Article

Menempatkan logo brand dengan benar dalam sebuah produk fashion mutlak diperlukan agar logo tersebut lebih mudah dilihat dan diingat oleh konsumen. Karena alasan itu pula dalam memilih posisi yang tepat untuk menempatkan logo brand sebaiknya anda juga memikirkannya dengan matang.

Beberapa point penting yang akan dibahas dalam artikel ini diantaranya:

• Sekilas Tentang Logo Brand
• Penempatan Logo Brand
• Kesimpulan

Sekilas Tentang Logo Brand

Logo merupakan elemen grafis yang biasa digunakan sebagai lambang atau atribut sebuah brand. Tak hanya memiliki tampilan yang menarik dari segi fisik, logo brand sendiri juga harus bisa menampilkan semua atribut nonfisik yang merupakan jiwa dari brand yang diwakilinya.

• Logo brand diibaratkan sebagai wajah yang mewakili gambaran suatu perusahaan dan produk.
• Logo dapat memperkuat nama brand di pasaran.
• Logo dapat membantu meningkatkan loyalitas pelanggan.
• Logo dapat dijadikan sebagai sarana promosi agar produk tersebut mudah diingat oleh konsumen.
• Logo akan menjadi simbol identitas suatu brand yang membedakannya dengan brand lainnya.

Untuk merepresentasikan suatu brand, sebuah logo juga tidak boleh asal dibuat melainkan harus memenuhi kriteria tertentu. Walaupun pada umumnya logo merupakan Company Name and Logo Generator, dimana kebanyakan logo merupakan nama perusahaan yang diformat sedemikian rupa agar menarik perhatian dan menampilkan ciri khas maupun pesan yang ingin disampian oleh perusahan/merek. Logo yang efektif dan baik untuk promosi produk minimal harus memenuhi syarat berikut. 

• Original dan relevan dengan suatu merk bisnis atau perusahaan.
• Bersifat deskriptif dan mampu menceritakan esensi dari sebuah brand atau perusahaan.
• Mudah diingat, sederhana dan memberi kesan yang baik bagi siapa saja yang melihatnya.
• Tersusun atas kombinasi warna yang menarik (paling banyak 3 atau 4 warna).
• Bentuk font pada logo sesuai dengan image atau karakter brand.
• Font yang bergaya classic akan menimbulkan kesan formal dan mewah.
• Font yang berlekuk-lekuk akan terlihat lebih playfull dan informal.
• Bersifat timeless dan tak lekang oleh zaman jadi anda tidak perlu mendesain ulang logo.

Penempatan Logo Brand

Terkait dengan aplikasinya pada produk fashion, sebenarnya tidak ada aturan baku yang mengharuskan atau melarang penempatan suatu logo brand terutama untuk pakaian yang sifatnya komersial. Namun biar anda tidak bingung dalam menentukan letak logo tersebut anda bisa menerapkan trik berikut.

1. Tengah Dada

Pertama tempatkan logo brand di bagian tengah dada depan karena bagian tersebut merupakan bagian yang paling mudah terlihat atau terekspose oleh banyak orang. Trik semacam ini sangat cocok diterapkan untuk beberapa produk pakaian seperti hoodie jumper dan sweater.

Sumber : https://legitcheck.app/

2. Dada Kiri

Alternatif kedua tempatkan logo brand di bagian dada sebelah kiri. Menurut studi yang dilakukan oleh Nielsen Norman Group, posisi logo pada bagian ini akan lebih mudah untuk diingat dalam waktu lama ketimbang logo yang ditempatkan pada bagian sebelah kanan.

• Penempatan logo baju pada bagian dada sebelah kiri biasa diterapkan pada baju kaos oblong, polo shirt, kemeja hingga jaket.
• Logo baju pada dada sebelah kiri sebaiknya dibuat dalam bentuk kecil, sehingga tampilan yang dihasilkan lebih terkesan elegan.
• Logo  baju pada dada sebelah kiri bisa diaplikasikan dengan cara disablon atau dibordir sesuai jenis kainnya.

Sumber : https://www.lacoste.sk/

Bila produk pakaian yang akan anda beri label di dada kebetulan dilengkapi dengan saku pada bagian dada sebelah kiri, logo brand tetap bisa di tempatkan diatas saku atau justru pada bagian depan saku.

Sumber : https://www.rsea.com.au/

Simak juga Lacoste Ubah Logo Polo Shirt Dengan 10 Hewan Yang Terancam Punah.

3. Bagian Lengan

Berikutnya lengan baju juga bisa menjadi pilihan alternatif yang bagus untuk menempatkan logo brand.

• Penempatan logo brand di bagian lengan cocok untuk diterapkan pada sebagian besar pakaian seperti kaos oblong, kaos polo maupun jaket.
• Logo brand yang ditempatkan di bagian lengan bisa diaplikasikan dengan cara dibordir maupun sablon.
• Selain untuk lengan pendek, posisi brand di lengan bisa juga bisa diterapkan untuk lengan panjang.

Sumber : https://www.nmfilmfoundation.org/

Untuk baju dengan lengan pendek logo brand bisa ditempatkan pada jarak beberapa centimeter dari ujung lengan baju. Sementara untuk baju dengan lengan panjang logo brand bisa ditempatkan di bagian yang kira-kira sejajar dengan bagia dada.

4. Bagian Punggung

Selain diletakkan di bagian badan depan dan lengan, suatu logo brand bisa juga ditempatkan di bagian tengah punggung.

• Bagian punggung umunya digunakan untuk penempatan logo brand yang besar dan biasanya dilengkapi pula dengan tulisan yang cukup panjang.
• Penempatan logo dan tulisan pada bagian punggung sebaiknya tidak melebihi lebar maksimal 30 cm.
• Logo brand pada bagian punggung ini bisa dibuat dengan cara di sablon ataupun dibordir, tergantung jenis kainnya.

Sumber : https://www.zazzle.com/

Khusus untuk aplikasinya pada kaos, hoodie jumper, sweater atau produk pakaian yang lain, logo brand sebaiknya dibuat dalam ukuran yang lebih besar dari pada slogan atau tulisan yang mendukung logo.

5. Bagian Paha

Sementara untuk beberapa produk celana misal celana olahraga, logo brand bisa ditempatkan di bagian paha (baik itu sisi paha ataupun paha bagian depan).

• Untuk celana yang bagian sisinya dibuat polos tanpa tambahan aksen apapaun logo brand bisa dibuat di bagian samping paha.
• Untuk celana yang diberi tambahan dengan aksen lain seperti garis, logo brand lebih baik dibuat pada paha bagian depan. 

Sumber : https://www.dickssportinggoods.com/

6. Ujung Celana

Selain ditempatkan di bagian paha, logo brand pada untuk celana bisa juga ditempatkan pada jarak beberapa centimeter dari ujung bawah celana. Trik semacam ini sangat cocok diterapkan pada celana yang dibuat dalam ukuran pendek, ukuran tiga perempat maupun celana panjang.

Sumber : https://www.adidas.co.id/

Kesimpulan

Demikian pembahasan singkat mengenai beberapa trik sederhana yang bisa anda terapkan dalam penempatan suatu logo brand untuk pakaian-pakaian yang sifatnya komersial. Semoga informasi yang kami bagikan bisa memberi kemudahan bagi anda dalam menentukan posisi logo brand yang benar pada baju yang anda buat.

Ingin membuat kaos oblong, kaos polo, hoodie jumper, jaket dan celana training sendiri tapi masih bingung memikirkan bagaimana cara menggambar polanya?. Sebagai referensi anda bisa mendownload Pola Baju siap pakai dari kami.

Kalau anda butuh bahan kain berkualitas dengan harga murah untuk membuat kaos oblong, kaos polo, kemeja, hoodie jumper, jaket dan celana training anda juga bisa melihat-lihat dulu koleksi Bahan Kain yang kami miliki.

Semoga bermanfaat.