias dengan aksen bordir, pastikan anda selalu rajin untuk merawat mukena tersebut agar bordirannya tetap terjaga dengan baik dan awet lebih lama. 

Sumber : https://beauty-tools.info/

Cara paling mudah yang dapat dilakukan untuk merawat mukena tersebut adalah simpan mukena dengan cara digantung setelah digunakan. Bila anda ingin membawa mukena untuk bepergian akan lebih baik jika anda meletakkan dalam tas mukena yang biasanya dijual sepaket saat membeli mukena. 

Sumber : https://www.bukalapak.com/

Biasakan mencuci mukena bordir secara rutin agar mukena anda tetap awet dan berumur panjang. Tapi sebelum melakukan pencucian, perhatikan dulu petunjuk perawatan yang terdapat pada label mukena.

• Supaya kualitas bordiran mukena tetap bagus, mukena bordir tersebut umumnya harus dicuci menggunakan tangan.
• Untuk membersihkan kotoran yang mungkin sulit untuk dihilangkan, anda bisa merendam terlebih dahulu mukena bordir tersebut dengan air hangat dan detergen selama 10 menit. Rendaman air hangat ini akan menjaga kelembutan serat mukena.
• Jika anda kehabisan detergen anda bisa menggantinya menggunakan shampoo atau sabun yang dikucekkan lebih dulu pada bagian mukena yang terkena noda.
• Setelah mukena selesai dicuci, anda bisa menjemurnya dengan cara membalikkan mukena lebih dulu agar warna mukena ataupun bordiran yang ada tidak mudah kusam dan menjadi pudar.
• Usai dikeringkan setrika mukena dengan suhu sedang lalu simpan ditempat yang tidak lembab dan bersih. Menyimpan mukena dengan cara digantung lebih baik jika dibandingkan menyimpan mukena dengan cara dilipat.
• Semprotkan wewangian agar mukena anda tetap harum dan segar.

Sumber : http://mainharga.com/

Selamat mencobanya di rumah sahabat Fitinline. Kalau anda mau tahu lebih banyak lagi tentang jenis kain apa saja yang bagus untuk mukena anda bisa menyimak kembali pembahasan mengenai 5 Macam Bahan Kain Untuk Membuat Mukena.

Semoga bermanfaat.