Article

Mengalami kendala atau kesulitan untuk menjahit kain sutra yang teksturnya cenderung licin dan halus?. Berikut kami bagikan beberapa teknik sederhana yang bisa anda lakukan agar kain sutra mudah ditangani dan dijahit.

Beberapa point penting yang akan dibahas dalam artikel ini diantaranya:

• Sekilas Tentang Kain Sutra
• Tips Menjahit Kain Sutra
• Kesimpulan

Sekilas Tentang Kain Sutra

Kain sutra dapat dikategorikan ke dalam jenis kain yang mewah dan telah digemari oleh banyak orang selama berabad-abad lamanya. Kain sutra yang diperoleh dari tenunan serat alami kepompong ulat sutra murbei sendiri juga dikenal sebagai kain yang paling kuat dibanding kain berbahan serat alami lainnya.

Sumber : https://www.amazon.com/

Beberapa karakteristik paling khas yang juga menjadi kelebihan kain sutra diantaranya:

• Kain sutra terkenal awet, kuat, tahan lama dan tidak mudah rusak.
• Kain sutra alami memiliki kemampuan menyerap air dan keringat yang baik hingga sepertiga dari beratnya sendiri tanpa meninggalkan efek berat serta basah.
• Kain sutra akan terasa selalu sejuk saat dikenakan alam berbagai situasi.
• Kain sutra aman digunakan untuk orang-orang yang memiliki kulit sensitif tanpa membuat pemakainya khawatir lagi akan terkena iritasi kulit.
• Kain sutra mampu menghasilkan tampilan yang elegan karena permukaan kainnya terkesan glossy alias mengkilat.
• Kain sutra dapat difungsikan sebagai pelindung alami kulit dari sinar ultraviolet yang berbahaya pada kulit.

Sumber : https://www.indiamart.com/

Tips Menjahit Kain Sutra

Dengan berbagai kelebihan yang dimilikinya, penting untuk anda ketahui bahwa kain sutra sendiri pada prinsipnya juga memerlukan perlakuan khusus ketika dijahit. Lebih jelasnya berikut kami bagikan beberapa teknik sederhana yang bisa anda lakukan agar kain sutra mudah ditangani dan dijahit.

1. Mencuci Kain Sutra

Cuci kain sutra terlebih dahulu secara manual dengan menggunakan tangan sebelum anda memotong dan menjahitnya karena kain sutra memiliki kecenderungan untuk menyusut, sehingga ukuran dan penampilan hasil jahitannya bisa berubah.

• Mencuci kain sutra terlebih dahulu akan meminimalkan penyusutan yang bisa muncul setelah anda menyelesaikan kegiatan menjahit.
• Ketika dicuci kain sutra inipun akan menyusut sekitar 5-10 menit dengan beberapa tenunan benang yang menyusut hingga 15 persen.

Beberapa langkah sederhana yang bisa anda lakukan untuk mencuci kain sutra diantaranya:

• Pisahkan kain sutra yang berwarna terang atau kuat dari kain sutra yang berwarna putih, agar pewarna yang digunakan pada kain tersebut tidak tidak melunturi bahan lain.
• Untuk menjaga tekstur sutra agar tidak rusak kain sutra harus dibersihkan dengan deterjen yang lembut.
• Untuk membantu menyingkirkan sisa sabun yang masih tertinggal dan membuatnya tetap halus, bilas kain sutra di dalam yang berisi air dan cuka putih dengan perbandingan 62 ml cuka putih untuk tiap 3,8 ml air.
• Jika sudah bilas kembali kain sutra dengan air untuk menghilangkan kandungan cuka dan bau cuka yang masih tertinggal.
• Keringkan kain sutra dengan menggunakan handuk untuk menyerap kelebihan airnya yang terkandung di dalamnya atau langsung jemur kain sutra hingga kering setelah dicuci tanpa diperas.

2. Memindahkan Pola

Pindahkan tanda pola ke atas kain sutra atau sematkan pola anda ke kain sutra dengan menggunakan jarum pentul sutra.

• Jarum pentul sutra sendiri merupakan jarum yang sangat kecil yang bisa menciptakan lubang sangat kecil pada kain sutra.
• Jarum pentul sutra berguna untuk menyematkan potongan-potongan kain tanpa merusak permukaannya.

3. Memotong Kain Sutra

Pada saat memotong kain sutra lapisi bagian bawahnya dengan kain muslin atau butcher paper (kertas untuk membungkus daging atau ikan) untuk menjaga kestabilan agar tidak tergelincir ketika digunting, termasuk ketika menyematkan jarum dan menjahitnya.

• Untuk menahan kain yang dipotong agar tidak bergerak ke mana-mana letakkan pemberat pola di atas kain sutra.
• Cara lain semprotkan produk fabric stabilizer agar kain menjadi lebih sedikit kaku dan lebih mudah ditangani saat dipotong.

Ketika memotong kain sutra selalu gunakan gunting yang sangat tajam agar potongan yang dihasilkan pada kain tampak mulus dan rapi.

• Untuk mengantisipasi timbulnya tepian kain yang berjumbai selalu gunakan gunting yang sangat tajam sehingga potongan yang dihasilkan terkesan lebih rapi.
• Potong tiap pola satu per satu kemudian gabungkan tiap potongan bahan tersebut dengan menggunakan jarum pentul sutra.

4. Menyiapkan Mesin Jahit

Sesuaikan settingan mesin jahit dengan bahan kain yang hendak anda jahit, termasuk jarum, benang dan sepatu jahitnya.

• Jarum Jahit

Untuk menjahit kain sutra pilihlah jarum mesin jahit yang kecil dan tajam agar lubang yang terbentuk pada permukaan kainnya tidak begitu besar.

• Jarum yang kecil dan tajam akan menciptakan lubang yang lebih kecil pada kain sutra.
• Jarum micotex 60/8 atau jarum jahit universal ukuran 65/9 adalah jarum yang ideal untuk menjahit kain sutra.
• Karena serat sutra yang cukup kuat mudah membuat jarum menjadi tumpul andapun perlu sering-sering mengganti jarum jahit yang sudah tumpul dengan jarum mesin jahit yang tajam.

Sumber : https://www.blackbirdfabrics.com/, hhttps://sewaustin.com/

• Benang Jahit

Utamakan untuk memilih benang katun atau poliester yang berkualitas baik dan sesuai dengan kain sutra agar jahitan yang dihasilkan lebih kuat dan tidak mudah putus.

• Sepatu Jahit

Sementara untuk mempermudah proses menjahitnya pilihlah sepatu jahit dengan bagian dasar rata (flat-bottomed foot) untuk mesin jahit. Salah satu jenis sepatu yang bisa anda pakai yakni berupa sepatu jahit jenis Walking Foot yang mampu menjaga kain sutra agar tidak tergelincir.

Sumber : https://www.amazon.com/

Tapi kalau anda ingin tetap menjahit kain sutra dengan sepatu jahit biasa, anda bisa mencoba untuk meletakkan sehelai tisu di bawah area menjahit agar kain sutra tidak tergelincir saat dijahit.

• Ketika mesin jahit beroperasi, jarum secara otomatis akan menembus kedua lapisan tersebut sekaligus menjahitnya.
• Setelah kagiatan menjahit sudah selesai dilakukan barulah anda bisa melepaskan tisu tersebut.

5. Menjahit Kain Sutra

Satukan potongan kain yang hendak anda jahit dengan jarum pentul sutra setelahnya jahit seperti biasa menggunakan mesin jahit. Pegang kain sutra kemudian ratakan pelan-pelan sehingga posisinya lurus pada mesin namun jangan tarik kencang karena bisa membuat hasil jahitan menjadi kusut.

Kurangi kecepatan menjahit atau hentikan sejenak kegiatan menjahit yang anda lakukan untuk memastikan bahwa kain berada pada posisi yang tepat pada mesin. Lihatlah jahitannya untuk mengetahui apakah kain sudah terjahit rata dan tidak ada bagian yang sobek.

Berhati-hatilah jika hendak melepas jahitan karena hal ini sangat berisiko meninggalkan lubang pada kain.

• Untuk meminimalkan timbulnya lubang, gosok lubang pada bagian bawah kain dengan ujung kuku.
• Cara lain lembapkan kain dengan sedikit air, lalu setrika dengan temperatur rendah hingga sedang.

Kesimpulan

Demikian pembahasan singkat mengenai beberapa teknik sederhana yang bisa anda lakukan agar kain sutra mudah ditangani dan dijahit. Semoga informasi yang kami bagikan bisa memberi kemudahan bagi anda untuk menjahit kain sutra dengan cara yang tepat ya.

Semoga bermanfaat.