Jenis-Jenis Renda, Pemanfaatan Renda dan Cara Mudah Menjahitnya Yang Bisa Anda Coba

25 November 2019, 08:50 By: Fitinline 0 Komentar

Ingin selalu tampil cantik dan menawan dalam setiap kesempatan?. Untuk memndapatkan tampilan yang menarik dan berbeda dari yang lain tentu saja salah satu hal yang harus diperhatikan adalah gaya berpakaian. Buat anda yang suka bereksperimen jangan ragu untuk mengenakan busana yang dihias dengan detail renda.

Pengertian Renda

Renda dapat didefinisikan sebagai hiasan berbentuk kerawang yang dibuat dari benang dalam pattern jaring terbuka. Sebagai salah satu aplikasi pendukung perlengkapan jahit yang identik dengan kesan anggun dan feminim, renda umumnya dapat difungsikan untuk menambah nilai estetik suatu produk yang dijahit bersama dengan renda itu sendiri.

Sumber : https://www.istockphoto.com/

Dahulu kala renda banyak dibuat dengan menggunakan benang linen, sutra, emas dan benang perak. Tapi sekarang justru sering dibuat dengan benang katun dan benang sintetis, meskipun linen dan sutra masih tersedia. Beberapa seniman modern ada juga yang membuat renda dengan kawat tembaga atau perak yang halus sebagai pengganti benang.

Sumber : https://www.rivieratecidosfinos.com.br/

Berbicara mengenai renda lantas sejak kapan sebuah renda tersebut ditemukan?. Bila ditelusuri lebih jauh lagi sebenarnya renda sudah ada mulai dari jaman Napoleon. Hanya saja dahulu renda dibuat dari bahan benang sederhana dan dirajut manual menggunakan tangan sebelum akhirnya dibuat menggunakan mesin-mesin canggih seperti sekarang ini.

Sumber : https://www.taiwan-suppliers.org/

Khusus di Eropa sendiri renda mendapat penghargaan yang sedemikian tinggi seperti halnya batik di tanah air karena memang bagi masyarakat setempat sesungguhnya renda bukan saja berniai dari segi artistik. Bahkan di benua Eropa sampai ada museum khusus renda yang memamerkan berbagai renda, mulai dari alat produksi sampai ke barang jadinya.

Jenis-Jenis Renda

Untuk mempercantik produk fashion maupun produk jahit lainnya renda sendiri secara umum dapat dijumpai dalam beragam model dan varian. Beberapa jenis renda yang dimaksud yaitu berupa renda rajut vintage, renda rajut mesin, renda katun, renda air, renda tile, renda elastis, renda bunga, renda giver, renda spanyol, seta renda lis border.

1. Renda Rajut Vintage

Renda rajut vintage merupakan salah satu jenis renda yang dihasilkan dari proses rajut. Renda rajut vintage ini bisa juga disebut sebabgai renda tertua dimana proses pembuatannya memerlukan waktu yang cukup lama karena dikerjakan secara full handmade.

Sumber : https://www.tokopedia.com/

2. Renda Rajut Mesin

Renda rajut mesin merupakan renda yang memiliki bentuk hampir sama dengan renda rajut vintage, hanya saja proses pembuatannya dilakukan dengan mesin. Bahan dasar yang dipakai untuk membuat renda ini kebanyakan berupa benang katun dan benang sintetis.

Sumber : https://www.tokopedia.com/

3. Renda Katun

Sesuai dengan namanya renda katun ini dapat diklasifikasikan ke dalam jenis renda yang dibuat dari bahan kain katun kemudian dibordir dengan motif tertentu. Renda katun sendiri biasanya banyak dipakai untuk hiasan baju, mukena, tas dan bahan aplikasi lain.

Sumber : https://www.minglinlace.com/

4. Renda Air

Renda air merupakan jenis renda yang biasa dibuat dari bahan sintetis sehingga karakteristiknya cenderung tipis dan menerawang (tembus pandang) seperti air. Semakin halus dan lembut sifat bahannya harga rendanya juga akan semakin mahal.

Sumber : https://www.tokopedia.com/

5. Renda Tile

Sama halnya dengan renda air, renda tile juga memiliki tekstur yang tipis, lembut dan menerawang dengan bahan dasar kain tile atau brokat. Renda tile dapat diaplikasikan pada gaun pengantin, baju pesta, kebaya dan kerudung untuk menambah kesan anggun dan mewah.

Sumber : https://shopee.co.id/

6. Renda Elastis

Renda elastis merupakan renda yang memiliki karakteristik cukup unik karena bahan yang digunakan untuk membuat renda elastis yaitu berupa benang sintetis yang bisa melar.

Renda elastis banyak digunakan pada bahan kaos maupun kreasi bandana, ciput, dan manset.
Khusus untuk renda elastis yang berukuran lebar biasanya juga diaplikasikan untuk kaos tanktop atau korset.

Sumber : https://www.amazon.co.uk/

7. Renda Bunga

Renda bunga sebetulnya diperoleh dari modifikasi bahan-bahan yang dirangkai menjadi bunga dan dijalin dengan bahan seperti tile, organdi, maupun flanel. Khusus untuk renda bunga yang berukuran besar biasanya lebih banyak diaplikasikan satu persatu pada bahan kain.

Sumber : https://www.shinetrim.com/

8. Renda Giver

Renda giver merupakan salah satu jenis renda yang memiliki karakterisik cukup tebal bila dibandingkan dengan jenis renda lainnya. Renda giver ini biasanya banyak digunakan untuk membuat pakaian musim dingin maupun sweater.

Sumber : https://www.tokopedia.com/

9. Renda Spanyol

Renda spanyol merupakan renda dari Spanyol ysng memiliki karakteristik lembut seperti renda tile, tetapi terbuat dari bahan katun polyester. Renda Spanyol umumnya memiliki tampilan lebih mewah dan eksklusif dibandingkan dengan renda lainnya.

Sumber : https://www.tokopedia.com/

10. Renda Lis Border

Renda lis border merupakan renda yang umumnya dipakai untuk dikombinasikan sebagai tepian atau garis dari sebuah pakaian. Renda lis ini kebanyakan memiliki karakteristik cukup unik, tidak terlalu lebar dan bentuk umumnya bermacam-macam.

Sumber : http://www.goldenknit.net/

Pemanfaatan Renda

Terkait dengan pemanfaatannya, sebuah renda umumnya dapat diaplikasikan pada berbagai jenis pakaian, terutama pakaian wanita dan pakaian anak perempuan. Beberapa jenis busana yang banyak menggunakan renda sebagai pemanisnya antara lain ada maxi dress, gamis, gaun pengantin, tunik, blouse, rok hingga pakaian dalam.

1. Maxi Dress

Maxi dress merupakan gaun terusan bersiluet A yang memiliki panjang hingga sebatas mata kaki dan sebagian besar diciptakan tanpa lengan. Meski awalnya hanya dibuat untuk keperluan khusus seperti pesta, sekarang ini maxi dress yang dihias dengan detail renda juga bisa dipakai untuk pelengkap gaya casual saat di rumah.

Sumber : https://www.blibli.com/

2. Gamis Wanita

Gamis merupakan pakaian muslim wanita asal Timur Tengah yang sebenarnya sudah ada sekitar 4000 tahun yang lalu. Meski sudah ada sejak lama tapi perkembangan gamis ini baru mulai tampak ketika Islam berjaya sekitar abad ke-7, disusul dengan lahirnya berbagai model gamis modern yang dihias dengan detail renda.

Sumber : https://dondom.id/

Tertarik untuk membuat gamis wanita sendiri tapi masih bingung bagaimana cara menggambar polanya?. Sebagai referensi anda bisa mendownload pola gamis dari kami.

Kalau anda mau tahu lebih detail lagi tentang cara pembuatan sebuah gamis maka anda juga bisa menyimak kembali pembahasan mengenai Cara Mudah Mendesain dan Menjahit Gamis Wanita Yang Bisa Anda Coba.

3. Gaun Pengantin

Gaun pengantin dapat didefinisikan sebagai busana yang dikenakan oleh pengantin wanita pada upacara pernikahan. Pada sebuah busana pengantin, renda sendiri dapat diaplikasikan di sejumlah bagian seperti misalnya bagian dada, ujung lengan, garis leher, pinggang dan bagian bawah gaun.

Sumber : https://id.aliexpress.com/

4. Tunik

Tunik merupakan salah satu jenis pakaian berdesain longgar yang menutupi dada, bahu dan punggung. Bila dimasa lalu tunik sering dijadikan sebagai pakaian sehari-hari masyarakat Romawi, saat ini tunik telah mengalami perkembangan model, warna dan juga bahannya menjadi sedikit lebih modern.

Sumber : https://shopee.co.id/

Khusus di Indonesia sendiri tunik lebih banyak diproduksi sebagai model busana muslim. Selain dibuat longgar kebanyakan tunik juga dibuat lebih panjang, bukan hanya sebatas pinggul atau paha saja tetapi ada juga model tunik yang panjangnya sampai di lutut dan dihias dengan detail renda di sejumlah bagian tertentu.

5. Blus

Blus merupakan busana penutup tubuh bagian atas wanita yang memiliki desain cukup simple dan sederhana. Dari segi tampilan blus wanita sendiri memang sangat cocok dipakai untuk berbagai kesempatan karena dapat memberikan kesan rapi dan elegan bagi orang yang memakainya, apalagi kalau diberi tambahan renda.

Sumber : https://www.tajimafashion.com/

Beberapa ciri paling khas yang bisa anda temukan dari blus wanita yaitu:

Blus tidak selalu menggunakan kancing penuh pada bagian depannya.
Blus tidak selalu menggunakan manset.
Beberapa blus ada yang dilengkapi dengan kerah namun ada juga yang tidak.
Bentuk kerah yang ada pada blus sangat beragam dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan.
Lengan yang diaplikasikan pada blus bisa berupa lengan pendek, lengan panjang, bahkan ada juga yang tidak berlengan.
Model lengan blus juga dapat dibuat dalam berbagai variasi model dan ukuran.
Bagian bawah blus menggantung.

Ingin membuat blus sendiri tapi masih bingung bagaimana cara menggambar polanya?. Sebagai referensi anda bisa mendownload pola blus siap pakai dari kami.

6. Rok

Rok dapat didefinisikan sebagai busana penutup tubuh bagian bawah yang dibuat langsung menjadi satu bagian untuk menutupi seluruh atau sebagian kaki pemakainya. Dengan bentuk dasarnya yang memang sudah sangat khas, akan lebih menarik lagi bila sebuah rok dihias dengan detail renda.

Sumber : https://www.amazon.co.uk/

Berdasarkan ukuran panjangnya, model rok yang biasa dikenakan oleh wanita dapat dibedakan menjadi rok micro, rok mini, rok kini, rok midi, rok maxi dan rok floor.
Berdasarkan siluet atau bentuknya, desain rok wanita dapat dibedakan menjadi rok dari pola dasar, rok span dan semi span, rok pias, rok kerut, rok kembang atau rok klok, rok lipit dan rok bertingkat.

7. Pakaian Dalam

Pakaian dalam merupakan sejenis perlengkapan yang sangat penting bagi semua orang tidak terkecuali para wanita dan anak perempuan. Untuk mempercantik tampilannya agar terkesan lebih menarik pakaian dalam ini biasanya juga sering dihias dengan berbagai macam detail renda yang tidak terlalu lebar.

Selain diaplikasikan pada sejumlah pakaian di atas sebenarnya renda juga dapat digunakan untuk mempercantik tampilan bandana, ciput dan manset. Adapun jenis renda yang biasa dipakai untuk menghias ketiga item tersebut yaitu berupa renda elastis berbahan benang sintetis yang bisa melar atau meregang.

Cara Menjahit Renda

Punya beberapa koleksi dress, rok, blouse atau pakaian polos lainnya yang sudah lama tidak terpakai namun dari segi ukuran masih muat di badan anda?. Untuk mengubah tampilannya agar makin keren dan kekinian anda bisa menghias pakaian tersebut dengan menggunakan renda yang banyak dijual di toko peralatan jahit.

Cara pengaplikasian renda pada pakaian sendiri bisa dibilang sangat praktis, anda tinggal membeli renda sesuai selera, menjahitnya pada bagian tertentu pakaian dan hasilnya akan diperoleh busana yang cantik. Untuk mengetahui lebih detail lagi tentang cara menjahit renda berikut langkah-langkah sederhana yang bisa anda coba.

Pilih jenis renda yang sesuai untuk pakaian anda. Dalam hal ini anda bisa memilih renda rajut vintage, renda rajut mesin, renda katun, renda air, renda tile, renda elastis, renda bunga, renda giver, renda spanyol, seta renda lis border.
- Sesuaikan motif renda dengan pola busana dan di mana anda akan meletakkan renda tersebut.
- Selain memperhatikan kesesuaian motif renda dengan pakaian pertimbangkan pula harganya.
- Semakin rumit motif renda dan semakin bagus bahannya, maka harganya pun semakin mahal.
Sediakan renda dalam jumlah lebih agar anda bisa lebih mudah dalam menyesuaikan pola motif renda dengan pakaian anda. Jika harganya cukup mahal, bawalah busana anda ke toko renda dan langsung ukur panjang yang anda butuhkan agar renda mahal tidak terbuang percuma.
Asah keterampilan menjahit anda agar proses pemasangan renda yang anda lakukan jadi lebih mudah dan hasilnya juga rapi. Untuk menjahit renda ini cukup pelajari teknik menjahit tingkat dasar saja, tidak perlu menggunakan teknik menjahit tingkat tinggi.
Potong ujung renda sesuai kebutuhan sebelum anda memasangkannya pada pakaian.
- Supaya renda yang anda potong ukurannya bisa pas, ukur dulu renda dengan menggunakan metlin.
- Tandai renda dengan kapur kain kemudian potong menggunakan gunting yang tajam.
Untuk renda yang memerlukan penyambungan sesuaikan dulu motifnya sebelum anda melakukan proses menjahit. Hal ini penting untuk dilakukan agar sambungan renda tidak terlalu terlihat.
- Tumpuk motif yang sama kemudian jahit dengan halus.
- Jahit dengan tangan sepanjang pinggiran renda yang disambung, kemudian gunting rapi renda yang berlebih.
Untuk mengaplikasikan renda pada pakaian, tumpuk renda di atas bahan kain yang ingin anda hias dengan tetap memperhatikan kesesuaian renda dan desain pakaian. Selain itu anda juga bisa membentuk renda menjadi lipit-lipit baru menjahitnya pada pakaian.
- Jangan lupa untuk mencocokkan motif renda dengan busana anda.
- Dalam hal ini mungkin anda perlu menggunting kain dan renda dengan model pola yang sama.
- Untuk memudahkan proses menjahit terlebih dalulu tusuk lepas renda dengan bahan kain lalu jahit menggunakan mesin jahit.

Khusus untuk renda bunga yang berukuran besar dan perlu dijahitkan satu persatu pada bahan kain anda bisa menjahit renda tersebut dengan menggunakan tangan.

Demikian pembahasan singkat mengenai jenis-jenis renda lengkap dengan cara menjahitnya yang dapat kami bagikan untuk anda. Kalau sahabat Fitinline mau tahu lebih banyak lagi tentang tips dan trik seputar desain fashion yang tidak kalah menarik simak terus artikel dari kami ya.

Semoga bermanfaat.