Cara Mudah Mengubah Pola Baju Siap Pakai Agar Ukurannya Sesuai Model

15 July 2019, 09:10 By: Fitinline 0 Komentar

Ketepatan suatu pola baju tidak dapat dipungkiri memang memiliki pengaruh yang sangat besar terhadap tingkat kenyamanan sebuah produk pakaian. Atas dasar itulah bila anda ingin membuat baju yang berkualitas penting bagi anda untuk menguasai cara menyesuaikan polanya terutama bila anda menggunakan pola baju siap pakai.

Sejarah Pola Baju Siap Pakai

Pola baju siap pakai merupakan pola yang siap untuk dipakai untuk membuat baju sesuai dengan model tertentu. Pola siap pakai ini biasanya terdapat pada beberapa majalah wanita dan dibuat dengan ukuran standar tertentu (S, M, L, XL) namun ada juga pola yang khusus disajikan dalam satu amplop.

Sumber : https://www.candh.co.uk/

Lahirnya pola siap pakai yang dijual secara komersial konon dipelopori oleh Ebenezer Butterick dari Massachusetts, Amerika Serikat. Sebelum ada kertas pola dari Butterick, pola hanya tersedia dalam satu ukuran dan penjahit harus membesarkan atau mengecilkan pola sesuai ukuran badan pemakai.

Sumber : https://www.amazon.com/

Aenne Burda dan majalah mode Burda selanjutnya turut mempopulerkan pola siap pakai di Jerman. Tercatat sejak tahun 1952, Burda rutin menerbitkan catalog berisi pola siap pakai untuk lebih dari 600 model baju dewasa dan anak-anak setiap bulan Januari dan Juli yang mudah dipahami penjahit pemula sekalipun.

Sumber : https://weaverdee.com/

Sementara di Jepang, system So-En dari Bunka Fashion College dan Dressmaking dari Dressmaker Jogakuin (sekarang Dressmaker Gakuin) mendominasi metode menggambar pola hingga tahun 2005. Pesaingnya yaitu majalah Dressmaking yang pertama kali terbit tahun 1949, namun berhenti sejak Mei 1993.

Sumber : http://www.simplysewingmag.com/

Tertarik untuk membuat baju sendiri tapi masih bingung bagaimana cara menggambar polanya?. Sahabat Fitinline tidak perlu khawatir, anda bisa mendownload pola baju siap pakai beserta panduan menyusun polanya dari kami Di Sini.

Ciri-Ciri Pola Siap Pakai

Untuk memudahkan seseorang dalam menggunakan pola siap pakai, pada masing-masing pola biasanya disertakan pula gambar model baju, keterangan model baju, ukuran baju, banyaknya bagian pola, gambar pola dalam ukuran kecil serta petunjuk pemakaian pola berdasarkan simbol yang ada pada pola itu sendiri.

Tidak hanya terbatas pada gambar model pakaian dan pecah polanya saja, setiap pola pakaian umumnya juga dilengkapi dengan informasi penting terkait langkah demi langkah yang mendetail tentang cara menjahit baju sehingga sangat mudah dipahami oleh para penjahit pemula hingga penjahit berpengalaman.

Ciri paling khas yang membedakan pola jadi atau pola siap pakai dengan pola baju yang lainnya yaitu:

Terdiri dari satu atau lebih desain pakaian (model baju).
Terdapat jenis kain yang digunakan dan banyaknya bahan yang dibutuhkan.
Terdapat petunjuk cara menjahit.
Terdapat kode atau nomor pola baju.
Tersedia petunjuk cara menjahit sesuai model baju.

Berdasarkan desain dan tujuam pemakaiannya, pola siap pakai sendiri secara garis besar bisa dibedakan menjadi dua varian yakni berupa pola rader dan pola cetak.

1. Pola Rader

Pola rader merupakan lembaran kertas yang berisi macam-macam pola dengan model atau desain busana yang digambar secara bertumpukkan dalam satu halaman.

Tiap-tiap desain pakaian mempunyai warna garis yang berbeda.
Tiap-tiap ukuran mempunyai bentuk garis yang berbeda.
Tiap-tiap desain pakaian mempunyai tanda berbeda.

2. Pola Cetak

Pola cetak merupakan pola baju yang dibuat dengan jalan dicetak. Sebagian dibuat dalam bentuk pola standar namun ada juga yang telah diubah sesuai dengan model pakaian.

Dengan menggunakan pola cetak standar yang dibuat dalam berbagai variasi ukuran, sahabat Fitinline bisa memilih sendiri pola yang sesuai dengan badan anda. Namun karena ukuran model mempunyai komposisi yang lebih bervariasi, pola siap pakai pada umumnya membutuhkan penyesuaian.

Pada penyesuaian pola, besar pola bisa berubah jadi bertambah ataupun berkurang.

Pola bertambah jika pola jadi lebih kecil dari ukuran model
Pola berkurang jika pola jadi lebih besar dari ukuran model.

Penyesuaian pola siap pakai berdasarkan ukuran dapat dikelompokkan menjadi 3 golongan.

1. Ukuran Melingkar

Lingkar leher, lingkar badan/dada, lingkar pinggang, lingkar panggul.
Selisih pada ukuran lingkar dibagi empat (sebab pada ukuran lingkar dibuat ½ dari muka dan ½ dari belakang sama dengan ¼ bagian).

2. Ukuran Melebar

Lebar muka/dada lebar punggung.
Selisih ini dibagi dua (sebab pada ukuran lebar dipakai ½ bagian)

3. Ukuran Panjang

Panjang muka, panjang punggung, panjang bahu serta panjang rok.
Selisih ini tidak dibagi (sebab panjang pola dibuat dengan ukuran panah sepanjang ukuran yang diambil).

Alat dan Bahan Mengubah Pola Baju

Untuk mengubah atau membuat pola baju siap pakai agar ukurannya sesuai dengan model dibutuhkan beberapa alat dan bahan yang dapat menunjang kegiatan anda. Beberapa alat dan bahan yang dimaksud diantaranya:

Pita ukur atau metlin untuk mengukur model dan mengukur garis-garis pola.
Pensil untuk menggambar garis-garis pola pada kertas.
- Pensil warna hitam untuk menjiplak pola/menyesuaikan pola.
- Pensil warna merah untuk menandai bagian pola muka.
- Pensil warna biru untuk menandai pola bagian belakang.
Penggaris pola (dress marker ruler) untuk mempermudah dalam menjiplak pola dan memperbaiki garis-garis pola yang disesuaikan. Penggaris pola ada bermacam-macam bentuk dan jenisnya.
Gunting kertas digunakan untuk menggunting pola yang akan disesuaikan.
Pola baku (pola siap pakai) dan kertas pola tansparan.

Langkah-Langkah Menyesuaikan Pola Baju

1. Mengukur Badan Model

Sebelum menyesuaikan pola baju siap pakai lakukan dulu pengukuran pada badan model.

Lingkar leher diukur sekeliling pangkal leher dengan meletakkan jari telunjuk di lekuk leher.
Lingkar badan diukur sekeliling badan atas yang terbesar melalui puncak dada ditambah 4 cm.
Lingkar pinggang diukur pas sekeliling pinggang.
Lingkar panggul diukur sekeliling panggul terbesar pas ditambah 4 cm.
Tinggi panggul diukur dari batas ban pinggang sampai garis panggul.
Panjang punggung diukur dari tulang leher yang menonjol ke bawah sampai tali pinggang.
Lebar punggung diukur 9 cm di bawah tulang leher yang menonjol, kemudian diukur dari batas ketiak kiri ke ketiak kanan.
Panjang sisi diukur dari batas ketiak ke bawah ban pinggang dikurangi dua atau tiga.
Lebar muka diukur turun 5 cm dari lekuk leher muka kemudian diukur dari batas lengan kanan ke lengan kiri.
Panjang muka diukur dari lekuk leher tengah muka ke bawah sampai tali pinggang.
Tinggi dada diukur dari ban pinggang tegak lurus ke atas sampai puncak dada.
Panjang bahu diukur dari pangkal leher sampai tulang bahu (bahu terendah).
Lingkar lubang lengan diukur sekeliling lubang lengan pas ditambah 4 cm.
Panjang lengan blus diukur dari puncak lengan ke bawah sampai tulang pergelangan lengan yang menonjol.
Lebar dada diukur dari jarak ke dua puncak dada.

2. Menyiapkan Pola

Selesai melakukan pengukuran badan selanjutnya siapkan pola baju siap pakai yang akan anda modifikasi.

Pilih pola yang sesuai atau mendekati ukuran model.
Jiplak pola sesuai dengan desain atau model baju yang dipilih.

3. Membuat Tabel Daftar Ukuran

Buat tabel selisih ukuran antara ukuran model dengan ukuran pola.

4. Mengubah Pola Baju

Menambah Ukuran Lingkar Badan Atas

Misal selisih lingkar badan model dan lingkar badan pola baju adalah 2 cm.
Maka ukuran yang harus ditambahkan yaitu 2 cm : 4 = 0,5 cm.

Untuk memodifikasi atau membuat pola baju sesuai model:

Tambahkan 0,5 cm dari sisi garis pola badan muka.
Buat garis pola yang baru tambahkan 0,5 cm dari garis pola belakang.
Lihat garis pola yang baru tambahkan 0,5 cm dari sisi garis pola lengan.
Lihat garis pola yang baru.

Sumber : https://docplayer.info/

Menambah Ukuran Lingkar Pinggang, Panggul dan Lingkar Bawah Rok

Misal selisih lingkar pinggang, panggul dan lingkar bawah antara pola baju dengan pinggang model adalah 6 cm.
Maka ukuran yang harus ditambahkan yaitu 6 cm : 4 = 1.5.

Untuk memodifikasi pola rok sesuai model:

Buat garis lurus ke bawah, mengikuti garis kupnat.
Besarkan lingkar pinggang, panggul dan lingkar bawah rok dengan menambarkan 1.5 cm pada pola baru.
Betulkan garis pola tersebut.

Sumber : https://docplayer.info/

Menambah Ukuran Lingkar Pinggang Rok

Misal selisih lingkar pinggang pola rok dengan pinggang model adalah 2 cm. Maka ukuran yang harus ditambahkan yaitu 2 cm : 4 = 0.5.
Untuk memodifikasi pola rok sesuai model buat garis dengan jarak 0.5 diluar garis pinggang kemudian betulkan.

Sumber : https://docplayer.info/

Menambah Ukuran Lingkar Panggul Rok

Misal selisih lingkar panggul pola rok dengan panggul model adalah 6 cm. Maka ukuran yang harus ditambahkan yaitu 6 cm : 4 = 1.5.
Untuk memodifikasi pola rok sesuai model tambahkan pada garis panggul sampai bawah rok 1.5 cm ke luar garis pola.

Sumber : https://docplayer.info/

Mengurangi Ukuran Lingkar Pola Atas

Misal selisih lingkar badan model dan lingkar badan adalah 4 cm. Maka ukuran yang harus dikurangi yaitu 4 cm : 4 = 1.

Untuk memodifikasi atau membuat pola baju sesuai model:

Buat garis pola yang baru kurangi 1 cm dari garis sisi pola.
Perbaiki garis pola yang baru.

Sumber : https://docplayer.info/

Mengurangi Ukuran Lingkar Pinggang, Panggul dan Lingkar Bawah Rok

Misal selisih lingkar pinggang, panggul dan lingkar bawah antara pola baju dengan pinggang model adalah -6 cm. Maka ukuran yang harus dikurangi yaitu 6 cm : 4 = 1.5.

Untuk memodifikasi atau membuat pola baju sesuai model:

Buat garis lurus ke bawah, mengikuti garis kupnat.
Buat garis kedua, 1.5 cm dari garis pertama.
Lipat/pertemukan kedua garis, lekatkan.

Sumber : https://docplayer.info/

Mengurangi Ukuran Lingkar Pinggang Rok

Misal selisih lingkar pinggang pola rok dengan pinggang model adalah 2 cm. Maka ukuran yang harus dikurangi yaitu 2 cm dibagi 4 = 0.5.
Untuk memodifikasi pola rok sesuai model buat garis dengan jarak 0.5 dari pinggang masuk mendekati garis panggul.

Sumber : https://docplayer.info/

Mengurangi Ukuran Lingkar Panggul Rok

Misal selisih lingkar panggul pola rok dengan panggul model adalah 6 cm. Maka ukuran yang harus dikurangi yaitu 6 cm : 4 = 1.5.
Untuk memodifikasi atau membuat pola baju sesuai model:

Ukur dari garis panggul 1.5 cm masuk dari garis pola.
Buat garis panggul dari garis pingang melalui titik yang baru.

Sumber : https://docplayer.info/

Menambah Ukuran Lebar Pola Baju

Misal selisih lebar pola muka dengan ukuran model adalah 2 cm. Maka cara memodifikasi polanya yaitu:

Buat garis vertikal dari kupnat bahu sampai garis pinggang.
Buat garis horisontal mendatar dari 0.5 cm lingkar kerung lengan.
Gunting garis kerung lengan, garis bahu (tidak putus), garis pinggang (tidak putus).
Tarik ke atas kedua pola, lebarkan 1 cm.
Perbaiki garis bahu, garis kerung lengan dan garis sisi.

Sumber : https://docplayer.info/

Mengurangi Ukuran Lebar Pola Baju

Misal selisih lebar pola muka dengan ukuran model adalah 2 cm. Maka cara memodifikasi polanya yaitu:

Buat garis vertikal dari kupnat bahu sampai garis pinggang.
Buat garis horisontal mendatar dari 0.5 cm lingkar kerung lengan.
Gunting garis kerung lengan, garis bahu (tidak putus), garis pinggang (tidak putus).
Tarik ke bawah potongan pola, kurangi 1 cm.
Perbaiki garis bahu, garis kerung lengan dan garis sisi.

Sumber : https://docplayer.info/

Menambah Ukuran Panjang TM, TB dan Sisi

Misal selisih ukuran muka (TM), panjang punggung (TB) dan ukuran panjang sisi dengan ukuran model adalah 2 cm. Maka cara memodifikasi polanya yaitu:

Tarik garis tegak lurus TM atau TB dari titik tersebut.
Gunting hingga putus, panjangkan 2 cm.
Perbaiki garis pola, garis kupnat.

Sumber : https://docplayer.info/

Menambah Ukuran Panjang TM, TB, Sementara Sisinya Tidak

Misal selisih ukuran panjang muka (TM) dengan ukuran model adalah 2 cm, selisih ukuran panjang punggung (TB) 3 cm sedangkan ukuran panjang sisi sama.

Maka cara memodifikasi polanya yaitu:

Ukur panjang sisi lalu bagi 2.
Tarik garis tegak lurus TM/TB.
Gunting jangan sampai putus.
Tarik ke bawah bagian bawah pola, panjangkan untuk TM = 2 cm dan TB = 3 cm.
Perbaiki garis pola dan garis kupnat.

Sumber : https://docplayer.info/

Menambah Ukuran Panjang Bahu

Misal selisih panjang bahu dengan ukuran model adalah 2 cm. Maka cara memodifikasi polanya yaitu:

Ukur dari bahu tertinggi ½ panjang bahu - 1cm.
Tarik garis tegak lurus ke bawah.
Tarik garis horisontal dari setengah kerung lengan.
Gunting garis tersebut, sisakan jangan sampai putus.
Tarik ujung bahu, hingga panjang bahu + 2cm.
Perbaiki garis pola pada bahu tersebut.

Sumber : https://docplayer.info/

Menambah Ukuran Panjang Rok

Misal selisih ukuran panjang pola rok dengan ukuran yang baru adalah 2 cm. Maka cara memodifikasi polanya yaitu:

Ukur dari garis panggul ke bawah, bagi 2 buat garis tegak lurus.
Gunting garis tersebut, tarik rok bagian bawah sepanjang 2 cm.
Perbaiki bentuk garis pola.

Sumber : https://docplayer.info/

Mengurangi ukuran panjang TM, TB dan Sisi

Misal selisih ukuran panjang muka (TM), panjang punggung (TB) dan panjang sisi adalah 2 cm. Maka cara memodifikasi polanya yaitu:

Ukur panjang sisi, bagi 2 lalu buat garis tegak lurus TM/TB.
Ukur ke bawah 2 cm, buat garis lagi.
Lipat atau pertemukan kedua garis tersebut.

Sumber : https://docplayer.info/

Mengurangi ukuran Panjang TM, TB, Sementara Sisinya Tidak

Misal selisih ukuran panjang muka (TM) dan selisih panjang punggung adalah 2 cm, sedangkan ukuran panjang sisi sama. Maka cara memodifikasi polanya yaitu:

Tarik garis 10 cm TB menuju ujung bahu.
Gunting tidak sampai putus.
Lipat 2 cm dan perbaiki garis TB.

Sumber : https://docplayer.info/

Memendekkan Bagian Bahu

Misal selisih antara pola dengan panjang bahu model adalah 2 cm. Maka cara memodifikasi polanya yaitu:

Tarik garis siku-siku dari sepertiga panjang ujung bahu hingga pangkal lingkar lengan.
Gunting garis-garis tersebut, sisakan jangan sampai putus.
Tarik ujung bahu ke arah bahu tertinggi, hingga panjang bahu berkurang 2 cm.
Perbaiki garis bahu.

Sumber : https://docplayer.info/

Mengurangi Ukuran Panjang Rok

Misal selisih antara panjang pola dengan panjang ukuran rok yang baru adalah 2 cm. Maka cara memodifikasi polanya yaitu:

Ukur dari garis panggul ke bawah, bagi 2 lalu buat garis tegak lurus.
Ukur 2 cm ke bawah buat garis tegak lurus.
Lipat atau pertemukan kedua garis tersebut.

Sumber : https://docplayer.info/

Menambah Ukuran Panjang Celana

Misal selisih panjang pesak 4 cm. Maka cara memodifikasi polanya yaitu:

Buat garis mendatar 5 cm di atas garis panggul.
Potong jangan sampai putus, kembangkan selebar 1 cm.
Tambahkan pada bagian pesak muka 1 cm.
Tambahkan pada bagian pesak belakang 2 cm.

Sumber : https://docplayer.info/

Mengurangi Ukuran Panjang Pesak Celana

Misal selisih panjang pesak 4 cm. Maka cara memodifikasi polanya yaitu:

Buat garis mendatar 5 cm di atas garis panggul.
Lipat selebar selebar 1 cm berpusat pada garis sisi.
Kurangi bagan pesak muka 1 cm.
Kurangi bagian pesak belakang 2 cm.

Sumber : https://docplayer.info/

Demikian pembahasan singkat mengenai beberapa cara mudah yang dapat dilakukan untuk mengubah pola baju siap pakai agar ukurannya sesuai model. Selamat mencoba tips dari kami sahabat Fitinline.

Semoga bermanfaat.