Article

Homepage Article Fashion Design 5 Cara Sederhana Untuk Membaca…

5 Cara Sederhana Untuk Membaca Tren Pasar Bisnis Fashion

Cara Melihat Trend Pasar

Sumber: Unsplash.com/Nimble Made

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, bisnis dapat dipahami sebagai suatu usaha komersial yang ada dalam dunia perdagangan, bidang usaha, maupun usaha dagang. Dengan harapan usaha tersebut dapat mendatangkan keuntungan bagi pemiliknya.  Hanya saja, para pelaku bisnis harus sering menyediakan waktunya untuk membaca tren pasar agar produk mereka sesuai dengan keinginan masyarakat.

Tidak sedikit para pebisnis yang sukses dalam membaca tren yang ada di masyarakat sehingga menghasilkan banyak keuntungan. Melihat hal tersebut, tidak heran jika banyak masyarakat yang berusaha untuk memulai bisnis mereka sendiri dalam bidang tertentu. Contohnya dalam bidang komunikasi, bidang transportasi, bidang jasa, bidang fashion dan sebagainya.

Produk fashion seperti baju, celana, sepatu adalah kebutuhan primer yang diperlukan masyarakat untuk beraktivitas sehari-hari. Di mana artinya produk ini berpotensi untuk mendatangkan profit bagi pemilik bisnisnya. Hanya saja, selera masyarakat terhadap fashion selalu berubah seiring berjalannya waktu, para pebisnis pun harus terus memantau tren pasar dalam bisnis fashion.

Pastinya akan disayangkan apabila para wirausahawan di bidang fashion tidak memiliki pengetahuan untuk membaca tren pasar di masyarakat. Mengandalkan intuisi semata tidak akan cukup karena prediksi tersebut bisa saja tidak sesuai dengan target pasar. Dapat dikatakan bahwa langkah ini sangat penting agar bisa menghasilkan produk yang senantiasa baru.

Sebelum membeberkan bagaimana cara membaca fenomena di masyarakat, alangkah baiknya apabila Liners mengetahui gambaran sekilas terkait tren fashion.

Apa itu Trend Fashion?

Cara Melihat Trend Pasar

Sumber: Unsplash.com/邱 严

Secara garis besar, trend fashion diartikan sebagai style atau gaya berpakaian yang paling banyak disukai oleh masyarakat dalam periode waktu tertentu. Hal tersebut dikarenakan setiap tren akan selalu berubah sesuai dengan zamannya. Buktinya seperti korean style, street style,vintage style dan masih banyak lagi.

Apabila suatu bisnis ingin memopulerkan suatu mode baru, ada banyak faktor yang perlu diperhitungkan. Dimulai dari momen yang tepat produk tersebut dikeluarkan, sesuai dengan budaya yang dianut, ataupun sejalan dengan kebiasaan masyarakat di daerah yang dituju. Dengan tujuan, mode tersebut menjadi viral dan banyak masyarakat membeli produk dari usaha yang dijalankan.

Berdasarkan penjelasan tersebut, tidak heran jika setiap negara atau wilayah memiliki fashion trend-nya masing-masing. Suatu tren tidak bisa disamaratakan di seluruh dunia karena hal itu harus disesuaikan kembali dengan kondisi dan budaya yang ada. Hal ini menjadi momen yang penting untuk diobservasi jika Liners ingin membangun bisnis terkait produk fashion.

Tidak hanya memperhatikan budaya dari target pasar, para pebisnis juga perlu memahami bagaimana seluk-beluk dari sejarah mode. Bahkan hal tersebut bisa digunakan sebagai data pendukung untuk meningkatkan peluang benarnya prediksi dalam sebuah tren pasar. Dilansir dari Kumparan yang mengandung pernyataan Marc-Alain Descamps, ia menuliskan bahwa mode terbaru saat ini hanyalah pengulangan dari mode lama yang telah dimodifikasi. Namun pebisnis harus jeli dan peka terhadap fenomena yang sedang terjadi.

Cara Membaca Tren Pasar Dalam Bisnis Fashion

Setelah mengetahui secara sekilas tentang tren dalam dunia fesyen, Liners bisa mulai melangkah dengan memanfaatkan fasilitas yang ada di sekitar untuk membaca tren tersebut. Beberapa sarana yang dapat dimanfaatkan adalah:

1. Gunakan Google Trend untuk analisis

Cara Melihat Trend Pasar

Sumber: Unsplash.com/Myriam Jessier

Secara umum, Google Trend merupakan platform yang dapat dimanfaatkan untuk mencari data dan grafik mengenai topik yang sedang banyak dicari di situs pencarian. Layanan ini disediakan oleh Google secara gratis dan dapat dimanfaatkan juga untuk melakukan analisis tren. Tidak hanya itu, pergerakan kata kunci selama satu tahun sebelumnya juga ditayangkan.

Hanya dengan mengakses laman trends.google.co.id, Liners dapat mencari topik spesifik atau topik yang sedang ramai dibicarakan. Cukup ketikkan kata kunci terkait produk fashion dan tekan Enter. Grafik tren pencarian produk dan kueri terkait pun akan langsung muncul dan bisa digunakan untuk dianalisis. Contohnya dengan mengetikkan kata kunci “fashion”. “produk fashion”, dan sebagainya.

2. Lakukan riset dan analisis pasar lewat marketplace atau offline store.

Cara Melihat Trend Pasar

Sumber: Unsplash.com/Myriam Jessier

Riset dan analisis yang dimaksud adalah, Liners bisa mengetikkan kata kunci terkait tren fashion seperti apa yang sedang populer. Contohnya dengan mengetikkan “Produk terlaris” atau “Hot Items” di berbagai marketplace yang ada seperti Shopee, Bukalapak, Tokopedia, Blibli dan sebagainya. Hal tersebut bertujuan agar ada perbandingan yang dapat dilihat sehingga pebisnis bisa menganalisis serta mengambil keputusan.

Selain di marketplace, Liners juga bisa melakukan observasi berupa mengunjungi berbagai toko offline yang menjual berbagai produk fashion. Cermati bahan serta model seperti apa yang sedang dijual dan bisa bertanya pada pegawainya kira-kira manakah produk apa yang banyak dibeli.

3. Amati pergerakan para pesaing

Cara Melihat Trend Pasar

Sumber: Unsplash.com/Glenn Carstens Peter

Mengamati gerakan para pesaing bukan berarti menyontek produk yang mereka tawarkan. Namun, hal tersebut bisa dipakai sebagai acuan untuk mengetahui tren dan melakukan analisis strenght, weakness, opportunity, threats (SWOT). Baru dari situ, pebisnis bisa membuat produk yang inovatif sesuai dengan ciri khas brand dan membuat penawaran yang lebih menarik.

Contoh, banyak usaha yang mengeluarkan produk fashion dengan korean style. Dari sana, Liners juga bisa mengusung dengan tema yang sama tetapi disesuaikan dengan ciri khas usaha tersebut. Jalin juga hubungan yang baik dengan mereka. 

4. Dengarkan kritik dan saran dari target pasar ataupun konsumen.

Cara Melihat Trend Pasar

Sumber: Pexels.com/Andrea Piacquadio

Selayaknya manusia yang membutuhkan masukan dari orang lain agar bisa menjadi lebih baik, suatu usaha juga memerlukan kritik dan saran supaya berkembang. Termasuk bisnis di bidang fashion.

Uniknya, konsumen atau target pasar terkadang jauh lebih peka untuk melihat tren di masyarakat dari pada wirausahawan. Maka dari itu dengarkan pendapat para target pasar dan berikan apresiasi positif jika memberikan masukan yang membangun seperti hadiah kecil. Jangan lupa letakkan nomor kontak di tempat yang mudah ditemukan.

5. Observasi dan amati berbagai situs atau majalah terkait fashion.

Cara Melihat Trend Pasar

Sumber: Unsplash.com/Sergey Zolkin

Mengingat sudah banyak brand yang berkecimpung dalam dunia fashion, manfaatkan hal ini untuk mengetahui tren yang sedang ramai. Sebab, perubahan gaya yang populer terjadi dengan sangat cepat. Liners bisa menggunakan majalah dan situs atau mengunjungi berbagai acara terkait fashion.

Berdasarkan penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa melihat tren pasar dapat dilakukan dengan berbagai cara. Fenomena populer ini perlu untuk diamati dan dilakukan evaluasi secara berkala.

Perlu diingat bahwa produk merupakan hal krusial yang harus diperhatikan karena itu akan menentukan seberapa besar produk akan laris. Jika strategi pemasaran bisnis fashion tersebut menarik tetapi produk tidak lagi disenangi masyarakat, akan menjadi tantangan tersendiri untuk dijual.

Bagaimana Liners, mulai mendapatkan gambaran cara membaca tren pasar bisnis fashion?

Comments 0

Leave a Comment
Belum ada komentar untuk saat ini.

Send Comment

Anda harus terlebih dahulu untuk dapat memberikan komentar.