Menjahit Krah Datar (Bagian 1)

28 October 2012, 08:55 By: Fitinline 0 Komentar

Hi Sis .. kita mulai lagi ya, dengan belajar menjahit krah datar. Kali ini kita akan bahas lebih detil mengenai teknik menjahit krah. Jangan sampai lupa ya istilah-istilah yang sudah kita bahas di materi sebelumnya.

Krah datar adalah krah yang paling mudah untuk dibuat dan diaplikasikan. Salah satu jenis krah datar yang paling populer adalah krah Peter Pan, yang kami contohkan di sini. Krah Peter Pan terdiri dari dua unit krah yang terpisah, yang diaplikasikan di sisi kiri dan kanan bagian bawah leher.

Tehnik yang digunakan di sini bisa diaplikasikan untuk jenis krah datar yang lain, termasuk krah datar dengan satu unit saja, yang mencakup seluruh tepi leher.

Ritsliting harus dipasang SEBELUM memasang krah. Kalau menggunakan lubang kancing paspoal (bound buttonholes), buat dulu lubang kancingnya SEBELUM memasang krah, lalu selesaikan bagian belakangnya SETELAH pemasangan krah.

(sumber: http://sewaholic.net)

Sedangkan lubang kancing mesin (worked buttonholes) dibuat SETELAH pemasangan krah.

(sumber: http://atailormadeit.blogspot.com)

Ingin belajar menjahit? Klik Disini untuk melihat video tutorial menjahit.

1. Seperti pada materi sebelumnya, aplikasikan lapisan dalam (interfacing) ke bagian buruk krah bawah. Biasanya interfacing menggunakan Viline. Pertemukan bagian baik krah atas dan krah bawah, sesuaikan, sematkan jarum pentul, jahit semat (tack), biarkan bagian tepi leher terbuka.

2. Jahit kedua bagian krah mengikuti garis jahit, dengan tetap membiarkan bagian tepi leher terbuka. Kuatkan dengan stik maju mundur pada sudut-sudutnya, kemudian jahit pendek melintasi sudut kerah untuk menumpulkannya.

3. Untuk bahan yang tebal, kampuh (seam allowances) digunting kecil-kecil dengan jarak 1 cm, dipangkas secara bertingkat. Untuk bahan yang tipis cukup ditipiskan saja. Rapikan pula ujung-ujung-nya.

4. Buka seam allowance, gunakan seam roll untuk menyeterika terbuka area kurva dan sudut-sudut kerah.

Ingin belajar membuat pola baju? Klik Disini untuk men-download polanya.

5. Dengan menggunakan seam roll, seam allowance kedua bagian krah diseterika ke sisi dalam bagian krah bawah

6. Jika diperlukan (dan memungkinkan), tindas bagian bawah krah, dan saat menjahit mengikuti garis jahit, kampuh harus ikut tertindas.

7. Setelah krah di balik, untuk menarik sudutnya, gunakan jarum yang benangnya sudah tersimpul, ditusukkan dari bagian dalam krah lalu ditarik keluar.

8. Dengan ujung-ujung jari, lakukan gerakan seperti memilin pada garis jahit, mengarah ke krah bagian bawah. Setelah sempurna bentuknya, tepian krah dijahit semat secara diagonal untuk mempertahankan posisi kain krah bagian atas.

9. Untuk membentuk krah yang luwes, pegang seperti gambar, bagian krah atas menghadap ke atas, satukan kedua bagian kerah dengan menyematkan jarum pentul.