Breton stripe merupakan pakaian penutup tubuh bagian atas yang memiliki ciri khas berupa garis horizontal berwarna biru dengan latar belakang berwarna putih. Style breton stripe yang kita kenal saat ini mulanya merupakan seragam yang dikenakan oleh anggota angkatan laut Perancis pada tahun 1858. Jenis pakaian yang memiliki nama lain marinere atau matelot ini memiliki desain asli berupa fitur garis berjumlah 21 baris sebagai simbol yang mewakili kemenangan armada Perancis Napoleon Bonaparte dalam peperangan melawan Angkatan Laut Inggris.
Sumber : http://www.simpleandsplendid.com/
Sumber : http://www.katgotthecream.com/
Bagikan inspirasi desainmu Disini! Dan temukan kawan-kawan baru.
Selain itu breton stripe juga digunakan oleh para nelayan Perancis sebagai pakaian pelindung tubuh dari kemungkinan cuaca buruk yang menerpa wilayah pantai Brittany, Perancis. Keaslian kaos breton stripe yang terbuat dari serat kapas ganda yang kokoh dan halus mampu melindungi para nelayan dari terpaan cuaca yang tidak menentu selama aktivitas melaut.
Sumber : http://www.theonlinestylist.co.uk/
Sumber : http://stripedshirtblog.com/
Mempunyai karya design? Pajang karyamu Di sini!
Sejak tahun 1889 breton stripe yang diproduksi oleh Saint James dari bahan wol maupun katun menjadi item fashion yang cukup populer karena mudah dan praktis dalam penggunaannya. Model pakaian yang dihiasi dengan ornamen berupa garis-garis berwarna biru ini kemudian menjadi pakian resmi bagi para pelaut dan seafairers di seluruh wilayah Prancis Utara. Pola blok khas dari garis-garis pada pakaian tersebut membuat mereka lebih mudah untuk dikenali.
Sumber : http://heartachesandhandbags.wordpress.com/
Sumber : http://www.omyheartkate.com/
Dalam industri hiburan, breton stripe pertama kali dikenakan oleh co-star Lee Marvin dalam film The Wild One yang dibintangi oleh Marlon Brando pada tahun 1953. Dan berkat Coco Chanel, saat ini style bretton stripe menjadi sangat populer dan digemari oleh banyak remaja sejak awal abad ke 20. Semoga bermanfaat.
Tags: designer indonesia, desain fesyen
Comments 0
Leave a CommentSend Comment
Send Reply
Anda harus Login terlebih dahulu untuk dapat memberikan komentar.