Article

Tahu gasih kalau model hijab kekinian yang berkembang belakangan ini ternyata banyak juga yang terinspirasi dari gaya hijab jadul yang sudah pernah booming di masa lalu. Untuk kamu yang sedang mencari inspirasi baru dalam gaya berhijab yuk simak pembahasan berikut.

Beberapa point penting yang akan dibahas dalam artikel ini diantaranya:

• Sekilas Tentang Hijab
• Gaya Hijab Jadul
• Kesimpulan

Sekilas Tentang Hijab

Hijab yang dalam bahasa Arab berarti “penghalang” dapat didefinisikan sebagai penutup yang digunakan oleh wanita Muslim untuk menutupi rambut dan tubuh mereka. Tujuan dari penggunaan hijab sendiri adalah untuk menjaga kesopanan, melindungi diri dan menghormati nilai-nilai agama.

Dilihat dari segi desain, gaya hijab sendiri memang terus berkembang dari ke waktu walaupun tetap saja akan selalu ada gaya-gaya lama yang kembali jadi trend baru. Salah satunya bisa dilihat dari kemunculan gaya hijab yang banyak terinspirasi dari mode hijab di era 80-an sampai era 90-an.

Gaya Hijab Jadul

Mau tahu seperti apa trend hijab kekinian yang sebenarnya sudah pernah booming di masa lalu?. Sebagai referensi berikut kami bagikan dua macam gaya hijab jadul yang kini kembali muncul dalam versi lebih modern.

1. Kerudung Selendang

Pertama ada gaya hijab jadul ala nenek-nenek yang biasa dibuat dari lace ataupun renda dan dapat dikenakan dengan cara disampirkan di bagian bahu tanpa harus dililitkan dengan cara yang rumit dan tidak juga menggunakan jarum pentul ataupun peniti.

• Hijab jadul ala nenek-nenek jaman dulu umumnya memiliki bentuk yang sangat khas seperti selendang panjang.
• Hijab jadul ala nenek-nenek jaman dulu lebih banyak dipadupadankan dengan kebaya serta kain jarik batik.
• Hijab jadul ala nenek-nenek jaman dulu biasa dipakai pada acara khusus seperti ijab kabul pernikahan maupun kajian agama.

Sumber : https://jejakislam.net/

Kalau hijab jadul untuk nenek-nenek di masa lalu lebih banyak dibuat dari lace ataupun renda, kini selendang tersebut telah bertransformasi menjadi pashmina panjang dan bahannyapun juga disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat modern.

Sementara untuk cara pemakaiannya pashmina sendiri bisa juga dikenakan seperti gaya hijab nenek-nenek zaman dulu yang cukup disampirkan ke bahu dan tidak perlu diliitkan berulang-ulang di kepala.

Untuk kamu yang mau mengaplikasikan gaya hijab jadul jaman dulu coba saja kenakan hijab pashmina yang dilengkapi dengan tali dagu.

• Caranya yaitu kenakan ciput ninja untuk membungkus rambut dan juga kepala.
• Lipat hijab pashmina menjadi dua bagian sama panjang lalu letakkan di atas kepala  dengan kedua sisi sama panjang.
• Ikatkan tali pashmina di bagian bawah dagu biar ga gampang lepas.
• Berikutnya ambil ujung pashmina sebelah kanan lalu bawa bagian tersebut melalui depan dada ke arah bahu kiri.
• Lakukan cara yang sama untuk menyampirkan sisi sebelah kiri pashmina ke bahu kanan.

Sumber : https://www.lazada.co.id/

2. Hijab Yang Menempel di Dahi

Gaya hijab jadul lainnya yang juga kembali trend saat ini yaitu berupa gaya pemakaian hijab segiempat di era 80-an sampai 90-an yang menempel dahi.

Sesuai dengan namanya, hijab segi empat sendiri sebenarnya merupakan hijab yang keempat sisinya dibuat dengan ukuran sama.
Hijab segi empat biasa dikenakan dengan cara dilipat menjadi segitiga sehingga menampilkan sudut-sudut yang runcing di bagian belakang maupun depan.
Gaya hijab segiempat yang mendominasi era 80-an sampai 90-an saat dipakai akan memberi ilusi dahi yang sempit karena bagian tersebut akan tertutup rapat oleh kain hijab.

Terinspirasi dari gaya hijab yang populer pada era 80-an sampai 90-an, kini gaya hijab tersebut juga bertransformasi jadi lebih modern dan tak melulu dibuat datar terutama di bagian depan atau area dada.

Untuk kamu yang ingin mencobanya kamu bisa mengikuti beberapa langkah berikut.

• Caranya yaitu kenakan inner hijab yang nyaman di kepala.
• Lipat hijab segi empat secara diagonal hingga bentuknya menjadi segitiga.
• Letakkan hijab segi empat di atas kepala dengan kedua sisi sama panjang.
• Bentuk hijab biar menempel di dahi dengan cara melipat sedikit bagian hijab yang ada di kedua sisi kepala kemudian sematkan jarum pentul atau peniti di bawah dagu.
• Terakhir lilitkan ujung yang bebas ke leher atau menyampirkannya ke salah satu sisi bahu.

Sumber : https://www.tokopedia.com/

Untuk mengadaptasi gaya hijab yang menempel di dahi kamu bisa juga mengenakan pashmina 2 in 1 alias hijab pashmina yang dijahit menyatu dengan ciput atau inner hijab. Cara pemakaiannya yaitu:

• Kenakan inner pashmina 2 in 1 di kepala kemudian atur sesuai dengan bentuk wajah.
• Jika sudah sekarang lipat hijab pashmina di bagian pipi untuk membuat ilusi lebih tirus.
• Untuk memberi efek lebih modern kamu bisa mengkreasikan ujung pashmina yang bebas dengan cara berikut.

• Ambil salah satu ujung hijab pashmina lalu sampirkan ke bagian bahu yang berlawanan sementara sisi lainnya dibiarkan menjuntai.

Sumber : https://shopee.co.id/

• Sampirkan masing-masing ujung hijab pashmina ke bahu yang berlawanan kemudian ikat rapi keduanya di belakang tengkuk.

Sumber : https://shopee.co.id/

• Lilitkan salah satu sisi pashmina ke bagian tengkuk leher hingga kembali ke depan, kemudian ikat dengan ujung hijab yang bebas.

Simak juga Keistimewaan Hijab Pashmina Instan Plus Inner dan Cara Membuatnya.

Kesimpulan

Itu dia pembahasan singkat mengenai dua macam gaya hijab jadul yang kini kembali booming di dunia fashion muslim. Semoga informasi yang kami bagikan bisa memberi inspirasi buat kamu dalam memilih gaya hijab yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan ya.

Butuh bahan kain berkualitas dengan harga murah untuk membuat hijab pashmina ataupun hijab segi empat?. Sebagai bahan pertimbangan kamu bisa melihat-lihat dulu koleksi Bahan Hijab yang kami miliki.

Semoga bermanfaat.