Article

Saat membeli tas ransel, tentu jenis bahannya harus dipertimbangkan dengan matang. Pastikan untuk memilih bahan tas ransel yang bagus dan awet agar penggunaannya juga tahan lama. Hal ini juga bisa memberi keuntungan yang lebih hemat.

Jika pemilihan tas ranselnya sembarangan, bisa jadi jenis yang didapat adalah bahan biasa. Alhasil, penggunaan tas yang terbilang singkat sudah bisa merusak tas ranselnya. Oleh karenanya, bahan tas ini harus dipertimbangkan dengan matang.

Apabila belum tahu bahan apa saja yang bagus untuk tas ransel, maka pada artikel ini akan diinformasikan pilihannya. Setidaknya ada tujuh jenis bahan yang akan dijelaskan dan jika ingin tahu simak uraian berikut:

1. Baby Ripstop

Bahan pertama yang bisa dijadikan pilihan adalah jenis baby ripstop. Pilihan bahan satu ini juga sering dipakai olehhttps://pabriktasbandung.co.id/ untuk memproduksi tasnya. Jenis ini tentu memiliki keunikan yang sangat menarik.

Jadi sebenarnya, struktur bahan baby ripstop ini memiliki pola kotak-kotak seperti tenunan. Jadi masing-masing bagiannya akan saling terikat. Pola seperti inilah yang akhirnya menghentikan robekan yang mungkin muncul di tas.

Karena sudah memiliki pola yang kuat, ketahanan tas ini tidak perlu diragukan lagi. Bahkan jenis bahan ini juga dipakai untuk memproduksi tenda serta pakaian militer. Tugas bahan ini juga sama yaitu untuk memberikan ketahanan lebih.

Namun jika memilih bahan ini, pastikan dulu untuk siap dengan panasnya. Jadi bahan ini memiliki sifat menahan panas. Alhasil, panas yang mengenai tas saat berada di luar ruangan akan terasa ke kulit yang mengenainya.

Meski demikian, masih banyak yang mempercayai bahan ini untuk produksi tas. Peminatnya juga termasuk banyak. Ketahanan dan keawetan bahan tas inilah yang membuat orang-orang menyukai dan memilihnya.

2. Cordura

Pilihan bahan tas ransel yang bagus dan awet selanjutnya adalah Cordura. Sebenarnya, Cordura adalah sebuah merek yang dipatenkan. Namun karena bahannya sudah memiliki karakteristik sendiri, maka merek ini dikenal dengan bahan Cordura.

Kelebihan utama yang membuat bahan ini sering dipilih untuk produksi tas adalah ketahanannya. Jadi bahan ini tahan terhadap aus. Bukan itu saja, Cordura juga termasuk bahan yang tahan terhadap air sehingga isi tas bisa aman.

Bukan hanya produk tas yang menggunakan bahan ini, tapi juga peralatan militer. Banyak peralatan militer yang memanfaatkan bahan Cordura karena bisa awet dan tahan lama. Penggunaannya pasti tidak akan mengecewakan.

Semakin berkembangnya jenis kain, sekarang ada juga bahan serupa dengan Cordura dari Korea. Bahan dari Korea ini juga dipatenkan dengan merek Kondra. Jadi jika menemukannya, jangan langsung bingung karena keduanya serupa.

3. Denim

Sudah bukan rahasia lagi jika bahan denim memiliki kekuatan yang besar. Bahan ini memang sering dimanfaatkan untuk produksi celana dan jaket. Meski demikian, tas ransel dengan bahan denim juga menjadi produk pilihan banyak orang.

Perlu dipahami bahwa denim berasal dari serat katun alami yang dianyam. Hal ini menjadikan kekuatannya menjadi lebih tinggi dan tidak mudah rusak. Bahkan jika terjadi koyakan, bahan denim tetap mempertahankan anyamannya.

Jika diperhatikan, permukaan tas denim memang terlihat kasar. Saat diraba juga akan terasa struktur anyamannya. Meski demikian, struktur yang kasar tersebut tidak akan menghalangi kekuatan tasnya secara keseluruhan.

Sekarang sudah banyak produk tas ransel dengan bahan denim. Karena kuat, tas ransel bahan denim bisa menjadi wadah untuk berbagai benda yang diperlukan untuk dibawa. Oleh sebab itu, bahan ini tidak akan mengecewakan.

4. TPU

Bahan tas ransel yang bagus dan awet lainnya adalah TPU. Kepanjangan dari TPU adalah Thermoplastic Polyurethane. Jenis ini memiliki elastisitas tinggi sehingga sangat tahan terhadap aus dan sejenisnya.

Jika diraba, maka permukaan bahan TPU tergolong licin. Hal ini akan membuat kotoran seperti debu dan noda lainnya tidak mudah menempel. Jadi tidak heran jika bahan ini banyak dimanfaatkan untuk memproduksi tas ransel.

Mungkin banyak yang menganggap TPU mirip dengan PVC. Meski demikian, bahan TPU ini jauh lebih ramah lingkungan. Apabila suka dengan produk-produk ramah lingkungan, maka bahan ini bisa dijadikan solusi utama.

Namun jika ingin memakai bahan ini, maka harus siap dengan modalnya. Bahan ini memerlukan modal yang lebih besar dibanding bahan tas lainnya. Jadi tidak heran jika tas dengan bahan ini juga memiliki harga lebih mahal.

5. Kulit Asli

Kemudian ada juga bahan kulit asli untuk tas ransel. Sejak dulu, bahan kulit asli memang sudah dipakai untuk produksi tas. Jenis tas ransel juga cocok dengan bahan ini mengingat tas ransel membutuhkan kekuatan yang besar.

Kulit asli memang termasuk bahan dengan kekuatan tinggi dan tidak murah rusak. Biasanya, jenis kulit yang dipakai adalah kulit sapi, buaya, dan kambing. Bahkan bahan-bahan ini juga dipakai oleh produsen tas terkenal.

Bahan seperti ini termasuk jenis premium dan berkelas. Harganya juga tidak murah sehingga harus siap dengan modal besar. Meski demikian, kualitas yang diberikan akan sepadan dengan harga yang muncul.

Selain persoalan harga, pengguna tas bahan kulit asli juga harus melakukan perawatan dengan maksimal. Bahan tas kulit asli memang memerlukan perhatian khusus dan berbeda dengan bahan tas lain yang mudah dibersihkan.

6. Nilon

Rekomendasi bahan tas ransel yang bagus dan awet keenam adalah nilon. Sejarah bahan nilon ini termasuk yang paling panjang dibanding bahan sintetis lainnya. Hal ini dikarenakan nilon termasuk bahan serat sintetis pertama di dunia.

Jenis ini masih dipercaya sampai sekarang karena ketahanannya. Nilon memang sangat kuat dan tahan sobekan. Bahkan tas ini juga tahan terhadap air sehingga isi tas ransel akan sangat aman jika memakai nilon.

Bukan hanya itu saja, bahan ini juga tahan aus. Hal ini dikarenakan struktur bahannya sangat rapat dan komplek. Jadi susunan bahannya sudah tidak perlu diragukan lagi dan akan sangat nyaman dipakai.

Permukaan nilon termasuk halus dan tidak akan mengganggu penggunanya. Tas dengan bahan ini akan sangat pas dipakai untuk kegiatan outdoor yang terpapar matahari. Strukturnya tidak akan mengganggu dan tetap halus.

7. Polyester

Terakhir ada bahan polyester yang sangat menjanjikan. Harga dari bahan ini memang termasuk murah. Penggunanya juga banyak dan bahannya sangat mudah ditemukan di pasaran untuk berbagai produk termasuk tas.

Meski termasuk bahan sintetis, polyester tidak mudah kusut dan tidak menyebabkan keriput. Selain itu, bahan ini juga tahan UV sehingga meski terpapar matahari tidak akan mudah rusak. Beratnya juga ringan dan tidak akan membebani.

Itulah ragam jenis bahan tas ransel yang bagus dan awet untuk dijadikan pilihan. Seperti yang sudah dijelaskan, masing-masing bahan memiliki karakteristik dan kekuatannya sendiri. Hal inilah yang membedakan masing-masing jenisnya.

Agar bisa mendapat jenis terbaik, maka pastikan untuk menelaah semua informasinya satu per satu. Jika pemilihannya dipertimbangkan dengan baik, maka bisa dipastikan tas ranselnya akan awet dan tidak memberi pemborosan.