Bisban digunakan sebagai penutup pinggiran kain supaya terlihat manis dan rapi. Bisban dipasang pada leher, lengan, tas, dompet, dan lain sebagainya. Selain melengkapi dalam penyelesaian jahitan yang kuat, bisban juga sebagai penyelesaian hiasan. Ada tiga tipe bisban yaitu bisban tunggal, bisban dobel, dan bisban komersial (siap pasang).
Biasanya bisban digunakan pada bagian yang melengkung, sehingga harus dibuat seelastis mungkin. Oleh karena itu, bisban terbuat dari potongan bahan serong sehingga memiliki kelenturan. Cara memotongnya yaitu, lipatkan bahan atau kain sehingga tenunan benang melintang sejajar atau paralel dengan tenunan benang membujur. Lipatan diagonal akan menjadi kain serong yang tepat pada sudutnya. Dengan menggunakan garis lipatan sebagai titik permulaan, ukur lebar bisban yang dikehendaki, kemudian dipotong atau digunting. Hubungkan setiap bisban, pada bagian yang baik bersamaan pada lajur benang lurus pada sudut-sudut yang tepat antara satu dengan lainnya. Bisban akan menumpang pada sudut-sudut satu dengan lainnya, tetapi pinggiran garis tiras akan bertemu. Jahitlah, kemudian setrika terbuka, lalu potong ujung-ujung yang keluar pada pinggiran bisbannya.
Bisban pada Dompet
Sumber: http://goosaki.blogspot.com
Ingin belajar menjahit? Klik Disini untuk melihat video tutorial menjahit.
Cara membuat dan menjahit bisban tunggal, potong bisban dua kali lebar hasil bisban yang dikehendaki, ditambah kampuh untuk setiap pinggirannya. Misalnya, anda menghendaki hasil lebar bisban nantinya 1 cm maka lebar bisban yang diperlukan adalah 2x1 cm, ditambah kampuh untuk setiap pinggirannya, misalnya 0,5 cm. Jadi lebarnya adalah (2x1 cm) + (2x0,5 cm) = 3 cm. Jahitkan satu sisi pinggiran bisbannya pada garis jahit pakaian, dengan bagian yang baik secara bersamaan. Potonglah kelebihan kampuhnya. Balutkan bisban di atas tirasnya, kemudian balutkan lagi di bawah kampuhnya dan jahit soom pada tempatnya. Bisban juga bisa dijahitkan pertama pada bagian yang buruk, kemudian dijahit soom pada bagian baik atau dijahit tindas atas.
Cara Menjahit Bisban Tunggal
Sumber: http://www.cailamade.com
Sumber: http://www.cailamade.com
Sumber: http://www.cailamade.com
Sumber: http://www.cailamade.com
Sumber: http://www.cailamade.com
Sumber: http://www.cailamade.com
Sumber: http://www.cailamade.com
Ingin belajar membuat pola baju? Klik Disini untuk men-download polanya.
Cara membuat dan menjahit bisban dobel, potong bisban enam kali lebar bisban yang dikehendaki, misalnya lebar yang dikehendaki nantinya 1 cm, maka lebar potongan bisban adalah 6x1 cm = 6 cm. Lipatkan separo lebarnya, dengan bagian baik diluar. Jahitkan bagian tiras bisban pada bagian tiras pakaiannya. Potong dan rapikan kampuhnya. Balikkan bisban di atas jahitan dan lipatan pada garis jahitnya disoom. Bisban dobel sering dipergunakan pada bagan-bahan tipis.
Cara membuat dan menjahit bisban komersil (siap pasang), siapkan bisban yang sudah siap pasang kemudian buka bisban, pasang satu sisi bisban ke tepi kain, rapikan dengan jarum pentul jika belum biasa, lalu jahit. Balik bisban dan tutupi pinggiran kain dengan bisban, balik kain, rapikan bisban (pakai jarum pentul jika perlu), lalu jahit tindas. Maka akan terlihat jahitan depan belakang yang rapi dan cuma satu saja.
Cara Menjahit Bisban Siap Pasang
Sumber: http://duatangansaya.blogspot.com
Sumber: http://duatangansaya.blogspot.com
Cara yang mudah dipahami dan dipraktekkan. Sahabat Fitinline bisa mencobanya. Selamat menjahit dan semoga bermanfaat.
Tags: jahit baju, jahit baju batik, jahit baju online, buat baju, konveksi baju, butik baju batik, butik online, butik baju online, butik baju wanita, kursus jahit, pola busana, pola pakaian
Comments 0
Leave a CommentSend Comment
Send Reply
Anda harus Login terlebih dahulu untuk dapat memberikan komentar.