Seperti halnya dalam proses pembuatan dress, kemeja, atau celana, keberadaan pola pakaian juga sangat dibutuhkan untuk membuat kaos promosi yang berkualitas. Pola kaos sendiri secara keseluruhan terbagi atas empat bagian, diantaranya berupa pola badan depan, pola badan belakang, pola lengan dan pola ban leher (rib leher). Sedangkan peralatan yang dibutuhkan dalam proses produksi kaos yaitu berupa benang katun, jarum, mesin obras, mesin overdeck dan mesin jahit rantai 2 jarum, pinset, gunting benang, serta minyak mesin.
Sumber : http://makezine.com
Untuk mengetahui proses pembuatan kaos selengkapnya sahabat Fitinline bisa menyimak pembahasan berikut ini. Proses pertama adalah mengobras bahan kaos dari bagain dalam atau bagian buruk pakaian. Tujuan dari penggunaan jahitan obras ini adalah untuk mempertahankan elastisitas kain kaos supaya terasa nyaman saat dipakai. Bagian pertama yang diobras adalah bagian pundak badan depan dan belakang.
Sumber : http://www.seasonedhomemaker.com
Pasangkan ban leher (rib leher) yang sudah diobras pada bagian kerung leher. Supaya ban leher terpasang secara merata pada bagian kerung leher maka bagian rib tersebut harus ditahan saat pemasangan berlangsung. Sifat ban leher terbilang cukup elastis, oleh sebab itu ban leher biasanya dibuat lebih pendek dari ukuran kerung leher.
Sumber : http://www.seasonedhomemaker.com
Bagian rib leher yang telah tersambung dengan kerung leher, dapat ditutup dengan bis bahan yang sama atau pita dengan menggunakan mesin jahit rantai. Dengan demikian bagian bagian obras yang terlihat kurang rapi akan tertutup dan terlihat lebih sempurna.
Sumber : http://www.seasonedhomemaker.com
Melalui bagian buruk pakaian, selanjutnya pasangkan bagian lengan tangan yang telah dilipat dengan proses overdeck pada bagian badan menggunakan jahitan obras. Hal ini berlaku untuk badan bagian samping kiri dan kanan kaos.
Sumber : http://www.seasonedhomemaker.com
Pasang label dan ukuran kaos menggunakan mesin jahit 1 jarum, jika label yang model bergantung bisa dipasang berbarengan dengan proses menutup leher dengan bis.
Sumber : http://davidmichaelchristopher.com
Sebagai penyelesaian akhir, lipat bagian badan bawah kaos sebesar 2,5 cm kemudian jahit menggunakan mesin overdeck.
Sumber : http://www.seasonedhomemaker.com
Semoga bermanfaat.
Comments 0
Leave a CommentSend Comment
Send Reply
Anda harus Login terlebih dahulu untuk dapat memberikan komentar.